VALORANT

Taklukkan KRÜ, X10 Sapphire Bertahan di Game Changers Championship

Setelah sebelumnya sempat ditunda akibat regulasi di Berlin, pertandingan semifinal upper bracket antara Shopify Rebellion GC dan Team Liquid Brasil akhirnya dilangsungkan. Tak hanya itu, dua pertandingan hidup dan mati antara KRÜ Fem dengan X10 Sapphire dan Guild X dengan FENNEL Hotelava juga digelar di hari ketiga VCT Game Changers Championship.

Berikut adalah rekapnya.

Team Liquid jumpa G2 Gozen di final upper bracket

Nasib dari tim asal Amerika Utara tampaknya tidak terlalu bagus di turnamen ini. Setelah Cloud9 White, kini giliran Shopify Rebellion yang harus turun ke lower bracket. Tak banyak yang mengira bahwa mereka akan takluk di tangan Team Liquid, apalagi setelah Shopify Rebellion menang dengan skor 13-10 di map pilihan lawan.

Kemenangan 2-0 sebenarnya bisa saja didapatkan oleh Shopify Rebellion jika mereka bisa menutup pertandingan dengan manis di Bind. Sayangnya, semangat juang dari Team Liquid membuat pertandingan memasuki overtime. Fokus dari para pemain Shopify Rebellion terlihat sudah pecah, terbukti dengan kegagalan mereka dalam memanfaatkan jumlah pemain di ronde terakhir. Team Liquid pun menang dengan skor 14-12 di Bind.

Icebox menjadi map penentu di pertandingan ini. Membawa momentum di map sebelumnya, Team Liquid pun langsung tancap gas dan unggul 8-4 di pertengahan babak. Keunggulan jauh tersebut tidak disia-siakan oleh mereka. Kemenangan atas Shopify Rebellion ini membuat Team Liquid melaju ke babak final upper bracket untuk melawan G2.

X10 menang atas KRÜ

Pertandingan yang tak kalah seru juga terjadi di lower bracket. Baik X10 dan KRÜ saling adu kuat di map pilihan mereka sendiri. Keduanya pun bergantian memenangkan pertandingan. KRÜ menang 13-9 di Breeze, sementara X10 menang 13-7 di Haven. Fracture menjadi map yang menentukan siapa tim yang pulang terlebih dahulu. 

X10 ternyata tim yang berhasil bertahan di Game Changers Championship. Mereka bermain sangat nyaman di map tersebut. Muffyn yang menggunakan Chamber mampu memberikan sejumlah kill penting bagi timnya memenangkan ronde. Ditambah dengan kelincahan Babytz menggunakan Neon dan Ultimate miliknya, X10 keluar sebagai pemenang di Fracture dengan skor 13-7.

Di pertandingan lain, FENNEL menjadi tim kedua yang harus angkat kaki dari Berlin. Tim asal Jepang itu tak berdaya dihadapan Guild X yang bermain sangat dominan. Hasilnya adalah kemenangan telak untuk wakil EMEA itu di dua map sekaligus.