Juarai DreamLeague Season 6 dengan Rekor Sempurna, Team Liquid Akhiri Puasa Gelar
Team Liquid akhirnya kembali naik podium setelah terus-menerus memperoleh hasil yang mengecewakan sejak bulan Juli. Hadir sebagai salah satu dari empat peserta fase playoff ASUS ROG DreamLeague Season 6, tim dari Eropa ini bermain dengan sangat gemilang dan keluar sebagai juara tanpa pernah kalah sekalipun.
Turnamen ini sendiri merupakan debut mereka bermain dengan pemain baru, yaitu Maroun “GH” Merhej, satu lagi pemain dengan Solo MMR 9.000. GH sendiri bermain menggantikan Sam “BuLba” Sosale yang berpisah dari tim selepas kegagalan di kualifikasi Boston Major.
Hadirnya GH mengisi posisi support jelas membuat perbedaan. Dalam semua pertandingan di DreamLeague ini, Team Liquid benar-benar memahami strategi mereka dan menjalankannya dengan baik. MATUMBAMAN dan Miracle- yang bermain sebagai core juga jelas terlihat bermain lebih baik dengan hadirnya pemain baru ini.
Dengan kombinasi strategi yang rapi dan eksekusi yang sempurna dari pemainnya, Team Liquid bisa mengalahkan Team Imperial, Alliance, dan Escape Gaming dengan rekor sempurna alias tidak pernah kalah.
Satu game yang menjadi sorotan saya adalah, game pertama ketika menghadapi Alliance. Meskipun tertinggal selama 20 menit permainan, Team Liquid bisa memanfaatkan satu celah untuk mulai membalikkan keadaan. Dari situ, Miracle- yang menggunakan Terrorblade mengakhiri permainan hanya dalam waktu tiga menit.
Apakah ini menjadi awal kebangkitan Team Liquid? Mungkin. Pasalnya, karena berdekatan dengan tanggal Boston Major, DreamLeague Season 6 ini sendiri tidak dihadiri oleh tim-tim seperti Evil Geniuses atau OG. Jadi, mereka masih belum menghadapi nama-nama terkuat yang ada sekarang ini. Selain itu, GH sendiri masih bermain sebagai stand-in, dan belum jelas apakah akan jadi pemain tetap atau tidak.
Namun melihat permainan mereka akhir pekan lalu, saya berharap mereka terus bermain sesolid ini dan kembali menjadi tim yang patut ditakuti.
Sumber gambar: Akun Flickr DreamHack