Kenny “TheChupper” Marcelino Keluar dari Fortius, Akan Bermain League of Legends di Vietnam
Pemain ADC tim League of Legends Fortius Gaming, Kenny “TheChupper” Marcelino mengumumkan bahwa ia akan keluar dari Fortius. Ia akan tetap bermain League of Legends secara profesional, tapi bukan lagi di Indonesia, melainkan di Vietnam.
Dalam pernyataan yang ia rilis di Facebook pribadinya, TheChupper mengatakan alasan kepindahannya bahwa ia yakin Vietnam punya scene League of Legends yang lebih matang dan kompetitif dibanding negara Asia Tenggara lainnya. Tidak cuma punya jumlah pemain profesional yang lebih banyak, negara tersebut juga memiliki lebih banyak bakat muda yang memang ingin maju ke kancah profesional.
Selama bermain di Indonesia, TheChupper bisa dibilang sebagai ADC terbaik dan paling konsisten di Indonesia. Secara keseluruhan, ia sudah memegang lima gelar juara di Indonesia, entah itu bersama tim lamanya Kanaya Gaming, atau bersama Fortius Gaming, termasuk ajang League of Legends Garuda Series 2017 Spring Season beberapa minggu lalu.
Ditanya lebih lanjut, TheChupper mengatakan bahwa di Vietnam nanti ia tetap punya mimpi yang sama, yaitu maju ke League of Legends World Championship. Hal itu berarti ia harus menjadi juara di Vietnam, Garena Pro League, kemudian semua fase yang harus dilalui tim Asia Tenggara sebagai salah satu anggota regional wild-card di ranah League of Legends global.
Di Vietnam, TheChupper tetap akan bermain sebagai ADC. Hanya saja, ia belum bisa menyebutkan tim mana yang akan ia bela nantinya. Lalu, bagaimana nasib Fortius Gaming nantinya? Hingga saat ini, belum ada pengumuman resmi dari Fortius Gaming mengenai langkah mereka selanjutnya menanggapi kepergian TheChupper.
Terakhir, TheChupper juga memberikan beberapa pesan agar scene League of Legends di Indonesia bisa lebih berkembang.
“Tantangan yang sekarang dihadapi belum berbeda dari yang dulu, yaitu playerbase dan viewership yang masih harus ditingkatkan. Selain itu, kualitas pemain profesionalnya sendiri juga perlu mengeluarkan effort dan konsistensi yang lebih baik agar bisa berkembang,” ungkapnya.Baca juga: Mengenal Role atau Peran di dalam League of Legends