Panduan

Archtype di Game Fighting, Identitas yang Membedakan Gameplay Setiap Karakter

Pernahkah kamu melihat sosok Ryu, Zangief, dan Chun-Li. Dari sekali lihat saja, kamu pasti bisa menembak gaya bertarung mereka melalui bahasa tubuh, gaya berpakaian, atau kuda-kuda (cara berdiri) mereka. Ryu adalah seorang karateka, Zangief adalah seorang pegulat, sementara itu Chun-Li adalah seorang pendekar kungfu.

Pada game fighting, feeling atau gaya desain karakter tersebut biasa disebut sebagai archetype. Lebih jauh lagi, para karakter ini biasanya ikut menggunakan gaya bertarung yang sesuai dengan pakaian dan cara mereka bergerak.

Jadi bila kamu melihat sosok Eddy Gordo, kamu pasti bisa langsung tahu kalau gaya bertarung yang digunakan adalah Capoeira, bukan Brazilian Jiu Jitsu. Meskipun kedua bela diri tersebut berasal dari satu benua yang sama.

Kita bisa membagi archetype menjadi dua potongan besar. Yang pertama adalah offensive archetype, sedangkan yang kedua adalah defensive archetype.

Offensive Archetype

Offensive archetype biasanya memiliki banyak tools yang bisa digunakan untuk mendekati atau mengejar lawan. Biasanya mereka bisa menyerang terus-menerus dengan brutal, tanpa menyisakan ruangan untuk bernafas. Offensive Archetype bisa dibagi-bagi menjadi:

All-Rounder

Dikenal juga sebagai balanced archetype. Mereka biasanya mudah dipelajari dan memiliki kemampuan yang seimbang dari segala sisi. Mereka kuat di jarak dekat hingga jauh, dan memiliki anti-air yang sangat handal.

Walaupun terdengar hebat, para all-rounder ini memiliki kecenderungan sebagai “jack of all trades, master of none”. Jadinya mereka tidak menonjol pada hal apapun, tetapi juga siap untuk apapun. Hasilnya para all-rounder ini bisa dimainkan secara defensive maupun offensive.

Rushdown

Skullgirls Filia GIF - Skullgirls Filia Combos - Discover & Share GIFs

Mereka akan menyerang dengan cepat dan dekat. Para rushdown memiliki semua tools untuk mengejarmu secara terus-menerus tanpa peduli caramu menciptakan jarak atau menghindari serangan. Mereka akan selalu di depanmu, sambil mengeluarkan semua serangan yang sangat cepat dan mematikan.

Pressurer

Mirip dengan rushdown, bedanya pressure akan membongkar pertahananmu dari depan, hingga akhirnya kamu kelepasan dan membuat kesalahan. Dari situ mereka akan memberikan damage yang lumayan tinggi.

Hit & Run

Archetype yang bisa masuk dan keluar dengan mudah. Ada kemungkinan mereka akan memiliki damage yang cukup kecil. Sebagai gantinya mereka memiliki kecepatan, jarak,dan animasi yang bagus menyerangmu lalu kemudian melarikan diri tanpa bisa dikejar.

Mix-Up

TEKKEN 7 - Eddy Gordo Character Reveal Trailer | PS4, XB1, PC GIF | Gfycat

Mirip dengan rushdown dan pressure, bedanya mereka memiliki banyak gerakan ambigu yang menyebabkan kamu salah menebak. Biasanya mereka memiliki damage yang besar tapi dengan risiko yang besar juga. Hal ini menjadikan para pemilik archetype mix-up harus berkomitmen pada gerakan mereka.

Dominating

Mereka memiliki damage yang sangat besar dan berbahaya. Tapi archetype ini biasanya memiliki satu atau dua kelemahan yang bisa dieksploitasi, sehingga siapapun yang menggunakannya harus paham betul cara mengurangi kelemahannya itu tanpa mengurangi teror yang diberikan oleh archetype dominating.

Footsies

Footsie biasanya terdiri dari para karakter yang memiliki serangan dengan jarak dan kecepatan yang baik saat mereka berdiri di tanah. Mereka tidak memiliki combo yang panjang, tetapi serangan mereka biasanya memiliki prioritas di atas serangan lainnya.

Glass Cannon

Glass Cannon ini memiliki kekuatan yang sama besar dengan dominating dan mungkin kecepatan yang sama dengan rushdown. Sebagai ganti dari dua kelebihan ini, biasanya mereka memiliki daya tahan atau defense mechanism yang paling payah atau lemah.

Mereka bisa mengalahkan lawan-lawannya dengan cepat, tetapi satu kesalahan kecil akan membuat mereka jadi bulan-bulanan.

Defensive Archetypes

Kebalikan dari offensive archetype, karakter yang masuk ke kategori defensive archetype memiliki tools untuk bertahan dengan baik, melarikan diri, atau menjebak musuhnya sehingga mereka akhirnya melakukan kesalahan yang bisa dieksploitasi.

Zoner

Mereka memiliki kemampuan untuk mengontrol musuh melalui proyektil yang mereka miliki, atau serangan yang sangat panjang sehingga sulit untuk dibalas. Terkadang mereka tidak memiliki kecepatan atau damage yang cukup untuk menyerang dari jarak dekat, sehingga mereka harus bisa mengalahkan musuh dari jauh.

Bait & Punish

Biasanya para archetype bait & punish memiliki tools yang bisa memanipulasi atau memancing kesalahan musuh. Bila musuh terpancing melakukan kesalahan atau salah menebak, mereka akan memberikan punish dengan damage yang sangat besar.

Sebenarnya mix-up archetype juga masuk ke dalam bait & punish, tetapi biasanya mereka tidak bisa dimainkan dengan cara defensive karena satu dan lain hal.

Turtle

Mereka biasanya bermain dengan cara sedikit pasif, menunggu dirimu melakukan kesalah, lalu membalasnya dengan damage yang sangat tinggi. Mereka selalu punya jawaban yang pasti untuk setiap kondisi, termasuk serangan yang sangat on point dengan potensi damage lanjutan yang besar.

Keep Away

Archetype ini bisa membuat karaktermu berdiri di pojok layar tanpa bisa membalas atau maju sedikitpun. Sebab bila kamu berusaha maju, mereka akan melarikan diri atau mencegahmu untuk maju dengan berbagai tools yang mematikan.

Tag Team

Juga dikenal sebagai puppeteer. Mereka pada dasarnya adalah dua entitas dalam satu bentuk yang berbeda. Mereka biasanya memiliki jangkauan yang lebih pendek dari zoner dan keep away. Untuk menguasai mereka, kamu harus menghafalkan berbagai tools spesifik yang dibutuhkan atau hanya bisa muncul dalam kondisi tertentu.

Grappler

Para grappler biasanya memiliki kecepatan atau serangan yang lambat. Tetapi sebagai gantinya bantingan mereka sangat menyakitkan dan membuka potensi serangan lainnya. Para grappler biasanya kesulitan mendekati lawan, tetapi sekali saja kamu berada di dalam jangkauan mereka, pasti kamu bakal dihadiahi dengan satu set bantingan komplit dengan damage yang luar biasa besar.

Para grappler ini memiliki archetype lain yang biasa disebut sebagai half-grappler. Selain memiliki bantingan dengan damage “lumayan”, para half-grappler biasanya memiliki archetype lain yang menutupi kelemahan dari grapple murni.