Nasib Tragis Wild, Mantan Director Ungkap Peran Ubisoft di Balik Pembatalan Gamenya

Pernahkah kamu mendengar tentang game survival, Wild, yang sempat dinantikan banyak orang? Game eksklusif PlayStation 4 yang dikembangkan oleh Wild Sheep Studio ini harus kandas di tengah jalan. Kini, misteri di balik pembatalan game tersebut akhirnya terungkap. Michel Ancel, mantan direktur Wild, secara blak-blakan mengungkapkan peran Ubisoft dalam kegagalan proyek ambisius tersebut.

Ubisoft Bikin Gamenya Batal?

Dalam sebuah wawancara terbarunya bersama Superpouvior, Ancel melukiskan gambaran yang cukup suram tentang apa yang terjadi pada Wild. Menurutnya, Ubisoft, perusahaan raksasa industri game, telah mengambil alih proyek tersebut dan membuat sejumlah keputusan yang pada akhirnya menghancurkan game tersebut.

“Ubisoft mengambil alih proyek ini dan memberikannya kepada departemen editorial mereka di Paris,” ungkap Ancel. “Mereka meminta berbagai perubahan tanpa benar-benar memahami inti dari gamenya.“

Ancel juga menyalahkan masalah manajemen internal Ubisoft, khususnya terkait dengan keterlibatan Tommy Francois, yang kala itu menjabat sebagai salah satu eksekutif perusahaan. Francois kemudian mengundurkan diri setelah tersandung kasus pelecehan seksual.

Konflik Kepentingan dan Perubahan Manajemen

Selain campur tangan Ubisoft, Ancel juga menyinggung adanya konflik kepentingan dan perubahan manajemen di Sony yang turut mempengaruhi nasib Wild. Awalnya, Sony memutuskan untuk menghentikan proyek ini, namun kemudian kembali tertarik untuk melanjutkan pengembangannya. Sayangnya, pada saat itu, kontrak dengan Ubisoft sudah terlanjur mengikat. “Kegagalan” proyek Wild dan Beyond Good & Evil 2 secara bersamaan memberikan dampak yang sangat besar pada Michel Ancel. Ia mengaku mengalami burnout dan memutuskan untuk meninggalkan industri game.

Apa yang terjadi pada Wild merupakan sebuah pengingat akan betapa kompleksnya industri game. Keputusan bisnis, perubahan manajemen, dan bahkan masalah internal perusahaan dapat berdampak sangat besar pada nasib sebuah game. Dalam kasus ini, kita bisa melihat bagaimana campur tangan pihak luar dan masalah manajemen dapat menghancurkan sebuah proyek yang sebenarnya penuh dengan potensi.

Pertanyaan yang Tersisa

Meskipun Ancel telah mengungkapkan banyak hal tentang apa yang terjadi pada Wild, masih ada beberapa pertanyaan yang belum terjawab. Misalnya, apakah ada faktor lain yang turut berkontribusi pada pembatalan game ini? Dan, apakah Ubisoft akan memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan yang dilontarkan oleh Ancel? Nasib tragis Wild menunjukkan bahwa bahkan proyek-proyek yang paling ambisius sekalipun dapat kandas di tengah jalan karena berbagai faktor yang tidak terduga.