VALORANT

Perombakan Fracture: Meta dan Strategi akan Jauh Berbeda

Beberapa hari yang lalu, kami sudah memberitakan mengenai bocoran perombakan yang terjadi di salah satu map VALORANT, Fracture. Rencana perubahan tersebut sudah jauh-jauh hari dicanangkan dan diumumkan oleh Riot Games. Sayangnya, hingga saat ini, patch yang memuat transformasi dari Fracture itu belum kunjung dirilis.

Walau begitu, lewat video bocoran yang ada, kita paling tidak mendapat gambaran mengenai perubahan apa saja yang diinginkan oleh Riot di Fracture. Membandingkan video tersebut dengan pernyataan pihak pengembang sebelumnya, Site A memang menjadi area yang paling banyak mendapat perombakan. Sejumlah perubahan yang terjadi tentunya juga akan berdampak kepada strategi permainan, baik sebagai Attacker maupun Defender.

Berikut adalah beberapa perubahan strategi yang kemungkinan terjadi setelah transformasi Fracture resmi dirilis.

Penggunaan dua Controller akan sering terlihat

Seperti yang sudah disebut sebelumnya, Site A merupakan area di Fracture yang mendapat perombakan. Dua perubahan besar terjadi di area Rope dan juga Drop. Untuk Rope, sebuah pijakan atau rafter ditambahkan di area ini, sementara di Drop, pintu masuk ke Site A dibuat lebih mundur. Penyesuaian tersebut kemungkinan akan memunculkan meta dua Controller di Fracture.

Ada beberapa alasan mengapa kami berkata demikian. Pertama, kita bahas dulu area Rope. Saat ini, untuk masuk ke Site A lewat pintu otomatis atau Sand, menutup Rope dengan sebuah smoke bisa dibilang sudah lebih dari cukup. Namun, adanya rafter membuat satu smoke tersebut tidak terlalu efektif. Pasalnya, Defender bisa saja sudah berjaga di rafter untuk menahan Attacker yang ingin masuk ke area Sand. 

Smoke di Rope

Tembok racun dari Viper bisa menjadi solusi yang baik untuk menutup area Rope, akan tetapi, bagaimana dengan Attacker yang mencoba masuk dari B Main? Satu smoke dari Controller tentu tidak akan cukup untuk menutup area di dekat Drop, apabila jika area ini benar dipukul mundur oleh Riot. Menutupnya dengan tembok Sage juga tidak efektif, mengingat akan ada celah besar serta Defender masih bisa melihat B Main dari pijakan di area Drop.

Solusi paling tepat tentu menggunakan dua Controller. Satu bertugas untuk menutup area Rope, satu lagi menutup area di dekat Drop. Sejauh ini, Brimstone merupakan Agent yang sering digunakan di Fracture. Namun, jika sudah resmi diubah, statistik penggunaan Viper kemungkinan akan menyamai atau melebihi Brimstone.

Dish akan lebih mudah dikuasai

Perombakan di Dish

Dish merupakan area lain di Site A yang mengalami transformasi besar. Jika tidak ada perubahan, maka Dish yang baru hanya akan memiliki satu jalur yang bisa dilalui. Hal ini membuat Attacker dan Defender lebih mudah untuk menguasai area Dish karena kalian tidak perlu lagi menebak ke arah mana musuh akan bergerak.

Saat ini, area Dish memiliki dua jalur yang bisa dilalui, yaitu kiri dan kanan. Jarak kedua jalur ini juga terbilang jauh, membuatnya sulit untuk dicek apabila kalian masuk seorang diri (sebagai Attacker). Namun, jika kalian mampu menumbangkan Defender yang berjaga di Dish, maka kalian akan dengan mudah masuk ke Site A lewat Drop. Menurut kami, perubahan yang terjadi di area ini membuat pertarungan kedua pihak menjadi lebih seimbang.

Strategi agresif Defender akan berkurang

Arcade

Selain Site A, Site B di Fracture juga terlihat mendapat beberapa perombakan. Paling mencolok terjadi di area penghubung antara Attacker Spawn dengan Arcade. Di video bocoran yang beredar, area penghubung ini dibuat lebih lebar, membuat Attacker lebih leluasa untuk menahan strategi agresif yang biasa dilakukan oleh Defender.

Denah Fracture memang memaksa Defender untuk bermain lebih maju agar dapat menguasai banyak area. Salah satu strategi yang biasa dilakukan adalah menyerang dari arah Arcade dengan Agent tertentu, seperti Neon, Raze, atau Breach. Karena area penghubung ini sempit, Relay Bolt dari Neon atau Fault Line sudah cukup membuat Attacker ketar-ketir. Hal ini kemungkinan akan lebih jarang terjadi apabila area ini benar akan dilebarkan oleh Riot.