Dota 2

Tim Buatan SirActionSlacks Akan Ramaikan Scene Dota 2 North America

SirActionSlacks adalah shoutcaster atau komentator Dota 2 yang sangat terkenal dengan jenaka ketika sedang berada di atas panggung. Dirinya juga sangat mencintai komunitas Dota 2. Bahkan, ia sering memberi kritikan terkait kebijkan-kebijakan yang pernah diberikan oleh Valve. Sejak tahun 2020, SirActionSlacks telah membuat tim Dota 2. Namun, tim yang dibentuk berisikan pemain-pemain yang tidak terkenal, kecuali Aui_2000 yang saat ini telah menjadi coach bagi Thundra Esports.

Tim buatan SirActionSlacks dinamakan dengan Arkosh Gaming. Tim berlogo seperti zodiak Capicorn atau terlihat seperti kambing ini memang tidak memiliki prestasi yang banyak. Bahkan, mereka harus terpental dari divisi dua dan diwajibkan untuk mengikuti open qualifier bila masih ingin berkompetisi di turnamen Dota Pro Circuit selanjutnya. Kini, mereka sudah masuk ke dalam tahap closed qualifier dan membuat langkah mereka lebih dekat untuk kembali masuk ke divisi dua.

Arkosh Gaming, Tim Buatan SirActionSlacks
Sumber: Official Twitter Arkosh Gaming

Kali ini, Arkosh Gaming membawa nama-nama pemain yang sering kita dengar dan bahkan tidak diragukan lagi kemampuan mereka dalam bermain Dota 2. Berikut adalah daftar pemainnya.

  • Maximilian “Qojva” Bröcker – Carry
  • Steve “Xcalibur” Ye – Midlaner
  • Jaron “monkeys-forever” Clinton – Offlaner
  • Zakari “zfreek” Freedman – Support
  • Kim “Febby” Yong-min – Hard Support

Nampaknya, SirActionSlacks akan sangat serius dengan tim ini dan akan menantang Shopify Rebelion, TSM dan B8 yang sudah lebih dulu berada di divisi satu. Perjalanan mereka memang masih panjang untuk masuk ke divisi satu. Tentu ini patut dipertimbangkan karena tim ini bisa menjadi batu sandungan nantinya bagi tim tim yang sudah berada di divisi satu. Pengalaman yang dimiliki roster Arkosh Gaming saat ini cukup banyak dan tidak dapat diragukan lagi.

Namun, perjalanan Arkosh Gaming untuk sampai ke sana akan sangat sulit. Pasalnya, mereka sudah kesulitan pada ronde open qualifier satu setelah dikalahkan oleh tim Legacy yang diisi oleh para anak-anak muda dari region North America. Bila Arkosh Gaming ingin lolos ke divisi dua, mereka tentunya harus memberikan draft serta gameplay yang meyakinkan agar bisa lolos dari tahak kualifikasi ini.