Mulai Tahun 2024, CS:GO akan Disuntik Mati Valve Imbas Hadirnya CS2

Kita tahu, bahwa Counter Strike Global Offensive (CS:GO) sudah mulai ditinggalkan oleh komunitasnya sendiri.

Hal tersebut membuat CS:GO mulai jarang dimainkan, sebab pemain kini sudah beralih ke Counter Strike 2 (CS2), yang dirilis oleh Valve September 2023.

Artinya, CS:GO merupakan game First Person Shooter (FPS) paling kompetitif sekaligus ikonik, akan segera dihapus total.

Keberadaan game yang dirilis pada 2012 itu mulai digantikan oleh CS2, yang memberikan penampilan dan gameplay yang berbeda.

CS:GO tumbuh menjadi salah satu game terbaik di tahun berikutnya. Hal itu juga didukung dengan pesatnya perkembangan ekosistem esports game tersebut.

Bahkan, CS:GO merupakan salah satu game yang paling banyak dimainkan dalam Steam, serta salah satu judul game esports yang bersanding dengan lain, seperti Overwatch, VALORANT, dan League of Legends.

Namun, kenangan dari CS:GO akan hilang dalam waktu dekat. Melansir dari Dexerto, tak lama setelah CS2 dirilis, Valve mengklarifikasi seperti apa masa depan CS:GO.

Sayangnya bagi komunitas CS:GO sendiri, pihak pengembang mengonfirmasi bahwa dukungan untuk game tersebut akan dihentikan sepenuhnya pada 1 Januari 2024.

Namun sampai sekarang ini, CS:GO masih bisa dimainkan melalui beberapa platform, salah satunya CS:GO Legacy Version, yang tersedia di menu beta dalam CS2.

Tetapi, game tersebut masih akan disediakan oleh Valve setelah tanggal 1 Januari 2024.

“Setelah 1 Januari 2024, game tersebut akan tetap tersedia, namun fungsi tertentu yang bergantung pada kompatibilitas dengan koordinator game, mungkin menurun dan/atau gagal,” ujarnya.

Artinya, versi lama dari CS:GO akan tersedia bagi komunitasnya. Tetapi, karena tim Valve tidak lagi menjaganya, terdapat kemungkinan besar versi tersebut bakal tidak dapat digunakan secara fungsional.

Jadi untuk seakrang ini semua mata komunitas sudah beralih ke CS2, dan menjalankan rencana Valve untuk konten masa depan di sana.

Game ini memiliki permasalahan rilis yang sulit, dan jumlah pemain telah menurun. Tetapi, komunitas berharap bahwa pembaruan di masa depan akan mengembalikan Counter Strike ke kejayaannya.