Tips dan Trik Dota 2: Penggunaan Skill atau Spell
Dalam artikel sebelumnya, kita sudah memberikan tip terkait dengan item dan inventori, serta bagaimana memanfaatkan serangan biasa dan aggro. Kali ini, kita akan memberikan beberapa tip terkait dengan penggunaan spell atau skill.
1. Biasakan Diri dengan Cast Point Masing-masing Skill
Semua skill milik hero di Dota 2 punya cast animation atau delay sebelum skill yang dimaksud benar-benar muncul. Beberapa skill punya cast point atau cast animation yang sangat singkat atau hampir langsung, seperti Quill Spray milik Bristleback atau semua skill milik Rubick.
Di sisi lain, beberapa skill seperti Fissure milik Earthshaker dan juga Ice Path milik Jakiro punya cast animation yang lama. Jadi kamu harus memperhitungkan timing yang tepat agar skill yang kamu gunakan mendarat dengan tepat ke target yang diinginkan.
2. Gunakan S-Cancel untuk Membatalkan Skill di Tengah Animasi
Jika di tengah cast animation kamu merasa bahwa skill yang kamu gunakan akan meleset, batalkan penggunaannya dengan S-Cancel, atau maksudnya cukup tekan “S” (hotkey untuk stop) selama kamu masih di tengah animasi. Dengan begitu kamu tidak perlu membuang mana, atau memakai cooldown skill tersebut dengan percuma.
Semua skill bisa dibatalkan di tengah animasinya. Hanya saja, jika animasi sebuah skill sangat cepat, kamu juga harus melakukan S-Cancel dengan sangat cepat untuk membatalkannya.
3. Manfaatkan Jarak Efektif Skill yang Punya AoE
Semua skill dengan AoE seperti Crystal Nova milik Crystal Maiden punya jarak cast yang lebih jauh dari yang sebenarnya tertera. Ini terjadi karena jarak cast itu sendiri mengacu pada titik tengah AoE dari skill tersebut, bukan radiusnya.
Jadi, kalau Crsytal Nova punya Crystal Maiden punya jarak cast 700 dan AoE sebesar 425, itu berarti skill tersebut punya jarak efektif sebesar 1.125. Karena itu, hero seperti Crystal Maiden selalu disarankan melakukan inisiasi dengan Crystal Nova terlebih dahulu karena jarak cast yang sangat jauh.
Hal ini juga berlaku untuk skill lain. Earth Spike milik Lion, misalnya, punya jarak efektif sebesar 950, bukan 825 karena duri dari skill ini juga punya radius sendiri (125). Contoh lain, Lightning Bolt punya jarak efektif 1.075, karena ketika digunakan ke tanah dengan jarak maksimal (700), skill ini akan mencari target dalam jarak 375.
4. Lakukan Tread Switch Ketika Menggunakan Skill
Kalau kamu menggunakan Power Treads, biasakan untuk melakukan tread switching ke intelligence ketika ingin menggunakan skill atau item yang membutuhkan mana.
Menggunakan Power Treads mode intelligence akan memberikanmu sembilan intelligence yang berarti tambahan 108 mana. Dengan kata lain kamu tidak akan membuang terlalu banyak mana ketika menggunakan skill.
Begitu selesai menggunakan skill atau item, kamu bisa menggantinya kembali ke Power Treads mode strength atau agility. Misalnya Anti-Mage yang mengubah Power Treads menjadi intelligence sebelum melakukan Blink, kemudian menggantinya kembali ke strength ketika memukul neutral creep.
5. Gunakan Orb Walk untuk Menghindari Aggro
Orb walking adalah menggunakan skill yang bersifat unique attack modifier seperti Poison Attack milik Viper atau Arcane Orb milik Outworld Devourer secara manual.
Meskipun skill ini hanya mengubah bentuk serangan biasa, ketika digunakan secara manual (tidak auto-cast), game ini akan membacanya sebagai penggunaan skill. Karena itu, kamu tidak akan menarik aggro creep. Orb walk akan sangat membantumu ketika melakukan harass di early game.
Kalau kamu punya beberapa tip lain yang berhubungan dengan penggunaan skill, jangan ragu untuk membagikannya di kolom komentar di bawah.
Baca juga tip dan trik Dota 2 lainnya: