WSL Season 3 Day 1: Morph Akasha Gugur, RRQ Mika Ke Lower Bracket
WSL Season 3 sudah memasuki babak playoff, dan hasil-hasil menarik pun terjadi di awal fase playoff ini. Pada playoff kali ini, enam tim akan bertarung demi mendapat gelar juara WSL. Mereka adalah Belletron Era, EVOS Lynx, RRQ Mika, Alter Ego Nyx, MBR Delphyne, dan Morph Akasha.
Sistem playoff pada season tiga ini pun sedikit berbeda. Dua tim teratas mendapat hak untuk berada di fase yang lebih tinggi dari tim lainnya. Contohnya seperti Belletron Era yang menjadi juara regular season langsung mengamankan tempat di final upper bracket. Sedangkan EVOS Lynx di peringkat kedua memulai playoff pada semifinal upper bracket. RRQ Mika dan Alter Ego Nyx yang ada posisi ketiga dan keempat bertarung di upper bracket awal. Sedangkan MBR Delphyne dan Morph Akasha langsung menjalani pertandingan hidup dan mati di lower bracket.
Pertarungan Sengit RRQ Mika dan Alter Ego Nyx
Pertandingan pertama dimulai oleh RRQ Mika melawan Alter Ego Nyx. Pertandingan kali ini menjadi sebuah match yang emosional untuk Lelepinkan dan Ash, pemain dari RRQ Mika yang dulunya adalah andalan Alter Ego Nyx.
Pada round pertama, Hanzo andalan Ash akhirnya keluar. Kemampuannya dalam menculik musuh dan positioning yang begitu bagus membuat Alter Ego Nyx tak berdaya. Pada round kedua, pertandingan terbawa sampai ke late game. Kedua tim sering bertukar serangan, akan tetapi kali ini RRQ Mika yang lengah dan harus kalah.
Sampai akhirnya di round ketiga, kekuatan mental para pemain RRQ terlihat jelas. Mengeluarkan permainan agresif dan unggul sejak awal, Alter Ego Nyx dibuat tidak berkutik, terutama karena hero pool dari Pixie benar-benar ditutup pada saat itu.
Morph Akasha Gugur Ditaklukkan MBR Delphyne
Hasil mengejutkan hadir pada lower bracket. MBR Delphyne melanjutkan kejutan mereka sebagai tim kuda hitam. Performa yang disiplin dan rapi serta objektif membuat Morph Akasha yang berisi pemain lebih berpengalaman kerepotan.
Tampil tanpa Momobami, Morph Akasha dibuat tak berkutik oleh MBR Delphyne. Pada game pertama, MBR Delphyne mendapat Harley, salah satu hero paling kuat pada saat ini. Seperti yang diperkirakan, Harley dari Skye benar-benar mengganggu lawan. Morph Akasha memang mendapat Hayabusa, tetapi Mikasa memainkannya kurang agresif sehingga MBR Delphyne meraih kemenangan.
Pada round kedua, harus dikatakan bahwa Morph Akasha tampil tidak maksimal. Terlihat jelas perbedaannya dengan MBR Delphyne. Sampai akhirnya MBR Delphyne mengamankan kemenangan keduanya.
EVOS Lynx Menang Mutlak Atas RRQ Mika
Pada semifinal upper bracket, pertandingan yang dinantikan antara EVOS Lynx dan RRQ Mika kembali terjadi. Pada pertemuan mereka sebelumnya, EVOS Lynx memang menang 2-0, tapi sempat ada game yang berlangsung selama 49 menit. Memecahkan rekor turnamen terlama sepanjang sejarah WSL.
Penonton tentu berharap duel kedua tim kali ini menarik seperti yang terakhir. Sayangnya hal itu tidak terjadi. Permainan EVOS Lynx terlihat meningkat dari sebelumnya mereka pada reguler season. Permainan mereka sangat rapi dan disiplin. Masing-masing pemain paham tugas yang mereka dilakukan. Mereka berhasil meng-outdraft RRQ Mika pada game pertama. Kehadiran Luo Yi dari Jennie membuat counter dari combo Estes yang dipakai RRQ Mika. Tidak lama kemenangan pertama diraih untuk EVOS Lynx
Tak berbeda jauh dengan round kedua, kali ini EVOS Lynx mengikuti gaya permainan EVOS Legends dengan memakai Lylia. Lylia menang melawan Pharsa di mid. Tetapi semua perhatian justru mengarah kepada Caramel dan Violet yang menggunakan Roger dan Chou secara spetakuler.
Agresivitas kedua pemain ini benar-benar berdampak besar. Caramel berhasil melakukan pick-off yang efektif. Sementara Lunox dibuat tak berkutik oleh Chou. EVOS Lynx menang 2-0 dan RRQ Mika harus turun ke lower bracket.
Berdasarkan hasil di atas, EVOS Lynx otomatis melaju ke final upper bracket WSL Season 3 dan menghadapi musuh bebuyutan, Belletron Era. Kemudian dilanjutkan Alter Ego Nyx melawan MBR Delphyne. Hal ini sangat menarik karena kita tahu bahwa MBR Delphyne adalah tim yang membuat Alter Ego Nyx tidak lolos group stage di UniPin Ladies Series.