Hal yang Perlu Kamu Persiapkan untuk Menikmati Overwatch Free Weekend
(Ralat: kamu tidak bisa mengunduh Overwatch sebelum masa free weekend tiba)
Mungkin beberapa dari kamu sudah mengetahui tentang kabar gembira yang diberitakan oleh Blizzard tentang Overwatch. Berdasarkan artikel di blog resminya, kamu bisa memainkan game FPS strategi ini secara gratis selama periode tertentu (ingat, hanya gratis untuk beberapa hari saja ya), yaitu tepatnya mulai pukul 02.00 WIB dini hari pada 19 November 2016, hingga 22 November 2016 pukul 07.00 WIB.
Artinya, kamu bisa mencicipi game esports terbaru dari Blizzard ini selama empat hari berturut-turut tanpa harus membelinya dengan harga yang, well, menurut saya relatif mahal untuk kantong pelajar. Lalu, hal-hal apa saja yang harus kamu siapkan untuk bisa menikmati periode gratis ini? Yuk kita simak cara menikmati periode gratis bermain Overwatch berikut ini!
1. Buat Akun dan DownloadClient Battle.net
Sebagai developer sekaligus penerbit, Blizzard memiliki sebuah client atau aplikasi khusus bernama Battle.net yang harus digunakan untuk memainkan berbagai game buatan mereka. Analogi mudahnya, sama seperti Valve yang mengharuskanmu memiliki akun dan aplikasi Steam untuk memainkan Dota 2.
Membuat akun dan mengunduh aplikasi Battle.net ini mudah dan gratis kok. Kamu hanya perlu mengunjungi link ini untuk mendaftar akun Battle.net, dan ke sini untuk mengunduh aplikasinya. Jika sudah terunduh, cukup jalankan installer tersebut dan tunggu hingga proses instalasi selesai.
2. Download Overwatch atau Mainkan dari Back Up
Setelah Battle.net selesai terpasang di PC kamu, jalankan aplikasinya dan masuk dengan akun yang baru saja kamu buat. Jika berhasil masuk, kamu akan melihat tampilan dasar dari Battle.net yang biasanya adalah halaman game World of Warcraft. Karena kamu ingin memainkan Overwatch, navigasikan mouse kamu ke bagian kiri Battle.net dan pilih ikon Overwatch.
Setelah itu, ada dua pilihan untuk mulai memainkan Overwatch. Pertama, kamu bisa mulai mengunduhnya dengan memilih tombol “Install”. Namun perlu diperhatikan kalau ukuran file Overwatch keseluruhan adalah 6 GB. Kalau kecepatan internet kamu adalah 250 KBps, maka perlu waktu sekitar 7 jam untuk selesai mengunduhnya.
Terlalu lama? Ada cara yang lebih cepat kok! Kamu bisa menggunakan metode back up yang ternyata lebih praktis daripada sistem Backup and Restore Steam.
Kamu hanya perlu menyalin keseluruhan folder Overwatch yang sudah terpasang dari PC temanmu atau warnet ke dalam komputermu. Setelah itu, kamu tinggal memilih pilihan “Locate the game” yang berada di sebelah tombol “Install” untuk menandai folder Overwatch yang baru disalin tersebut sebagai direktori utama.
3. Mainkan Overwatch Bersama dengan Temanmu!
Jika langkah nomor satu dan dua sudah dipenuhi, dan Overwatch sudah sukses terpasang di PC kamu, maka tombol “Install” tadi akan berubah menjadi tombol “Play” dan game ini sudah siap dimainkan!
Karena Overwatch adalah game FPS yang kental dengan pemanfaatan strategi dan kemampuan 22 hero yang unik, akan lebih seru jika kamu memainkannya bersama dengan lima orang temanmu dan saling aktif berkomunikasi.
Oh iya, kamu juga bisa mengecek panduan beberapa hero Overwatch yang telah kami buat, atau mengintip lima hero yang mudah digunakan akan tetapi memberikan dampak besar dalam permainan.
Overwatch adalah Game FPS Penuh Aksi dan Strategi yang Wajib Dibeli
Selama periode free weekend ini, kamu bisa mencoba semua mode dan hero yang terdapat di Overwatch. Blizzard sama sekali tidak membatasi atau mengurangi satu fitur pun, sehingga kamu bisa menilai sendiri apakah Overwatch yang memiliki harga terendah sebesar US$40 (sekitar Rp534.000) pantas untuk dibeli.
Namun percayalah, saya pun akhirnya “teracuni” membeli Overwatch setelah bermain beberapa ronde menggunakan akun teman saya. Pasalnya, game ini benar-benar memberikan pengalaman bermain FPS yang seru dan menyenangkan. Bahkan ketika kalah pun, saya tidak terlalu kecewa karena memang pengalaman bermain yang saya dapatkan sangat setimpal.
Ketika clash antara kedua tim terjadi, masing-masing hero memiliki perannya masing-masing, dan baik healer, tank, ataupun damage dealer semua mendapatkan tugas yang sama-sama penting. Jika kamu ingin memenangkan pertarungan, saya sarankan kamu untuk lebih mengenal, menjalankan, dan menguasai peranmu.
Jangan misalnya menggunakan D.Va yang merupakan seorang tank untuk melakukan flank. Kalau hal itu terjadi, timmu nantinya akan kekurangan kekuatan bertahan. Contoh buruk lain adalah Lucio, yang notabene seorang support malah berada di garis paling depan dan “berubah” menjadi tank.
Selain gameplay yang seru, saya juga merasa Blizzard telah menciptakan hero yang saling mengonter dan mendukung satu sama lain. Tidak ada hero yang paling kuat atau OP (overpowered), karena setiap hero bisa dikalahkan dengan hero lain.
Kualitas video dan audio jempolan juga menjadi daya tarik Overwatch sendiri. Mulai dari desain hero, level, efek visual dan suara ketika team fight, hingga interaksi antar hero di bawah pengisi suara yang berbakat akan semakin memperkaya pengalamanmu bermain.
Intinya, jika kamu menyukai sebuah game yang penuh dengan aksi, bertempo cepat, dan mengandalkan strategi serta kekompakan tim, event Overwatch Free Weekend ini bukanlah hal untuk kamu lewatkan. Bahkan, saya merekomendasikanmu untuk menabung dan membeli game ini secara penuh jika kamu memang menyukainya.
Kalau begitu, yuk kita bermain Overwatch bersama-sama dengan meninggalkan akun Battle.net (Battle Tag) kamu pada kolom komentar di bawah ini ya!