Dota 2

OG Denda Ceb Atas Komentar Rasisnya Akhir Bulan Mei Lalu

Sudah hampir sebulan sejak Sebastian “Ceb” Debs dari OG membuat kontroversi akibat komentar in-game yang ia buat. Kasus itu sendiri sudah selesai dengan baik. Merasa itu belum cukup, OG kemudian mengumumkan bahwa ia juga diberi hukuman dalam bentuk denda sebesar gaji yang ia terima untuk satu bulan.

Untuk kamu yang tidak tahu apa yang terjadi, sekitar tiga minggu lalu Ceb tertangkap membuat komentar rasis terhadap seorang pemain in-game. Penyebabnya cukup umum yaitu frustasi akibat rekan setim yang dengan sengaja membuat timnya kalah dalam public matchmaking.

Karena komentarnya secara spesifik menghina pemain-pemain Rusia, Solo dari Virtus.Pro kemudian melakukan protes. Ia bahkan mengancam tidak akan hadir di Epicenter Major kecuali Valve mengambil tindakan. Virtus.Pro sendiri saat itu sudah mendapatkan slot mereka untuk bermain di Epicenter Major.

Situasi tersebut ditangani dengan cepat baik oleh Ceb maupun Solo bersama dengan komunitas di Rusia. Melalui sebuah wawancara di channel Rusia, Ceb meminta maaf, dan Solo bersedia untuk damai bahkan ingin membuat program/inisiatif untuk mencegah hal yang sama kembali terjadi.

Keputusan OG untuk mendenda Ceb adalah sebagai tanda bahwa mereka pun menolak perilaku rasis dalam situasi apapun. Tidak cuma itu, bersama Virtus.Pro, mereka juga sedang menyiapkan upaya untuk membuat ekosistem Dota 2 yang lebih bersahabat untuk semua orang. Sebagai bonus, mereka juga ingin membuat sebuah show match antara Virtus.Pro dan OG di Epicenter Major nanti.