Panduan Hero Dota 2: Sand King
Sand King adalah hero strength yang punya segudang kemampuan dengan efek AoE atau area of effect. Semua skill yang ia miliki bisa mengenai banyak hero sekaligus. Tidak cuma itu, tiap skill yang ia miliki juga berguna di berbagai situasi, baik itu team fight, inisiasi, farm, bahkan kabur dari kejaran musuh.
Karena cukup versatile, hero ini sering dijadikan sebagai offlane ataupun roaming support. Namun kontribusi, kemampuannya melakukan farm, dan item yang ia buat tetaplah sama.
Kelebihan
- Punya banyak skill AoE yang serba guna
- Laner yang cukup solid
Kelemahan
- Mana pool yang cukup terbatas, terutama di awal permainan
- Scaling yang buruk di late game
Skill Set Sand King
1. Burrowstrike
Sand King masuk ke tanah dan bergerak ke depan. Lawan yang ada di lintasan gerakmu akan terangkat dan terkena stun, serta menerima damage. Jika memiliki Aghanim’s Scepter, Burrowstrike punya jarak dua kali lipat lebih jauh, dan lawan yang terkena akan langsung menerima debuff Caustic Finale.
- Range: 350/450/550/650 (700/900/1100/1300 dengan Aghanim)
- Radius efek: 150
- Damage: 85/150/215/280
- Durasi stun: 1,9/2/2,1/2,2 detik
- Cooldown: 14/13/12/11 detik
- Mana cost: 110/120/130/140
Burrowstrike adalah alat inisiasi dan disable utamamu. Jaraknya cukup jauh, yaitu 800 di level empat (jarak 650 plus radius efek 150). Namun tidak cuma itu, Burrowstrike juga bisa dijadikan alat untuk kabur dari kejaran musuh.
2. Sand Storm
Sand King membuat badai pasir di sekitar dirinya, memberikan damage ke lawan sekitar, serta membuat Sand King tidak terlihat. Ketika Sand Storm dibatalkan atau Sand King bergerak, efek Sand Storm masih ada dalam waktu singkat sebelum hilang sepenuhnya.
- Durasi channeling: 50 detik
- Radius efek: 525
- Fade time: 0 detik
- Damage: 40/60/80/100 per detik
- Delay setelah lepas dari Sand Storm: 0,9/1,1/1,3/1,5 detik
- Cooldown: 34/26/18/10 detik
- Mana cost: 60/50/40/30
Sand Storm adalah skill yang bisa dijadikan alat untuk kabur dari kejaran musuh serta melepaskan diri (disjoint) dari skill atau proyektil lawan. Efeknya yang tetap ada selama satu detik ketika bergerak membuat arah kaburmu sulit ditebak oleh lawan. Namun tidak cuma itu, Sand Storm juga bisa dijadikan alat untuk melakukan harass dan juga farm.
3. Caustic Finale
Serangan Sand King akan memberikan debuff racun ke lawannya. Ketika mati saat memiliki debuff atau durasi debuff habis, lawan tersebut akan meledak, menghasilkan damage dan efek slow ke lawan di sekitar.
- Radius efek: 400
- Damage ledakan jika lawan mati: 90/130/170/220
- Damage ledakan jika durasi debuff habis: 20/50/80/110
- Movement speed slow: 15%/20%/25%/30%
- Durasi debuff: 6 detik
- Durasi slow: 3 detik
Caustic Finale adalah skill yang membuat Sand King menjadi hero yang cukup kuat di awal permainan. Hanya dengan melakukan serangan biasa ke creep, kamu bisa menghasilkan nuke ke lawan di sekitarmu. Kalau kamu bisa menghasilkan ledakan ke beberapa creep dalam waktu yang sama, kamu akan menghasilkan nuke damage yang sangat besar.
Potensi damage ini membuat lawan harus berhati-hati ketika berada di lane menghadapimu, terutama jika lawan tersebut adalah hero melee. Jika tidak berhati-hati atau menjaga jarak, ia bisa saja menerima nuke damage yang tidak disangka.
Tidak cuma itu, Caustic Finale di level empat juga bisa menjadi alat farming serta push yang sangat efektif. Hanya dengan meledakkan dua creep saja, kamu bisa menyapu bersih satu creepwave dengan cepat, tidak peduli berapa banyak jumlah creep tersebut.
4. Epicenter
Setelah melakukan channeling selama dua detik, Sand King menciptakan gempa bumi di sekitarnya. Lawan yang ada di sekitar Sand King dan terkena efek gempa ini akan menerima damage dan efek slow tiap guncangan. Radius efek Epicenter akan semakin besar di tiap guncangannya.
- Waktu channeling: 2 detik
- Radius per guncangan: 275/325/375/425/475/525/575/650/675/700
- Jumlah guncangan: 6/8/10
- Damage: 110 per guncangan
- Movement speed slow: 30%
- Attack speed slow: 30
- Durasi slow: 3
- Cooldown: 120/110/100
- Mana cost: 150/225/300
Epicenter adalah skill team fight yang jika digunakan secara optimal, akan menghasilkan damage yang sangat besar. Epicenter level tiga bisa menghasilkan total 1100 damage ke satu lawan. Jika kamu bisa mengenai lima hero lawan sekaligus, kamu bisa menghasilkan total 5500 damage, belum ditambah Burrowstrike yang memang sering dijadikan follow-up untuk menahan musuh yang terkena Epicenter.
Hati-hati ketika menggunakan skill ini. Kamu harus menunggu channeling dua detikmu selesai agar efek Epincenter muncul. Jika kamu bergerak sebelum proses channeling selesai, Epicenter tidak akan muncul, namun akan berada dalam kondisi cooldown. Saran saya, ketika menggunakan Epicenter, masukkan semua perintah berikutnya dengan menahan tombol shift, dengan begitu kamu baru akan bergerak setelah channeling Epicenter selesai.
Talent Tree
- Level 25: Sand Storm memberikan efek blind dan slow sebesar 50% atau +35HP regen
- Level 20: +4 guncangan Epicenter atau +10 armor
- Level 15: +50 Epicenter attack speed slow atau +50 damage per detik Sand Storm
- Level 10: +200HP atau +25 movement speed
Baca juga: Memahami Perbedaan Armor, Magic Resistance, Damage Block, dan Evasion di Dota 2
Skill Build Sand King
Skill yang harus kamu maksimalkan segera tentu saja Burrowstrike. Peningkatan range yang kamu peroleh di level empat sangat penting agar kamu bisa melakukan inisiasi dengan lebih mudah. Di sela-sela itu, ambil satu level Caustic Finale di level dua dan Sand Storm di level lima. Caustic Finale di level dua akan memberikanmu kemampuan laning yang sangat kuat, terutama menghadapi hero melee.
Setelah Burrowstrike, maksimalkan Caustic Finale. Ini akan meningkatkan kemampuanmu dalam farm dan push secara signifikan. Lalu maksimalkan Sand Storm terakhir. Kamu biasanya memerlukan Sand Storm hanya untuk kabur, jadi meninggalkannya di level satu dalam waktu lama bukanlah masalah besar, karena yang kamu cari hanyalah invisibility sesaat.
Untuk ultimate, jangan lupa mengambilnya di level enam, 12, dan 18, dan 10, 15, 20, dan 25 untuk Talent.
Item Build Sand King
Pilihan item untuk Sand King berkisar pada utility dan mobilitas. Tujuannya tentu agar ia bisa melakukan inisiasi dengan lebih mudah, serta kabur dari musuh ketika terjepit.
Di awal permainan, ambillah item regenerasi seperti Tango dan Healing Salve. Jika kamu bermain sebagai offlane, ambillah item bertahan seperti Stout Shield atau regenerasi tambahan. Tujuannya tentu agar kamu bisa bertahan lebih lama di lane.
Jika kamu bermain sebagai roaming support, belilah Wind Lace serta regenerasi mana agar kamu bisa melakukan rotasi dan gank dengan lebih mudah dan cepat.
Pilihan sepatu untuk Sand King ada dua, yaitu Tranquil Boots atau Arcane Boots. Tranquil Boots adalah pilihan yang bagus jika kamu berperan sebagai roaming support yang sejak awal sudah membeli Wind Lace, atau jika timmu bisa menutupi kebutuhan mana kamu.
Jika kamu dan timmu memang sangat memerlukan mana agar bisa terus menerus melakukan inisiasi dan stun dengan Burrowstrike, ambillah Arcane Boots.
Item wajib untuk Sand King tentu saja Blink Dagger. Item ini akan memungkinkanmu melakukan inisiasi Burrowstrike dan channeling Epicenter dari jauh, sehingga tidak perlu takut dibatalkan oleh lawan. Mobilitas yang diberikan juga tentu sangat berguna baik dalam team fight atau rotasi.
Untuk melengkapi Blink Dagger, belilah Force Staff yang akan memberikanmu mobilitas tambahan. Selain itu, regenerasi HP yang diberikan juga akan sangat berguna, apalagi jika kamu menggunakan Arcane Boots. Setelah itu, untuk membuat inisiasimu jauh lebih mudah, belilah Aghanim’s Scepter. Dua kali lipat jarak Burrowstrike akan membuatmu bisa mengunci lebih banyak lawan dengan lebih mudah.
Sebagai tambahan, kamu bisa membeli beberapa item utility lain. Eul’s Scepter of Divinity akan memberikanmu movement speed tambahan, alat inisiasi, dan kemampuan tambahan untuk kabur. Aether Lens akan memberikan jarak tambahan untuk Burrowstrike. Lotus Orb dan Linken’s Sphere sangat bagus menghadapi lawan yang mengandalkan targeted spell.
Lalu jika kamu membutuhkan armor, Shiva’s Guard adalah pilihan terbaik karena bisa memberikanmu tambahan mana serta menjadi damage tambahan di samping Epicenter sambil melambatkan musuh di sekitarmu.
Gameplay Sand King
Jika kamu bermain sebagai roaming support, tugasmu di awal permainan adalah melakukan rotasi dan gank menggunakan Burrowstrike. Perhatikan lane mana yang memerlukan bantuan, dan carilah rute gank yang aman dan tidak bisa dideteksi lawan. Kamu bisa menggunakan Smoke of Deceit bila perlu.
Lakukan ini beberapa kali sampai kamu merasa rekan setimmu yang ada di lane tersebut sudah unggul dibanding lawannya. Setelah itu, kamu bisa sesekali pindah ke hutan untuk melakukan stacking dan farm dengan Caustic Finale, atau sekadar mengambil Bounty Rune.
Jika kamu bermain sebagai offlaner, begitu menginjak level dua dan memiliki Caustic Finale, kamu bisa bermain dengan sedikit lebih berani di lane. Efek dari Caustic Finale akan sangat memudahkanmu melakukan farm dan melakukan zoning ke hero melee lawan.
Namun sebagai gantinya, kamu pasti akan mendorong creep equilibrium ke tower lawan. Ketika ini terjadi, jangan gegabah dan maju tanpa vision. Sebaiknya lakukan hal lain seperti mengambil Bounty Rune di hutan atau melakukan stack.
Selama kamu bisa melakukan rotasi dan/atau farm secara efektif dengan Burrowstrike dan Caustic Finale, kamu harusnya bisa mendapatkan Blink Dagger dalam waktu yang cukup singkat.
Baca juga: Mengenal Pentingnya Creep Equilibrium di Dota 2 dan Cara Mengubahnya
Begitu mendapatkan Blink Dagger, tugas utamamu sebagai inisiator dimulai. Berhenti farm, dan mulailah melakukan rotasi dengan lebih aktif. Ketika kamu akan melakukan gank, inisiasi, atau team fight, perhatikan posisimu. Pastikan kamu berada di tempat yang sulit ditebak. Dengan begitu kamu bisa melakukan inisiasi dengan mudah tanpa takut ada yang bisa menemukanmu.
Saat melakukan gank, tugasmu cukup sederhana, yaitu Blink dan follow up dengan Burrowstrike. Jika ternyata timmu memerlukan damage, kamu bisa langsung follow up dengan Epicenter. Namun dalam team fight yang cukup chaotic, kamu harus berhati-hati dalam menentukan timing untuk masuk.
Umumnya, kamu akan masuk ke dalam team fight dengan Blink Epicenter sebagai inisiasi balasan. Namun pastikan kamu menggunakan ini ketika lawanmu berdekatan satu sama lain, atau jika bisa menjangkau lawan yang penting (misalnya carry).
Setelah itu, kamu otomatis akan berada di tengah kepungan musuh sehingga bisa bergerak leluasa dan mendaratkan beberapa serangan setelah menggunakan Burrowstrike. Namun jika lawanmu berpotensi menghasilkan damage yang besar untuk membunuhmu, ada baiknya kamu langsung menggunakan Sand Storm setelah masuk agar tidak menjadi incaran lawan. Dengan begitu kamu bisa kabur dan melakukan Burrowstrike kedua jika diperlukan.
Memasuki late game, tugasmu dalam team fight akan semakin sulit karena lawan mungkin sudah memiliki Black King Bar (BKB), punya HP yang sangat banyak, atau punya mobilitas yang bisa menangkapmu sebelum kamu bisa melakukan apa-apa. Di situasi ini, pastikan kamu benar-benar berada di posisi yang sulit dijangkau oleh lawan.
Selain itu, gunakan inisiasi Epicenter hanya ketika lawan sudah menggunakan BKB mereka. Lalu sekali lagi, pastikan juga Epicenter dan Burrowstrike yang kamu gunakan bisa mengenai banyak lawan, atau paling tidak target yang penting.
Sand King adalah hero yang cukup menyenangkan buat kamu yang suka menjadi inisiator. Hanya dengan Blink Dagger dan asupan mana yang cukup, kamu bisa berkali-kali melakukan inisiasi dengan mudah serta berkontribusi besar dalam team fight.
Baca juga panduan hero Dota 2 lainnya: