League of Legends

Rekap Perempat Final League of Legends World Championship 2018

Perempat final League of Legends World Championship 2018 hari Sabtu dan Minggu lalu penuh dengan kejutan. Tiga wakil dari barat tampil yang tersisa memperlihatkan penampilan yang memukau, menyingkirkan tim-tim favorit. Lalu untuk pertama kalinya setelah beberapa tahun, tidak ada tim Korea yang lolos ke semifinal dan final.

Pertandingan pertama di perempat final adalah antara tim favorit KT Rolster menghadapi Invictus Gaming. Meskipun lebih diunggulkan, KT dikejutkan dengan permainan cepat dan aktif dari IG dan harus kalah dua game berturut-turut.

KT nyaris tersingkir jika mereka tidak memenangkan base race di game ketiga. Setelah itu mereka berhasil menyamakan kedudukan di game keempat. Sayangnya di game kelima IG kembali ke permainan dominan mereka dan membuat kejutan dengan menggusur KT Rolster dari turnamen.

Dengan gugurnya KT Rolster, RNG otomatis menjadi favorit juara. Apalagi di perempat final mereka lebih dijagokan menghadapi G2 Esports.

Prediksi tersebut sepertinya benar ketika mereka menghabisi G2 dengan cepat di game pertama. Namun G2 tidak mau kalah begitu saja dan membalas di game kedua. RNG kemudian kembali unggul dengan membantai G2 di game ketiga.

Perkz kemudian bermain luar biasa di dua game berikutnya. Dengan performa mid Aatrox di game keempat dan terutama LeBlanc di game kelima yang memukau, G2 berhasil mengalahkan tim favorit dari LPL dan maju ke semifinal untuk menghadapi Invictus Gaming.

Sekali lagi, Cloud9 bermain di perempat final sebagai tim terakhir dari NA LCS. Setelah berkali-kali terhenti di perempat final Worlds, kali ini mereka ingin maju lebih jauh lagi.

Sejak game pertama, mereka tampil jauh lebih baik dari Afreeca Freecs dan merebut kemenangan hanya dalam 28 menit. Afreeca sepertinya bisa membalas di game kedua, tapi Cloud9 berkata lain dan melakukan comeback untuk merebut game kedua.

Kedua tim bertanding cukup sengit di game ketiga. Namun inisiasi team fight yang lebih baik membuat Cloud9 berhasil merebut game ketiga. Afreeca gugur dan untuk pertama kalinya setelah sekian lama tidak akan ada tim Korea yang maju ke semifinal.

Perempat final ini hampir sepenuhnya diisi dengan kejutan, terutama ketika Edward Gaming berhasil merebut game pertama atas Fnatic. Game kedua juga terlihat menjanjikan untuk Edward Gaming ketika mereka mendapatkan beberapa kill. Namun Fnatic mampu merebut keunggulan dan menyamakan kedudukan.

Game ketiga, Fnatic kembali tertinggal sepanjang permainan, dan sama seperti game kedua, mereka mampu melakukan comeback. Terpukul setelah menelan dua kekalahan, permainan Edward Gaming kemudian menurun di game keempat. Fnatic tidak membuang peluang tersebut dan memenangkan pertandingan dengan skor 3-1.


Babak semifinal Worlds 2018 akan dimulai tanggal 27 dan 28 Oktober akhir pekan ini. Invictus Gaming akan berhadapan dengan G2 Esports, sementara Cloud9 harus menghadapi Fnatic.

rekap perempat final worlds 2018