Panduan Bermain Deadlock di VALORANT

Setelah beberapa musim berlalu, kita akhirnya mendapat Agent baru dengan peran Sentinel di VALORANT, Deadlock. Meskipun menjadi tambahan terkini, Deadlock terlihat familiar karena kemampuannya yang mirip dengan Sentinel lain. Walaupun begitu, Agent ke-23 VALORANT ini tetap menarik untuk dimainkan.

Berikut adalah panduan bermain sebagai Deadlock dari kami.

Memahami peran Deadlock di VALORANT

Sebelum masuk ke pembahasan utama, ada baiknya kalian mengetahui terlebih dahulu Agent VALORANT seperti apa Deadlock. Peran Sentinel secara tak langsung terbagi menjadi beberapa subrole. 

Pertama, ada yang dinamakan Sentinel “murni”. Agent yang termasuk di subrole ini memiliki kemampuan untuk menjaga sebuah site sebagai anchor dengan jebakan-jebakannya. Killjoy dan Cypher merupakan Agent dengan subrole Sentinel murni.

Kedua, ada Sentinel Duelist. Ya, seperti yang kalian duga, Chamber merupakan Agent dengan subrole ini. Alasannya cukup jelas karena kemampuannya memang bertujuan untuk melumpuhkan musuh. Terakhir ada Sentinel “bertahan” atau barrier yang merupakan subrole yang disematkan ke Sage. Tembok es dan Slow Orb miliknya menjadi alasan mengapa Sage dianggap sebagai Sentinel “bertahan”.

Lalu, di mana posisi Deadlock di Sentinel? Melihat kemampuannya, besar kemungkinan Riot Games ingin memberikan rival kepada Sage. Akan tetapi, Deadlock juga memiliki kemampuan yang mirip dengan Cypher dan Killjoy walau tak seefektif keduanya. Ekspektasi itulah yang harus kalian ingat ketika menggunakan Deadlock di VALORANT.

Kemampuan khas Deadlock, Barrier Mesh

Seperti yang kalian lihat, kemampuan gratis dari Deadlock ini mampu menyaingi tembok es milik Sage. Barrier Mesh tentu akan sangat berguna ketika berada di ronde pistol atau di ronde eco musuh. Alasannya adalah karena tembok dari Deadlock ini memerlukan banyak peluru untuk dihancurkan. 

Seperti tembok Sage, Barrier Mesh memerlukan waktu (tiga detik) untuk terbentuk atau fortified. Sebelum terbentuk, bagian inti dari tembok ini memiliki 680 HP, sementara bagian luarnya memiliki 320 HP. Ketika sudah terbentuk, HP dari bagian intinya akan meningkat menjadi 1200, sementara bagian luarnya memiliki 570 HP. 

Jika dibandingkan, tembok Sage mempunyai 400 HP sebelum terbentuk dan 800 HP setelah terbentuk. Namun, Barrier Orb masih punya waktu pecah yang unggul ketimbang Barrier Mesh. Kemampuan signature Deadlock ini akan musnah seutuhnya setelah 30 detik berlalu, sedangkan Barrier Orb baru hancur setelah 45 detik.

Sebagai Defender, cara menggunakan Barrier Mesh mirip dengan tembok es Sage. Kalian bisa menempatkannya di salah satu pintu masuk site. Begitu juga ketika menjadi Attacker di mana kalian bisa melemparnya untuk menutup pintu masuk site ketika melakukan post-plant. 

Meski terlihat lebih kuat, ada beberapa kekurangan dari Barrier Mesh yang perlu kalian ketahui. Pertama, tak seperti Barrier Orb, musuh masih bisa menembak tembus Barrier Mesh. Kedua, penempatannya harus lebih presisi karena Barrier Mesh bisa menciptakan celah yang bisa disusupi musuh. Maka dari itu, perhatikan betul peletakkan Barrier Mesh kalian sebelum benar-benar melepas site.

Gravnet

Gravnet bisa dibilang Slow Orb ala Deadlock. Kemampuan ini akan memaksa musuh untuk menunduk (crouch) dan memperlambat gerakan mereka sebanyak 85%. Efek tersebut akan bertahan selama enam detik, namun bisa dipercepat apabila musuh melepaskannya.

Penggunaannya pun masih sama dengan Slow Orb. Sebagai Defender, kalian bisa melempar Gravnet untuk menahan push dari musuh. Jika ingin bermain lebih agresif, kalian bisa menggunakannya sebelum adu tembak. Sebagai Attacker, Gravnet akan berguna untuk memperlambat pergerakan retake dari musuh.

Seperti Slow Orb, Gravnet masih bisa mengenai kawan sendiri. Efek yang diberikan lebih menyebalkan ketimbang Slow Orb, jadi kalian harus berhati-hati ketika melempar Gravnet. Kemampuan ini bisa kalian beli satu buah dengan harga 200 kredit.

Jebakan ala Deadlock, Sonic Sensor

Kemampuan ini menjadi Deadlock mirip dengan Cypher dan Killjoy, namun dengan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Sonic Sensor akan menyala jika musuh membuat suara, seperti berlari atau menembakkan senjata. Setelah aktif, Sonic Sensor akan memberikan efek concuss selama 3,5 detik. Seperti Alarm Bot dan Trapwire, Sonic Sensor bisa dihancurkan oleh musuh.

Walau terlihat mirip dengan kemampuan Cypher dan Killjoy, kami tidak menyarankan kalian untuk menggunakannya sebagai pencegah lurker atau flank. Pasalnya, musuh yang bergerak sebagai lurker atau flank biasanya akan berjalan, yang artinya tidak membuat suara, kecuali mereka ceroboh. Karena itu, Sonic Sensor bukanlah kemampuan yang cocok untuk tugas tersebut.

Sebagai Defender, Sonic Sensor masih bisa ditempatkan di area pintu masuk site. Gunakan kemampuan ini untuk mendapatkan kill atau setidaknya memperlambat musuh. Sebagai Attacker, alih-alih memakainya untuk mencegah flank, gunakan Sonic Sensor sebagai strategi post-plant kalian. Tempatkan Sonic Sensor di pintu masuk site atau di sekitar spike yang kalian tanam.

Seperti Trapwire, Sonic Sensor bisa ditinggal di mana saja tanpa area pengaktifan. Kalian bisa membeli kemampuan ini sebanyak dua buah, masing-masing dihargai 200 kredit.

Ultimate Deadlock yang menakutkan di VALORANT, Annihilation

Ultimate ini yang menjadikan Deadlock cukup menakutkan. Musuh yang terkena Annihilation akan tertangkap ke dalam sebuah kepompong, dibawa mendekati Deadlock, lalu mereka akan mati. 

Meski terlihat mematikan, musuh sebenarnya bisa menyelamatkan rekan mereka yang tertangkap dengan menembaki kepompongnya. Akan tetapi, peluru yang diperlukan cukup banyak karena kepompong tersebut memiliki 600 HP.

Di area yang luas, Annihilation bisa dihindari dengan mudah. Namun di area sempit, musuh hanya bisa berdoa saja sebelum tertangkap. Hal ini perlu kalian perhatikan sebelum menggunakan Ultimate dari Deadlock.

Mirip dengan Ultimate dari Raze, Annihilation memiliki durasi penggunaan selama 10 detik. Jadi, Ultimate ini tidak serta-merta langsung digunakan oleh Deadlock. Durasi tersebut bisa dimanfaatkan untuk memberikan kejutan terhadap musuh. Selain bisa digunakan secara lurus, kalian juga bisa memantulkan ke tembok atau bahkan ke atap.

Penggunaannya tergolong sama Showstopper. Sebagai Defender, kalian bisa memanfaatkannya untuk mencegah push atau penanaman spike serta membersihkan sudut penting ketika melakukan retake. Sebagai Attacker, Ultimate dari Deadlock ini bisa digunakan ketika post-plant (diarahkan ke arah penjinak spike) atau mengecek choke point sebelum masuk ke sebuah site. Annihilation sendiri perlu tujuh Ultimate Orb untuk bisa digunakan.