Berita

Apa yang Membuat PS5 Pro Kena Kritik dari Banyak Orang?

Seperti yang kita tahu, Sony baru saja meluncurkan PS5 Pro, versi terbaru dari konsol gaming terpopulernya. Dengan membawa sejumlah peningkatan seperti ray tracing canggih dan GPU lebih besar, PS5 Pro diharapkan menjadi primadona baru di pasar game untuk kedepannya.

Namun, kenyataannya, respon yang diterima justru kurang positif. Mari kita lihat lebih dekat mengapa PS5 Pro mendapatkan tanggapan kurang sedap dari orang-orang.

Harga PS5 Pro yang Dinilai Terlalu Tinggi

ps5 pro

Salah satu faktor utama yang menjadi keluhan para gamer adalah harga PS5 Pro. Dibanderol dengan harga US$699 atau sekitar Rp10 juta, banyak yang merasa bahwa harga ini terlalu tinggi, terutama ketika dibandingkan dengan ekspektasi awal yang berada di kisaran US$599. Tidak sedikit orang yang menyatakan bahwa mereka lebih memilih menunggu harganya turun atau bahkan menahan diri untuk tidak membeli konsol tersebut sama sekali.

Tidak Ada Opsi Disc Drive

Keputusan Sony untuk tidak menyertakan opsi Disc Drive dalam paket standar PS5 Pro juga menimbulkan kekecewaan. Bagi mereka yang masih menyukai media fisik, artinya mereka harus merogoh kocek lebih dalam lagi, sekitar Rp1,8 juta hanya untuk membeli Disc Drive tambahan. Hal ini dinilai kurang menguntungkan dan menyulitkan mereka yang memiliki koleksi game fisik untuk memainkan game kesayangannya.

Perbeda Visual Dianggap Tidak Terlalu Signifikan

Walaupun PS5 Pro menawarkan peningkatan grafis dengan fitur seperti ray tracing yang lebih canggih, banyak orang merasa bahwa perbedaannya tidak terlalu mencolok dibandingkan dengan PS5 versi standar. Bagi sebagian besar orang, perbedaan grafis ini dinilai tidak sebanding dengan harga yang harus dibayar.

Fitur tambahan seperti AI Upscaling juga mendapat sorotan tajam. Sejumlah orang merasa fitur-fitur yang diimplementasikan lebih seperti gimmick ketimbang inovasi yang benar-benar bisa meningkatkan experience. Bahkan, ada juga yang menganggap bahwa fitur-fitur ini hanya relevan untuk segelintir game tertentu, dan bukanlah sesuatu yang dapat dinikmati pada setiap momen.

Gamenya Kurang Menggiurkan

ps5 pro

PS5 Pro juga menghadapi kritik terkait kurangnya game yang ditawarkan. Sony Interactive Entertainment tampaknya belum memiliki stok game eksklusif yang cukup menarik untuk mendukung peluncurannya. Ini menjadi alasan tambahan mengapa banyak orang merasa bahwa konsol ini tidak layak dibeli untuk saat ini, mengingat harga yang dibanderol cukup tinggi.

PlayStation 5 Pro dijadwalkan rilis pada 7 November 2024. Walaupun memiliki beberapa keunggulan dari segi teknologi, tanggapan negatif dari banyak sepasang mata menunjukkan bahwa Sony harus lebih berhati-hati dalam strategi pemasarannya.

Harga yang tinggi, kekurangan opsi Disc Drive, peningkatan visual yang dianggap tidak signifikan, serta fitur tambahan yang dinilai kurang relevan, semuanya menjadi alasan mengapa banyak gamer merasa bahwa konsol tersebut tidak sepadan dengan harga yang ditawarkan.