Dota 2

T1 Resmi Datangkan Meracle dan Poloson

T1 saat ini seperti mencoba membawa divisi Dota 2 mereka untuk menjadi lebih baik dengan membawa dua veteran yang telah lama melalang buana di kompetitif Dota 2. Dengan mempertahankan 3 roster-nya, T1 secara resmi mendatangkan Meracle dan Poloson sebagai roster tetap mereka dan mencoba lebih baik untuk roster ini.

Sebelum bergabung dengan T1, Meracle dan Polosan telah bermain bersama Alpha x Hashtag dari bulan Agustus hingga Desember 2019 sebelum akhirnya dilepas oleh tim ini. Kedua pemain ini sering bermain bersama selama beberapa tahun ini. First Departure, Scythe Gaming dan Resurgence pernah menjadi tempat mereka bermain bersama.

Dengan digabungkan bersama kapten tim mereka, Forev, ketiga pemain ini mempunyai sangat banyak pengalaman bermain di kompetitif Dota 2 secara internasional. Kepindahan ini tentunya juga diperhitungkan agar para veteran Dota 2 bersama Forev bisa melihat ke depan dan membantu pemain termuda mereka, inYourdreaM dan Jhocam yang menjadi punggawa Indonesia dalam berkembang.

Bersama pengumuman ini, tim ini juga mengumumkan bahwa mereka akan tetap mempertahankan para pelatih mereka, cCarter, MP dan xFreedom bersama meskipun tidak meraih hasil yang berarti semenjak organisasi ini membuka divisi Dota 2-nya.

Meskipun mengumumkan akan membentuk divisi Dota 2 sejak Agustus 2019 lalu, banyak yang mengira bahwa mereka memiliki persiapan yang matang dalam mendatangkan talent. Namun semenjak dibentuk, T1 sudah mengganti roster mereka beberapa kali, mulai dari mendatangkan Black^ dan xuan pada bulan Januari hingga menggantinya dengan Poloson dan Meracle dan belum meraih prestasi juara ataupun runner-up.Tim ini masih mencoba meraih prestasi meskipun masih berada di tier 2 kompetitif Dota 2 Asia Tenggara. Hal ini terbukti dengan keikutsertaannya ke dalam turnamen Hephaestus Cup dan saat ini sedang meraih posisi ketiga di minggu terakhir turnamen ini. T1 bertanding bersama 10 tim lainnya untuk menggelar juara. Semoga dengan penetapan kedua pemain ini, T1 dapat meraih gelar juara mereka untuk pertama kalinya di Dota 2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *