Panduan

Panduan untuk Mulai Bermain Game Fighting ala Metaco

Beberapa bulan yang lalu kami melihat sebuah video “cara memulai belajar game fighting” yang berasal dari Polygon. Sebenarnya kami pernah membuat berbagai artikel yang serupa, tetapi rata-rata isinya terlalu spesifik ke sebuah game atau malah terlalu advance untuk ukuran pemula.

Karena itulah kami ingin sekali lagi menyajikan panduan untuk mulai bermain game fighting. Tentunya dengan cara penyampaian yang sedikit berbeda dengan apa yang dilakukan Polygon.

1. Pilih game yang kami ingin mainkan

Memilih game ini seperti memilih mobil. Kamu harus tahu spesifikasi, fitur, dan harga mobil tersebut. Biasanya kamu bakal mulai suka menonton sang “mobil” di YouTube untuk memastikan apakah kamu benar-benar menyukai mobil tersebut.

Tontonlah para pemain pro di scene yang kamu pilih. Dari situ kamu bisa mulai memilih game fighting yang hendak kamu mainkan. Kami memulainya dari Street Fighter III: Third Strike, karena “Daigo Parry” yang terkenal. Kamu bisa memulainya dari sesuatu yang lebih modern. 

“The Beast is Unleashed” memang keren, tapi kami rasa kamu bakal kesulitan kalau memulainya dari Street Fighter III: Third Strike. Pertama game tersebut memiliki learning curve yang panjang, lengkap dengan jurang pemisah antara pro dan amatir yang sangat dalam. Selain itu saat ini pemain Street Fighter III: Third Strike di Indonesia bisa dihitung pakai jari.

Layaknya memilih mobil sungguhan, terkadang mobil yang kamu sukai ternyata kurang populer di pasaran. Sehingga hanya kamu saja yang mengendarainya ke mana-mana. 

Tentu memilih mobil yang jarang dikendarai orang ada plus minusnya. Plusnya, tentu saja kamu jadi orang yang unik atau jarang ditemui di tempat umum. Minusnya adalah, kamu jadi tidak bisa bertanya tentang sesuatu hal, atau berbagi ilmu yang kamu ketahui dengan semua orang. 

2. Memilih kontroler yang kamu gunakan.

Setelah kamu memilih sebuah game, tidak ada salahnya kamu mulai memilih juga untuk bermain dengan menggunakan apa? Apakah pad, keyboard, arcade stick, hitbox, atau mixbox. Setiap pilihan bisa terbagi lagi menjadi bagian-bagian yang kecil. Apakah pad standar, dari PS3, PS4, atau PS5? Atau bisa juga fight pad yang diproduksi oleh HORI dan RAZER. Atau yang lainnya.

Pada intinya memilih stick yang kamu gunakan adalah preferensi masing-masing orang. Kita tidak bisa bilang kalau stick A lebih baik dari B, C, dan seterusnya. Bahkan Michael “Initial T” Ajison yang pernah juara di scene Guilty Gears Xrd REV 2, menggunakan steering wheel untuk berkompetisi.

3. Pahami setiap konteks di dalam game

Memahami game fighting untuk pertama kalinya itu seperti membaca peta buta. Akan ada banyak istilah atau simbol-simbol yang bikin pusing. Apalagi kalau kamu tidak memiliki bantuan sama sekali. Untunglah kami pernah membuat artikel yang bisa kamu gunakan untuk memahami berbagai istilah atau glossary game fighting.

Artikel tersebut bisa kamu simak di Istilah-istilah Penting di Game Fighting. Setiap game fighting memiliki istilahnya sendiri, dan dengan memahami istilah tersebut kamu jadi bakal lebih mudah memahami apa yang terjadi di dalam game ketika melihat match para pemain pro, atau ketika mengobrol dengan orang lain yang memahami game fighting juga.

Terkadang setiap region memiliki bahasanya sendiri-sendiri. Seperti misalnya di Tekken, seluruh pemain di luar Jepang mengenal gerakan Screw sebagai pengganti Bound. Sementara itu pemain Jepang menyebutnya sebagai Tailspin.

4. Memilih karakter yang ingin kamu gunakan

Setelah senang, paham, dan tahu game yang ingin dimainkan, kamu bisa mulai memilih karakter yang ingin kamu gunakan. Kamu bisa memilih karakter tersebut karena menyukai gayanya, teknik yang digunakan, tingkat kesulitan atau karena gender tertentu. Yes, tidak ada salahnya kamu memilih karakter karena gender tertentu. 

Bila kamu sudah memutuskan sebuah karakter yang hendak kamu mainkan. Maka kamu harus tahu setiap gerakan, kekuatan, dan kelemahan karakter tersebut melalui langkah berikutnya.

5. Mulai bermain melawan orang lain

Dengan bermain melawan orang lain, kamu bisa mulai berlatih dan mempelajari gameplay dari game fighting yang kamu pilih. Kamu bisa memulainya di mana saja dan kapan saja berkat mode online yang saat ini biasanya disediakan oleh game fighting.

Ketika kamu sampai ke bagian ini biasanya kamu bakal sering mengalami kekalahan atau bahkan mungkin menyerah berkali-kali. Kalau sudah begini ada baiknya kamu beristirahat sejenak dan menganalisa apa yang sebenarnya terjadi di dalam sebuah match.

Kami sarankan untuk menaruh harga diri kamu di pojok ruangan dan keinginan belajar kamu di pojok lainnya. Sehingga harga dirimu tidak menjadi halangan ketika kamu harus bertanya atau membutuhkan bantuan orang lain untuk mempelajari sesuatu. Bahkan ketika kamu harus bertanya pada musuh yang baru saja mengalahkan kamu dengan mengenaskan. 

Kamu juga harus bergabung dengan komunitas game fighting yang ada di Indonesia, baik offline maupun online. Dengan begitu urusan bertanya dan mencari ilmu baru jadi bakal sedikit lebih mudah. Bila dibutuhkan kamu juga bisa bertanya ke kami secara langsung melalui fanpage yang kami miliki.