Version1 Mendatangkan Pemain VALORANT Wanita!
Tim esports asal Amerika Serikat Version1 penandatanganan skuad VALORANT yang semuanya diisi oleh wanita pada hari ini. Roster baru ini akan mengisi tim VersionX yang akan membuat mereka bersaing pada acara NA VCT Game Changers ketiga yang dijadwalkan akan dimulai pada akhir September.
Roster tersebut terdiri dari Kiara “Milkyway” Blue Kukilakilaokalani Makua (pemimpin/In Game Leader), Natalia “Natty” Jackson (dueistl utama/fleksibel sekunder), Rachel Lynn “Rush” Hang (inisiator), Katherine “Karra” Lee (Sentinel /Sage), dan Naomi Sauvola (Sentinel/fleksibel Skye).
Para pemain ini sudah tidak asing satu sama lain karena mayoritas (kecuali Naomi) sudah lama bermain bersama di bawah nama Just Breathe di turnamen NA Game Changers kedua. Tim tersebut justru kalah dari Naomi dan CLG Red yang kemudian berhadapan dengan Cloud9 White di babak grand final di babak pertama. Naomi telah bermain dengan CLG Red sejak Maret dan sekarang akan berpisah dengan organisasi tersebut.
Tim VersionX baru ini akan bertanding pada tunamen Game Changers berikutnya, dengan kualifikasi yang dimulai hanya sehari setelah roster dari Version1 telah diumumkan. Mereka akan menjadi salah satu dari beberapa tim wanita yang ingin mengalahkan salah satu tim VALORANT terkuat yaitu Cloud9 White dari tempat mereka. C9 White sendiri merupakan juara bertahan di kedua event Game Changers dan hanya kalah satu map sepanjang keseluruhan kedua turnamen.
VersionX akan bergabung dengan tim V1 Rocket League, tim VALORANT pria V1, dan tim Call of Duty League Minnesota RØKKR di Version1 HQ di Minnesota. Jajaran RØKKR untuk Call of Duty: Vanguard diumumkan hanya dua minggu sebelum pengumuman VX dan tim V1 VALORANT akan segera mengumumkan pemain kelimanya yang baru. Saat ini memang kancah VALORANT bukan hanya diisi oleh para pemain pria. Kancah VALORANT di perempuan juga sekarang sedang berkembang.
Di daerah Asia ada FSL sebagai EO yang sering mengadakan turnamen khusus wanita. Sedangkan di daerah Eropa ada Game Changers yang mengembangkan esports khusus Wanita. Ini semakin membuktikan bahwa persaingan akan semakin seru dan juga ketat baik di kancah esports wanita dan juga pria.
