Dota 2

Tundra Esports Juara OGA Dota PIT Season 5: Europe/CIS

Musim baru DPC saat ini sudah dimulai dan tengah berlangsung. Tapi di sela-sela itu beberapa organizer juga mengadakan beberapa turnamen yang tidak kalah serunya, salah satunya adalah DOTA PIT Season 5 di Eropa. Secara mengejutkan, Tundra Esports yang tidak lolos ke The International 10 musim lalu keluar sebagai juara.

Perjalanan Tundra sendiri juga sangat menarik. Mereka harus turun ke lower bracket sejak babak pertama setelah kalah dari Team Spirit. Tapi setelah itu mereka berhasil menyelesaikan lower bracket run yang spektakuler dan membalaskan dendam ke Team Spirit di babak final dengan skor 3-1.

Perjalanan Tundra Esports Menjadi Juara di OGA DOTA PIT Season 5: Europe/CIS

Memang potensi terjadinya pertandingan antara kedua tim tersebut di awal OGA DOTA PIT Season 5: Europe/CIS sudah menjadi sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh para komunitas DOTA 2. Di mana kita akan melihat Team Spirit yang akan membuktikan kualitas mereka sebagai juara The International 10 (TI10), sedangkan Tundra Esports sebuah tim yang tidak dapat dipandang sebelah mata meskipun tim tersebut tidak lolos di babak kualifikasi TI10.

Awal turnamen menjadi awal yang tidak baik bagi Tundra Esports. Dikarenakan mereka harus kalah dengan Team Spirit di upper bracket dengan skor 2-0. Meskipun Tundra Esports harus turun ke lower bracket, mereka justru berhasil mengalahkan lawannya satu-persatu berkat berbagai macam variasi draft Hero. Tundra Esports berhasil mengalahkan NAVI 2-1, Nigma Galaxy 2-0, OG 2-0, Team Secret 2-0, dan setelah itu mereka kembali bertemu dengan Team Spirit di babak grand final.

Tundra Esports Berhasil Mengalahkan Sang Juara TI 10

Team Spirit berhasil memenangkan game pertama yang hanya menghabiskan waktu selama 28 menit. Namun di game berikutnya, Tundra Esports langsung membalas kekalahan tersebut dengan pergerakan rotasi dan teamfight yang lebih efektif dari Team Spirit dengan game berakhir di menit 38.

Kemudian di game ketiga Tundra Esports kembali memenangkan pertandingan berkat Broodmother yang berakhir dengan cepat. Sedangkan pada game terakhir mereka berhasil membuat Team Spirit salah perhitungan dengan Death Prophet support (Pos 4) yang berakhir di menit 42.

Dalam pertandingan tersebut, salah satu pemain yang menarik perhatian adalah Leon “Nine” Kirilin, seorang Midlaner Tundra Esports yang namanya jarang terdengar. Namun pada kali ini Nine dengan Hero Queen of Pain berhasil memberikan perfoma yang menakjubkan di mana dia bahkan berhasil memperlihatkan perbedaan kekuatan dengan Midlaner Team Spirit tersebut melalui objektif dan beberapa kill krusial.

Memang selama ajang tersebut Tundra Esports selalu melakukan draft yang cenderung off-meta. Seperti Offlane Visage, Broodmother, dan Beastmaster. Mereka juga bahkan membuat beberapa Hero core menjadi sebuah support seperti Death Prophet dan Dragon Knight.

Dengan meraih kejuaraan tersebut, Tundra Esports tentunya berupaya untuk menjaga perfoma mereka di DOTA Pro Circuit (DPC) Western Europe. Di mana pada saat ini Tundra Esports berada di posisi keempat dengan hasil dua kemenangan dan dua kekalahan. Sedangkan Team Spirit masih menjadi salah satu tim yang paling diwaspadai dikarenakan mereka telah berhasil memenangkan tiga laga berturut-turut.