Tundra Esports Berhasil Menjuarai The International 2022 Tanpa Menelan Kekalahan
The International 2022 sudah berakhir, namun kenangan-kenangan yang diciptakan turnamen ini masih berbekas bagi penonton layar kaca ataupun yang menonton di venue secara langsung. Momen yang paling berkenan adalah saat xNova berada di atas panggung sendirian ketika RNG berhadapan dengan Entity. Saat itu, keempat pemain RNG harus diisolasi karena terdeteksi covid-19 dan tidak diperbolehkan untuk naik keatas panggung.
Momen lainnya adalah perjalanan Team Liquid dan Team Secret yang berjuang dari Last Chance Qualifier malah mampu tembus ke tiga besar dan menumbangkan tim-tim unggulan lainnya. The International 2022 benar-benar sangat sulit diprediksi sejak Group Stage dimulai hingga tersungkurnya sang juara bertahan, yaitu Team Spirit.
Bukan hanya itu saja yang tidak diprediksi, contohnya momen di mana Evil Genuises unggul di Group Stage yang malah menjadi boomerang bagi mereka. Setelah terlempar dari upper bracket, mereka malah pulang setelah berada di lower bracket. Momen ikonik lainnya adalah saat BOOM Esports comeback setelah memiliki chance untuk lolos hanya sekitar 1.47%. Mereka berhasil bertahan di The International hingga berhasil memulangkan Team Spirit.
Hal yang paling mengejutkan adalah performa Tundra Esports yang sangat luar biasa pada The International 2022 kali ini. Mereka berhasil menjadi satu-satunya tim yang tidak terkalahkan pada The International kali ini dengan mencatatkan sembilan kali menang dan empat kali seri. Tundra Esports sendiri sebelumnya tidak diunggulkan menjadi juara, namun mereka berhasil membuktikan diri lewat performa mereka yang luar biasa.
Tundra Esports bisa dikatakan salah satu tim underated dan diisi oleh pemain yang juga underated. Namun, coach mereka, yaitu Aui_2000, adalah salah satu mastermind yang harus diacungkan jempol. Aui menjadi satu-satunya orang yang berhasil menjuarai The International sebagai coach dan juga player waktu ia masih berseragam Evil Geniuses.
Selamat atas Tundra Esports yang berhasil membawa pulang Aegis. Perjalanan Tundra Esports juga tidak cukup mudah karena tahun lalu mereka harus gugur pada babak kualifikasi. Satu tahun berselang mereka berhasil lolos ke The International dan langsung membawa piala berharga ini bagi para pemain Dota 2.
