Dota 2

Harus Memangkas Biaya, Chaos E.C. Lepas Roster Dota 2

Malam tadi, organisasi esports Chaos E.C. merilis pengumuman yang cukup mengejutkan. Organisasi Amerika Serikat ini melepas roster Dota 2 mereka mulai dari pemain maupun manajernya.

Roster ini di atas kertas tidaklah buruk apalagi miskin prestasi. Meskipun belum pernah meraih gelar juara, tim yang dipimpin oleh SVG ini merupakan peserta DreamLeague Season 13 dan salah satu tim yang lolos dari kualifikasi ESL One Los Angeles Major. Tidak akan mengejutkan jika tim ini punya performa yang semakin baik seiring berjalannya musim Dota Pro Circuit 2020.

Sayangnya musim Pro Circuit ini terhenti akibat Coronavirus hingga waktu yang tidak bisa ditentukan. Karena tidak akan mendapatkan panggung besar dalam waktu dekat, “kami tidak bisa menjustifikasi biaya untuk tim Dota 2 kami saat ini,” ujar CEO Greg Laird dalam pengumuman resminya.

Chaos E.C sendiri adalah organisasi yang punya perjalanan cukup menarik di Dota 2. Awalnya tim ini merekrut roster Amerika Selatan yang dikomandoi oleh veteran asal Eropa Misery. Tapi karena sulit membangun brand image yang solid, organisasi ini kemudian melepas mayoritas pemainnya dan hijrah menjadi tim Eropa. Meskipun berhasil lolos ke The International 2019, tim ini melempem dan terhenti di fase grup.

Setelah pergantian musim, Chaos E.C. kemudian melepas roster Eropa mereka dan kembali ke Amerika Utara, kali ini merekrut Quincy Crew yang terdiri dari mantan roster Forward Gaming.