Honor of Kings: World dan ANANTA Sudah Kantungi Lisensi Gamenya di China

Industri game di China terus berkembang dengan pesat, menghasilkan berbagai judul yang menarik perhatian baik di tingkat lokal maupun global. Di antara deretan proyek ambisius yang mencuri perhatian, dua nama besar — Honor of Kings: World dan ANANTA — menjadi sorotan banyak orang. Baru-baru ini, keduanya sukses mengamankan lisensi resmi yang menjadi kunci untuk memasarkan game di pasar domestik China.

Proses Lisensi Game

Proses memperoleh lisensi di China bukanlah perkara mudah. Pemerintah memberlakukan regulasi ketat untuk memastikan setiap game yang dirilis memenuhi standar etika dan konten yang diizinkan. Bagi perusahaan pengembang, lisensi ini ibarat “tiket masuk” agar game mereka bisa meluncur ke pasar tanpa harus terkena masalah hukum.

Honor of Kings: World, proyek besar dari Tencent, baru saja mengamankan lisensinya beberapa hari yang lalu. Sementara itu, ANANTA, yang dikembangkan oleh NetEase, sudah lebih dulu mendapatkan lisensi pada akhir tahun 2024. Keberhasilan ini memberikan sinyal bahwa keduanya semakin dekat menuju tahap peluncuran resmi.

Persiapan Menuju Rilis

Meski lisensi sudah di tangan, perjalanan menuju perilisan masih panjang. Proses ini mencakup berbagai tahap, mulai dari pengujian, pemasaran, hingga memastikan bahwa gamenya memenuhi ekspektasi pemain. Menariknya, baik Honor of Kings: World maupun ANANTA belum membuka beta test secara global.

Dalam konteks ini, waktu menjadi faktor penting. Berdasarkan aturan yang berlaku di China, game yang sudah memiliki lisensi harus dirilis dalam kurun waktu satu tahun. Jika melewati batas waktu tersebut, perusahaan harus mengajukan pembaruan lisensi, yang tentu memakan waktu dan biaya tambahan. Oleh karena itu, pengembang harus merancang jadwal yang matang guna memastikan semua elemennya sudah siap tepat waktu.

Keberadaan perusahaan besar di balik proyek ini memberikan kepercayaan lebih pada kualitas game. Tencent, sebagai pemilik Honor of Kings: World, memiliki rekam jejak yang solid dalam mengembangkan game-game berkualitas tinggi, begitu pula dengan NetEase dengan ANANTA-nya. Selain dukungan finansial, kedua perusahaan ini juga memiliki infrastruktur yang mumpuni untuk mendukung peluncuran global.

Potensi Besar di Pasar Global

Meskipun fokus utama saat ini adalah mendapatkan pijakan yang kuat di China, potensi Honor of Kings: World dan ANANTA di pasar global tidak bisa diabaikan. Keduanya memiliki elemen gameplay yang menjanjikan dan visual yang menakjubkan, sehingga membuat banyak pemain di luar China penasaran. Jika pengembang berhasil menjaga momentum tersebut, bukannya tidak mungkin jika keduanya akan menjadi sangat besar secara global.

Sumber: GamerBraves