Hearthstone

Jenuh Bermain Hearthstone? Praise RNGod dengan 6 Deck “Fun” Berikut Ini!

Ketika kamu bermain Hearthstone, tujuan utamamu mungkin saja adalah mendaki ladder menggunakan meta deck terkuat saat itu. Setelah ekspansi Mean Streets of Gadgetzan, deck seperti Aggro Shaman, Renolock, dan Pirate Warrior adalah beberapa pilihan utama untuk melakukan ini.

Setelah mendaki ladder menggunakan satu deck yang sama, terkadang kita merasa jenuh. Well, bagaimana kalau sesekali mencoba sesuatu yang “out of the box”? Misalnya, menggunakan beberapa deckfun” dan penuh dengan RNG berikut ini yang menjaminmu merasakan betapa menyenangkannya Hearthstone.

Decklist bisa kamu lihat di akhir artikel.

Mill/Fatigue Rogue

deck-fun-hearthstone-screenshot-curator-mill

Mill adalah istilah dalam Hearthstone yaitu memaksa lawan melakukan card draw di luar keinginannya. Tujuan utamanya adalah untuk membuat lawan sampai ke titik fatigue dengan lebih cepat, dan dalam prosesnya lawan bisa saja membakar kartu karena overdraw (menarik kartu padahal sudah punya 10 kartu di tangan).

Sedangkan fatigue adalah keadaan di mana tidak ada lagi kartu dari deck dan pemain menerima damage yang meningkat setiap kali ia melakukan draw. Nah, jika menggabungkan dua konsep tersebut, kamu bisa mengalahkan lawanmu dengan damage yang ia peroleh dari fatigue.

Itulah tujuan dari deck ini, dengan aktif memaksa lawan untuk menarik sebanyak mungkin kartu dari deck dengan harapan bisa “membakar” kartu-kartu penting, plus, memaksa dia untuk menerima damage dari fatigue. Berkat Gang Up, kamu memiliki enam kartu lebih banyak di deck untuk menghindar dari fatigue damage.

Kartu-kartu penting di dalam deck ini adalah Coldlight Oracle, Shadowstep, Gang Up, Preparation, Vanish, Brann Bronzebeard. Sisa kartunya bisa kamu gunakan untuk menanggulangi aggro deck (Doomsayer, Dirty Rat, Fan of Knives), memberikan heal (Refreshment Vendor, Reno Jackson), atau memberikan ekstra damage dan removal (SI:7 Agent, Edwin VanCleef).

The Curator memberikan manfaat ekstra tersendiri, karena kartu itu akan menjaminmu menarik Coldlight Oracle atau bahkan Azure Drake (jika kamu menggunakannya) dari deck. Sedangkan Reno Jackson? Well, meskipun sedikit lambat dan tidak konsisten, namun jika kamu berhasil menarik seluruh kartu duplikat, hasilnya akan luar biasa.

Cara kamu menang pada umumnya adalah menggunakan combo 1 mana Coldlight Oracle (berkat Shadowstep) dan Brann Bronzebeard. Pastikan sebelum melakukannya, kamu sudah memberikan ekstra kartu di dalam deck menggunakan gang up agar tidak terkena fatigue.

Evolve Shaman

deck-fun-hearthstone-screenshot-evolve-shaman

Di ekspansi Whispers of the Old Gods, Blizzard merilis kartu bernama Evolve. Kartu ini adalah class card untuk Shaman yang bisa membuat minion kamu “berubah” menjadi minion acak dengan mana cost lebih tinggi satu di atasnya. Looks dope, doesn’t it?

Secara umum, deck Evolve bertumpu pada board presence dan membuat musuhmu kewalahan dengan banyaknya minion besar. Hal yang menyenangkan adalah, terkadang Evolve akan memberikanmu minion Legendary yang super keren, namun terkadang dewa RNG tidak berpihak padamu, misalnya mendapatkan Doomsayer dari efek Evolve ke salah satu Totem.

Kartu-kartu penting dari deck ini adalah Evolve, Master of Evolution, Thing From Below, Nerubian Prophet, Barnes, Bloodlust, Feral Spirit, dan Dopplegangster (kamu bisa menggunakan Pantry Spider jika belum memilikinya).

Karena tujuan deck ini adalah membanjiri board dengan minion, maka kamu harus mulai membangun pressure dari awal. Kartu khas Shaman seperti Tunnel Trog dan Totem Golem juga bagus disertakan untuk memberikan early pressure.

Untuk mendapatkan efek terbaik, tunggu sampai kamu bisa memainkan Thing From Below, Nerubian Prophet, dan Doppelgangster, kemudian diikuti oleh Evolve. Kurang puas dengan hasilnya? Kamu bisa Evolve sekali lagi untuk mendapatkan 8 cost minion yang bagus dari Thing From Below dan Nerubian Prophet.

Sebagai removal, kamu bisa memasukkan Lightning Bolt, Lightning Storm, Maelstorm Portal, dan Hex. Hebatnya lagi, kamu bahkan bisa menggunakan Moat Lurker sebagai removal dan mengubahnya dengan Master of Evolution untuk menegasi efek deathrattle dari kartu tersebut.

Cara menangnya adalah mengendalikan board dengan banyak minion besar. Kamu juga bisa menggunakan Bloodlust untuk lebih memperbesar damage kamu sehingga mendapatkan lethal.

Thief Rogue

deck-fun-hearthstone-screenshot-thief-rogue

Deck ini dinamakan Thief Rogue karena kamu memang “mencuri” kartu-kartu dari kelas lawan untuk nantinya digunakan sendiri. Mekanisme ini sebenarnya pertama kali diperkenalkan oleh Blizzard saat ekspansi The Grand Tournament dan semakin terlihat viable setelah One Night in Karazhan.

Thief Rogue sangat menyenangkan untuk kamu mainkan. Pasalnya, efek random dari kartu-kartu penting seperti Swashburglar, Undercity Huckster, dan Burgle yang dikombinasikan dengan Ethereal Peddler terkadang membuat musuhmu tercengang.

Bayangkan, kamu bisa memainkan Tirion Fordring, Grommash Hellscream, dan Al’Akir the Windlord hanya dengan membayar enam, bahkan empat mana saja. Kemungkinannya memang kecil, namun meskipun tidak mendapatkan minion Legendary, kamu bisa saja mendapatkan kartu yang benar-benar dibutuhkan di turn itu atau berikutnya.

Karena Thief Rogue termasuk ke dalam deck yang menggunakan banyak spell, kehadiran Arcane Giant di sini sangat menguntungkanmu sebagai salah satu opsi menang, di samping Edwin VanCleef. Bahkan, kamu juga bisa mengikutsertakan Yogg-Saron sebagai opsi darurat.

Tip terakhir adalah jangan pernah serakah dalam memainkan Ethereal Peddler. Jika kamu hanya memiliki satu kartu dari kelas lain di tangan, tidak apa-apa untuk memainkannya. Toh, Ethereal Peddler memiliki status 5/6 yang cukup baik di board.

Unpredictable Priest

deck-fun-hearthstone-screenshot-unpredictable-priest

Elise Starseeker termasuk salah satu kartu yang sangat menyenangkan untuk dimainkan. Jika kamu berhasil mengaktifkan efek Golden Monkey, seluruh kartu di tangan dan deck milikmu akan menjadi minion Legendary secara acak. Setelah One Night in Karazhan, kehadiran Prince Malchezaar juga terkadang memberikanmu minion Legendary yang memang kamu butuhkan.

Nah, sesuai dengan namanya, deck Unpredictable Priest ini memiliki banyak sekali unsur-unsur yang random, sehingga membuat musuhmu sulit untuk menebak pergerakanmu selanjutnya. Memang terkadang kamu bisa beruntung, namun terkadang juga tidak. Namun, bukannya inti dari deck ini adalah untuk bersenang-senang?

Deck ini juga termasuk ke dalam archetype Reno Jackson, sehingga tidak ada kartu duplikat dan bisa menolongmu ketika dalam bahaya dengan mengembalikan jumlah health seperti semula.

Cara bermainnya kurang lebih bertahan di early game dengan berbagai removal serta heal. Kemudian sebisa mungkin bermain Elise Starseeker, atau minion 4 mana lainnya di turn empat.

Opsi kamu menang di sini adalah dengan mengontrol board, membuat musuhmu fatigue, atau bahkan mengandalkan Legendary yang diberikan oleh Golden Monkey nantinya. Cukup lambat memang, namun deck ini sangat menyenangkan untuk dimainkan.

Renounce Yogg

deck-fun-hearthstone-screenshot-renounce-yogg

Apa yang terjadi jika kamu menggabungkan kartu Renounce Darkness, yang mengganti seluruh kartu dan Hero Power Warlock dengan kartu dan Hero Power dari kelas lain, dengan Yogg Saron? Jawabannya adalah total fun!

Namun jangan salah, dengan beberapa kekuatan dari kartu Legendary, deck yang memiliki konsep dasar Zoo dan Demon ini cukup kuat untuk bisa memanjat ladder. Di beberapa match up melawan tempo, kamu bahkan terkadang tidak perlu menggunakan Renounce Darkness karena deck ini memiliki early game yang cukup bagus.

Elise Starsekeer dan Prince Malchezaar adalah kartu pelengkap yang bisa menambah kekuatan serang dari deck kamu. Sylvanas Windrunner adalah jawaban terbaik melawan deck control, dan tentu saja kehadiran Ragnaros Firelord yang cocok di segala situasi.

https://www.youtube.com/watch?v=MCmfoZbSfrY

Sedangkan untuk kartu Warlock sendiri, gunakanlah archetype Zoo, Flame Imp, Possessed Vilager, Voidwalker, Forbidden Ritual, dan Darkshire Councilman, dengan sedikit bumbu control di sana, Hellfire, Shadow Bolt, Demon Wrath, Dread Infernal, atau bahkan Abyssal Enforcer.

Langkah ideal menggunakan Renounce Darkness adalah pada turn empat atau lima, setelah kamu memiliki kurang lebih enam hingga delapan kartu di tangan (setelah menggunakan satu atau dua kali Hero Power). Kemudian jika kamu berada dalam keadaan terdesak, mainkanlah Yogg Saron dan berharap yang terbaik.

Summoning Stone Mage

deck-fun-hearthstone-screenshot-summoning-stone-mage

Mage adalah kelas yang terkenal menggunakan banyak spell. Berkat value tinggi dari setiap spell yang dimainkan, bermain secara tempo atau control adalah hal umum yang dilakukan oleh Mage. Namun, bagaimana jika kita “lebih memanfaatkan” spell tersebut dengan kartu seperti Summoning Stone dan Medivh, the Guardian?

Deck ini mengambil keuntungan dari banyaknya spell yang dimainkan oleh mage, dan mengubahnya menjadi value play dengan summon minion berkat efek Summoning Stone dan/atau Atiesh, weapon dari Medivh, the Guardian, hingga mampu membanjiri board.

Cara bermainnya kurang lebih mirip seperti tempo Mage pada umumnya. Kamu harus mampu mengontrol board dengan berbagai macam spell yang dimiliki. Hingga pada akhirnya pada turn keenam, kamu bisa memainkan Summoning Stone atau Medivh dari board kosong.

Selain itu, di deck ini juga terdapat faktor RNG lainnya seperti Cabalist Tome, Faceless Summoner, dan juga Yogg-Saron yang tentu dapat membuat pengalamanmu bermain lebih “menyenangkan”.


deck-fun-hearthstone-decklist

Itulah enam deckfunHearthstone bagi kamu yang ingin mencoba keluar dari kejenuhan menggunakan deck yang sama ketika bermain. Mana yang paling kamu suka? Jika kamu memilki rekomendasi deck yang menyenangkan lainnya, jangan enggan untuk berkomentar di bawah ini.