Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan mengenai cara bermain sebagai support di Dota 2. Layaknya semua peran di Dota 2, ada banyak hal yang harus kamu perhatikan ketika memainkan peran ini, mulai dari bagaiamana peranmu secara keseluruhan dalam permainan sampai hal kecil seperti pengambilan posisi.

Panduan ini saya buat terlebih dahulu karena pertama, saya sendiri suka bermain sebagai support. Kedua, saya merasa tidak banyak pemain yang benar-benar mengerti apa sebenarnya peran support dan kenapa peran ini penting dan harus dihargai dalam permainan. Malah, kalau kamu adalah pemain baru, saya menyarankan kamu untuk mulai belajar dari bermain sebagai support terlebih dahulu.

Jika kamu merasa kami melewatkan hal penting dalam panduan ini, jangan ragu untuk menambahkannya di kolom komentar di bawah.

Kapan dan Kenapa Kamu Harus Bermain Support?

Bermain sebagai support di Dota 2 adalah tugas yang cukup menyiksa. Karena pada dasarnya kamu harus melakukan segala sesuatu yang berlawanan dengan keinginan sebagian besar pemain, termasuk kamu sendiri.

Sebagai support, kamu harus rela memberikan farm ke hero lain, meskipun kamu tahu kamu juga membutuhkan farm. Di akhir permainan, kamu tidak akan pernah berada di puncak GPM, punya KDA yang tinggi, atau menghasilkan total damage yang besar. Kill streak Beyond Godlike ataupun multi-kill seperti Rampage tidak akan pernah kamu peroleh.

Sebaliknya, menang atau kalah, kamu bisa saja mengakhiri permainan dengan skor 0/9. Kalau timmu kalah dan punya rekan setim yang bermental buruk, kamu akan dicerca sebagai feeder, meskipun kamu sebenarnya sudah bermain dengan baik.

Namun Dota 2 adalah permainan tim dengan manajemen ekonomi dan sumber daya sebagai salah satu aspek permainannya. Kadang, kamu harus bermain sebagai support karena kamu ingin memenangkan pertandingan. Namun, jika kamu tahu dinamika dan cara memainkannya, support mungkin adalah peran yang cocok untukmu dan bisa sangat menyenangkan.

Bahkan, kalau kamu adalah pemain baru, saya menyarankan untuk mencoba bermain sebagai support terlebih dahulu sebelum mulai mencoba bermain sebagai carry.

Apa Peran Support Dalam Permainan?

Support adalah mereka yang memiliki potensi yang besar di early game namun tidak bisa scaling dengan baik alias menjadi lebih kuat di late game. Alasannya ada dua. Yang pertama karena hero yang kamu gunakan memang tidak bisa melakukan scaling yang baik ke late game.

Yang kedua, kamu memang harus berkorban karena hero lain di timmu punya scalability yang lebih baik, alias bisa jadi lebih lebih kuat darimu di late game. Jadi, meskipun bermain sebagai Weaver, kalau kamu menggunakannya untuk mendominasi early game dan mengorbankan potensinya di late game, kamu tetap menggunakan Weaver sebagai support.

Kenapa ada yang harus berkorban? Karena dalam permainan ini, kamu punya sumber daya yang terbatas. Jadi, untuk memaksimalkan farm dan gold yang tersedia, kamu harus memprioritaskannya ke mereka yang bisa dan harus melakukan scaling dengan baik di mid ataupun late game, yang berarti hero core atau carry dalam tim.

Nah, tugasmu sebagai support adalah membuat hero core dan carry di timmu bisa melakukan tugasnya dengan nyaman dan mudah. Ini berarti memfasilitasi mereka dalam segala hal, mulai dari membuat mereka bisa farming dengan aman dan nyaman, membantu mereka mendapatkan kill, dan jika perlu, mengorbankan diri untuk menyelamatkan rekan setim yang dalalm bahaya.

Support membantu hero lain melewati fase early dan mid game, sehingga mereka bisa menjadi sangat kuat di late game. Dengan begitu, mereka bisa mengantarkan timmu menuju kemenangan, kecuali kalau timmu punya carry yang tidak kompeten.

Intinya, support membuat pemain lain bisa bermain dengan lebih mudah dan nyaman. Support membuat tim bisa memenangkan pertandingan.

Bagaimana Cara Bermain Support?

Karena Dota 2 adalah game berbasis tim, maka semua orang harus bisa memahami dan menjalankan perannya dengan baik. Kadang, jika carry di timmu ternyata payah, kamu tetap tidak akan menang meskipun sudah menjalankan peran support dengan baik.

Sebaliknya, jika kamu tidak bisa menjalankan peran support dengan baik, maka carry di timmu juga akan kesulitan melakukan transisi ke late game. Akibatnya ia tidak bisa membantumu memenangkan pertandingan nantinya.

Berikut adalah beberapa hal mendasar yang harus kamu lakukan ketika bermain sebagai support:

1.Bantu Rekan Setimmu Farming dengan Aman dan Nyaman

Seperti yang saya sebutkan di atas, tugas utamamu di early game sebagai support adalah memfasilitasi hero core dan carry di tim dalam melakukan farm. Ini berarti meliputi:

Jaga Creep Equilibrium atau Titik Temu Creep

Kamu perlu membantu menjaga titik temu creep agar berada di titik yang aman seperti pada gambar di atas. Pada posisi itu, risiko terkena gank akan sangat kecil karena lawan tidak punya angle yang bagus dan jaraknya terlalu dekat dengan tower.

Titik temu creep yang ideal bisa diperoleh dengan creep blocking yang tepat. Untuk mempertahankan titik temu creep yang sudah ideal, jangan melakukan auto-attack, serta cegah hero lawan untuk merusaknya. Lalu jika titik temu creep rusak, lakukan pulling untuk mengembalikannya ke posisi yang ideal atau lebih baik.

Harass Hero Lawan Sebisa Mungkin.

Support biasanya berada di safe lane menemami carry tim serta menghadapi dua atau malah satu hero lawan. Sebagai support, ganggu dan usir hero lawan sebisa mungkin. Jika kamu cuma menghadapi satu hero lawan, usahakan untuk mengusir hero tersebut dari lane atau experience range.

Tujuannya ada dua. Pertama, kamu tidak ingin hero lawan ini merusak titik temu creep yang sudah saya sebutkan di atas. Dengan begitu carry di timmu bisa terus menerus farming dengan aman. Kedua, jika kamu berhasil mengusir hero lawan dari lane, ia berarti tidak punya tempat untuk mendapatkan experience dan farm dari lane. Kecuali ia bisa melakukan farm di hutan, hero lawan tersebut akan sangat menderita dan tidak punya dampak yang signifikan nantinya, membuat permainanmu menjadi semakin mudah.

Pastikan kamu melakukan harass secara efektif. Jika ia memaksamu melakukan trading, pastikan kamu melakukan trading yang efisien dan menguntungkan untukmu. Bahkan kalau kamu memang bisa, bunuh hero lawan tersebut. Dengan begitu ia akan semakin tertinggal dan akan semakin takut kembali ke lane.

Lakukan Rotasi dan Gank Jika Memungkinkan

Jika kamu sudah berhasil mengamankan farm di satu lane, cari kesempatan untuk melakukan rotasi dan mengamankan lane lain. Karena jika tetap tinggal di lane, kamu tidak mencapai apapun, dan hanya mengambil experience dari carry timmu dari lane.

Jika memungkinkan, gank dan bunuh hero lawan saat melakukan rotasi. Bergeraklah dari sudut yang sulit dideteksi, atau gunakan Smoke of Deceit. Jika kamu menggunakan dan dibantu oleh hero yang tepat serta melakukannya dengan benar, kamu harusnya bisa membunuh hero lawan di lane lain. Dengan begitu kamu berhasil membantu memenangkan lane lain kedua.

Lakukan rotasi ini beberapa kali sesuai dengan kebutuhan timmu. Jika carry di safe lane ternyata kembali membutuhkan bantuan, kembalilah ke lane tersebut.

Jika Kamu Tidak Perlu Melakukan Apa-apa Lagi, Buat Stack, Cek Rune, atau Farming di Hutan

Jika kamu sudah berhasil melakukan tiga tugas di atas, kamu bisa melakukan stacking di hutan. Ini membantu meningkatkan perolehan gold timmu, apalagi kalau timmu punya hero yang bisa mengambil stack dengan cepat.

Namun jika hero di timmu tidak bisa mengambil stack, sebaiknya lakukan hal lain. Selain itu, pastikan kamu melakukan stacking di camp hutan yang aman.

Kalau kamu tidak bisa melakukan stack, cobalah melakukan sedikit farm di hutan jika kamu bisa. Hero seperti Crystal Maiden ataupun Venomancer bisa dengan mudah melakukan farm kecil-kecilan dengan skill yang dimiliki. Dengan begitu paling tidak kamu mendapatkan gold dan experience tanpa harus mengambil jatah untuk hero core atau carry di lane.

2. Selalu Penuhi Kebutuhan Tim Sepanjang Pertandingan

Sekali lagi, peranmu adalah memfasilitas farm yang nyaman dan aman untuk carry, membantu mereka mendapatkan kill, serta mencegah agar hero penting di timmu mati. Untuk menjalankan tugas ini, kamu pasti memerlukan beberapa item yang penting.

Jangan Malas Membeli Item Kecil Seperti Wards, Dust, dan Smoke

Sebagai support, item kecil dan murah seperti Wards dan Dust termasuk dalam kategori item yang sangat penting dan harus kamu miliki mungkin hampir sepanjang permainan. Jika timmu membutuhkan vision di area tertentu, segera pasang Observer Wards. Jika timmu ingin mendapatkan kill ke hero lawan yang punya invisibility, beli Dust of Appearance, Sentry Wards, atau Gem of True Sight tergantung siapa yang kamu hadapi.

Jangan malas membeli item ini hanya dengan alasan “tanggung item gue dikit lagi jadi”. Kalau timmu benar-benar membutuhkan Dust saat itu juga, gunakan 200 gold yang kamu miliki saat itu juga. Toh kill yang kamu dapatkan dari membunuh hero invisible lawan akan membuat 200 gold itu kembali, malah mungkin dengan sedikit bonus, terutama jika kill tersebut bisa dikonversi menjadi objektif seperti tower ataupun Roshan.

Sebaliknya, kalau kamu menolak menggunakan gold tersebut saat benar-benar dibutuhkan, kamu mungkin gagal membunuh hero penting lawan. Paling parah, kamu bisa saja terbunuh oleh hero invisible tersebut. Kamu malah kehilangan gold, dan progres item yang ingin kamu beli jadi mundur.

Baca juga: Panduan Warding Dota 2: Titik Observer Ward yang Umum

Utamakan Utility

Ketika memilih item yang perlu dibeli, prioritasmu selalu jatuh pada utility. Ini berartiitem yang bisa membantu timmu mendapatkan kill, atau item yang mencegah rekanmu atau malah kamu sendiri terbunuh.

Yang mana item yang tepat untuk timmu bisa berbeda tiap permainan. Jika kamu timmu memerlukan sustainability tambahan dalam teamfight, item yang memberikan heal seperti Urn of Shadows atau Mekansm adalah pilihan yang optimal. Jika timmu memerlukan mobilitas yang bisa digunakan secara menyerang maupun atau bertahan, Force Staff atau Glimmer Cape adalah pilihan yang tepat.

Tentukan pilihan item pertamamu dengan baik. Karena tidak mendapatkan banyak farm, kamu bisa saja menghabiskan sepanjang permainan hanya dengan satu item jadi. Jadi jika membeli item yang salah, kamu bisa menjadi hero yang tidak terlalu berguna sampai akhir permainan.

3. Jeli Menilai dan Menanggapi Situasi

Membeli item support dan membantu carry melakukan farm adalah hal yang dasar untuk sebuah support. Namun untuk membuat kedua tugas tersebut lebih optimal, kamu harus bisa menilai situasi permainan dengan baik.

Jangan Ragu Melakukan Ward dan Deward

Agar Observer Wards yang kamu pasang bisa maksimal, kamu perlu membaca timing dan transisi lawan sesuai dengan komposisi hero, progres item, serta kondisi permainan saat itu. Jika lawan punya komposisi hero yang aktif melakukan gank, pasang Observer Wards di area yang sering dijadikan rute gank. Jika ada hero lawan yang akan menghabiskan waktu di hutan, pasang Observer Wards di hutan lawan jika memungkinkan.

Sejago apapun kamu membaca situasi permainan, tebakanmu mungkin saja salah. Meskipun begitu, jangan pernah ragu untuk memasang Observer Wards. Jika kamu memang merasa satu titik perlu dipasangi Observer Wards, lakukan!

Dalam game strategi seperti Dota 2, informasi adalah hal yang penting, apapun bentuknya. Observer Wards yang kamu pasang mungkin tidak menemukan siapapun. Namun informasi bahwa “mereka tidak ada di area itu” juga termasuk informasi yang penting dan membantu timmu mengambil keputusan dengan lebih baik.

Hal yang sama juga berlaku ketika melakukan deward dengan Sentry Wards. Kamu mungkin salah menebak keberadaan Observer Wards lawan. Namun salah masih jauh lebih baik daripada sama sekali tidak tahu apakah lawan punya Observer Wards atau tidak di area tertentu.

Pastikan Kamu Ada di Tempat yang Dibutuhkan, dan Selalu Bawa TP-Sroll!

Untuk bisa membantu timmu dengan cepat, kamu harus ada pada posisi yang tepat. Ini berarti kamu dituntut untuk membaca arah permainan serta bergerak sesuai dengan arah tersebut.

Misalnya, jika timmu ingin melakukan push bersama, segeralah bergabung dengan mereka. Jika rekan setimmu punya cukup damage atau level untuk membunuh satu hero lawan, datanglah membantu jika dibutuhkan. Lalu yang tidak kalah penting, jika rekan setimmu terkena gank, bantulah secepat mungkin jika memungkinkan.

Selalu bawa paling tidak satu TP-Scroll! Satu item ini akan sangat membantumu untuk berpindah ke tempat yang dibutuhkan saat itu juga.

4. Jangan Pernah Mati Percuma

Salah satu tugas yang sangat sulit bagi seorang support adalah bertahan hidup, terutama di tengah teamfight. Jika kamu memang harus mati, jangan sampai kamu mati tanpa melakukan sesuatu yang signifikan.

Memang, support kadang harus menjadi tumbal demi melindungi hero lain yang lebih penting adalah. Namun bukan berarti kamu bebas mati kapan saja hanya karena kamu bermain sebagai support. Setiap kematian akan membuatmu makin tertinggal dalam hal gold dan experience, sehingga membuat permainanmu yang awalnya sulit semakin sulit.

Selalu Perhatikan Positioning Dalam Teamfight

Karena paling mudah dibunuh, kamu biasanya adalah mangsa utama musuh. Namun di saat yang sama kamu tentu harus berkontribusi dalam permainan, termasuk teamfight.

Dalam teamfight dan juga di banyak situasi lainnya, positioning atau pengambilan posisi adalah kunci permainanmu. Pastikan kamu berada dalam jarak yang memungkinkanmu untuk bergerak maju menggunakan spell, namun masih dalam jarak aman atau memungkinkanmu untuk mundur ke jarak aman di luar jangkauan musuh.

Saran saya, dalam teamfight, berdirilah di dekat atau belakang hero core atau carry yang jelas lebih kuat dan bisa melindungimu. Jika tidak, kamu juga bisa berdiri atau bergerak di sela pepohonan yang memiliki fog of war.

Jika kamu punya item mobilitas seperti Blink Dagger atau Force Staff, kamu bisa berdiri di jarak yang cukup jauh. Meskipun begitu perhatikan kapan kamu harus menggunakan item tersebut. Karena sekali kamu menggunakannya, kamu akan kehilangan mobilitasmu selama beberapa detik.

Pergunakan Skill dan Cooldown yang Kamu Miliki dengan Bijak

Menyambung argumen tentang item mobilitas di atas, pastikan kamu menggunakan skill yang kamu milik. Jika memungkinkan, gunakan secara maksimal.

Misalnya, kalau kamu menggunakan Warlock, pastikan Chaotic Offering bisa mengenai sebanyak mungkin target. Jika kamu menggunakan Lion, pastikan Earth Spike yang kamu gunakan mengenai lebih dari satu lawan, atau paling tidak lawan yang penting.

Hal yang sama juga berlaku untuk item utilitas lain seperti Mekansm dan juga Drum of Endurance. Gunakan item seperti ini saat efeknya bisa mengenai sebanyak mungkin rekan setimmu, atau untuk menyelamatkan rekan setim dari bahaya.

Prinsip memaksimalkan semua skill ini tentu tidak mutlak, dan sangat bergantung pada skill yang digunakan serta kondisi permainan. Kalau kamu adalah hero dengan burst damage besar seperti Lion dan Lina, kamu disarankan untuk menggunakan untuk menggunakan Finger of Death atau Laguna Blade sesegera mungkin. Karena jika kamu mati sebelum sempat menggunakannya, kontribusimu dalam teamfight akan sangat minim.

Penutup: Hargailah Para Support

Support adalah peran yang sulit dan membingungkan. Namun kalau kamu adalah pemain baru, saya justru menyarankanmu untuk menggunakan hero support yang mudah digunakan.

Bermain sebagai support akan mengajarkanmu hal yang lebih mendalam dan rumit dari sekedar “farm sebanyak mungkin dan bunuh semua musuh”. Hal rumit inilah yang sebenarnya harus kamu ketahui agar bisa menguasai game ini, termasuk bagaimana menggunakan carry dengan baik.

Terakhir, kalau kamu bermain sebagai carry atau hero core, jangan pernah membuat pemain support di timmu marah. Kamu bisa saja memberikannya nasihat, saran, atau meminta sesuatu darinya, namun jangan pernah melakukan flame atau semacamnya. Toh, jika support di timmu enggan membantumu sepanjang early game, kamu juga akan mendapat kesulitan.