Clement “Puppey” Ivanov adalah salah satu sosok ikonik dalam game Dota 2. Kepiawaiannya dalam memimpin tim dan secara konsisten bermain dengan baik membuatnya dipercaya bertahun-tahun oleh Team Secret. Pengalaman, dedikasi, dan kekuatan yang ia miliki membuat posisinya tidak goyah dan selalu konsisten mendapatkan gelar.

Tapi tentu saja, statusnya sebagai salah satu “veteran” di dunia Dota 2 tidak diperoleh dalam waktu singkat. Kemampuan serta pengalaman yang ia miliki saat ini adalah hasil dari perjalanan karirnya yang cukup panjang. 

Sejak kecil, Puppey sudah memiliki kecerdasan yang baik. Sejak kecil, kehidupannya sudah dipenuhi dengan bermain game komputer dan lebih memilih untuk tidak serius dalam kehidupan sosial. Tidak hanya itu, ia bahkan sudah mengikuti turnamen game sejak umur 13 tahun. Dari kecil ia berpikir bahwa menghasilkan uang melalui game jauh lebih penting dibandingkan sekolah.

Selain bermain game, Puppey juga piawai memainkan alat musik terutama gitar dan bahkan masuk ke sekolah musik. Baginya, musik jauh lebih penting dibandingkan mengikuti sekolah umum.

Kecerdasan lain yang dimiliki oleh Puppey adalah kemampuan linguistik yang sangat baik. Puppey dapat menguasai Bahasa Inggris dan Bahasa Rusia selain menguasai bahasa asli negaranya, Estonia.

Sadar akan bakatnya, Puppey mulai mengasah bakat tersebut, baik dari segi game maupun bermusik. Sejak dini, ia mengikuti turnamen Dota bersama tim XsK (Xero Skill) pada tahun 2007. Roster ini berisikan pemain yang tidak dikenal namun memiliki kemampuan yang menakjubkan, termasuk Puppey saat itu.

Turnamen pertama yang Puppey ikuti bersama XsK yaitu ClanBase – EuroCup XVI – WC3 DotA. Sayangnya, mereka tidak berhasil melewati babak grup. Seiring waktu XsK berhasil meraih satu prestasi besar yaitu peringkat ketiga ESL Major Series. Dari situ, Puppey mendapatkan perhatian dari pemain profesional. Tanggal 18 April 2008 menjadi tanggal tim tersebut berakhir dan Puppey menjelaskan kesalahpahaman itu saat kekalahan mereka di MYM PriDe #8.

Puppey sempat menghadiri Dreamhack Summer 2009 sebagai stand-in untuk mouz. Di sinilah ia mengenal salah satu sahabat terbaiknya, Kuro “KuroKy” Salehi Takhasomi. Kisah mereka berdua pada akhirnya dikenal sebagai salah satu kisah “bromance” di Dota.

KuroKy dikenal dengan pemain yang sangat dekat dengan Puppey. Hal ini membuat kedua fans ini selalu menanti-nanti pertandingan mereka bersama. Hal paling menarik adalah Puppey selalu “memeluk” KuroKy ketika bertanding di stage yang membuat kita bisa menyaksikan hubungan mereka sangat baik bahkan hingga kini. 

Tidak hanya sebagai lawan, Puppey dan KuroKy pernah dalam satu tim yang sama dan bermain dengan sangat baik. Prestasi yang dihasilkan oleh kedua “bromance” ini bisa dibilang sangat spektakuler meskipun mereka sering terpisah.

Puppey memiliki prestasi yang tidak bisa dianggap remeh. Berbagai prestasi sudah pernah ia raih, mulai dari juara Dota 2 International 2011 hingga juara di berbagai major. Dengan kekuatannya, Puppey bahkan tidak pernah melewatkan satu TI pun sampai saat ini.

Tidak hanya itu, bertahun-tahun Puppey selalu konsisten membela tim yang sama tanpa kehilangan kursi. Konsistensi Puppey sebagai kapten telah membuatnya dipercaya oleh Team Secret bertahun-tahun untuk memimpin tim Dota 2 mereka. Bagi Puppey, tidak butuh waktu lama baginya untuk memperbaiki diri. Jika Puppey tidak berhasil mendapatkan juara, tidak butuh waktu lama baginya untuk kembali dan menjuarai turnamen setelahnya.

Puppey terkenal sebagai sosok yang jenius dan keras. Berkat namanya, banyak yang ingin bermain bersama Puppey dan menjuarai turnamen. Salah satu fans yang melakukan ini adalah MidOne. Ketika bergabung dengan Team Secret, MidOne menyebutkan alasan ia bergabung ialah karena adanya sosok Puppey dan ia sangat ingin bermain dengan Puppey.

Tidak hanya itu, sebagai kapten yang baik, Puppey selalu meracik komposisi draft dan strategi dengan sempurna. Momen-momen yang diciptakan Puppey tidak akan dilupakan oleh fans Dota 2 di seluruh dunia. Kita bisa mengingat teamfight yang terjadi ketika IG menyergap Puppey dan Na’Vi namun gagal berkat kejeniusan komposisi Puppey. Jangan lupa juga kontroversi Fountain Hook di The International 2013. Kedua strategi ini adalah contoh yang membuktikan bahwa Puppey merupakan ahli strategi dan kapten yang baik.

Memiliki tangan besi dan prestasi gemilang tidak membuat Puppey lepas dari kontroversi yang ia miliki. Konon katanya, Puppey memiliki sifat yang tempramen dan membuat rekan timnya tidak nyaman. Video CCTV yang menyatakan bahwa Puppey pernah membanting headset miliknya di gaming house Team Secret bahkan pernah tersebar di YouTube.

Meskipun terkenal galak, Kita tidak bisa mengingkari kenyataan bahwa Puppey merupakan salah satu kapten terbaik di Dota 2 dengan kecerdasan di atas rata-rata. Kemampuannya dalam menjalankan sebuah tim adalah buktinya.

Puppey, tidak dipungkiri lagi merupakan salah satu pemain ikonik di Dota 2. Ia tidak hanya punya bakat dan kecerdasan di atas rata-rata, tapi juga tangan besi membuktikan bahwa ia merupakan sosok kapten yang baik. 

Darinya kita belajar bahwa dengan mempunyai jiwa kepemimpinan yang kuat, kita dapat meraih hasil yang maksimal. Puppey tidak banyak bicara di media sosial, ia hanya berprestasi dan terus mengejar prestasi. Hingga kini, ia bersama Team Secret masih bertengger di posisi atas dan masih mendapatkan DPC yang tinggi bersama Team Secret. 

Kita dapat mengambil banyak hal dari Puppey, kebijakannya bukan hanya mengubah timnya, namun mengubah sistem itu sendiri. Puppey berhasil mengubah dunia Dota 2 menjadi hal yang dapat dinikmati di seluruh dunia. Tidak ada pemain Dota yang tidak mengenal Puppey, sekuat itulah kekuatan yang ia miliki.