BeritaMobile Legends

EVOS Legends Berhasil Menjadi Juara NMA Season 3

EVOS Legends kembali memperlihatkan kapasitasnya sebagai tim Mobile Legends terbaik di Indonesia. Piala baru telah kembali mereka angkat di turnamen NMA Season 3.

NMA Season 3 yang baru saja berakhir di tanggal 1 Agustus 2021 kemarin dengan EVOS Legends sebagai juaranya. Bagaimana perjalanan mereka di turnamen tersebut?

Kekuatan EVOS Legends memang menanjak drastis sejak mereka menjadi juara di MPL ID Season 7. Setelah paceklik selama setahun di 2020. Mereka tetap bisa memberikan penampilan terbaiknya.

Dengan gelar sebagai juara di season tujuh memperlihatkan bahwa mereka sudah kembali ke titik tertinggi. EVOS Legends memang gagal di MSC 221 dan hanya mendapat posisi juara tiga. Akan tetapi memang harus diakui jika pada saat itu mereka tidak terasa seperti EVOS Legends biasanya dikarenakan REKT dan Luminaire tidak tampil.

EVOS Legends Sedang On-Fire di NMA Season 3

Pada awalnya para penggemar Mobile Legends tak ada yang menyangka jika perfoma Evos Legends dengan cepat kembali. Sampai akhirnya di mana NMA mengumumkan bahwa sang tim juara season tujuh ini menjadi salah satu tim undangan yang tampil langsung dari playoff.

Roster EVOS Legends sebenarnya kali ini cukup baru karena adanya pemain baru yaitu Vaanstrong, Panser, dan Rhapsody. Akan tetapi pemain inti dari tim tersebut ternyata belum banyak berubah. Hanya Wann yang masuk kembali menggantikan role Luminaire yang sedang rehat untuk sementara.

Wann ternyata cepat beradaptasi dan langsung in dengan empat pilar season 7 lainnya. EVOS pun tak terhentikan. ONIC Esports, Aura Fire, sampai Blacklist International menjadi korban mereka. Ujian datang di grand final menghadapi Alter Ego.

Perjalanan Singkat EVOS Legends di NMA Season 3

Pada pertandingan pertama. Mereka dipertemukan dengan ONIC Esports. pertandingan berlangsung sengit di round pertama, mereka bahkan sempat kehilangan satu poin. Lanjut di round kedua, perfoma ONIC Esports mulai menurun. Hal itu pun dimanfaatkan oleh EVOS Legends untuk meraih kemenangan. EVOS Legends berhasil menyamakan poin.

Pertandingan berikutnya EVOS Legends adalah Aura Fire. Seperti sebelumnya, terjadi pertandingan yang cukup sengit. Walaupun pertandingannya sengit akan tetapi EVOS Legends tetap bisa menang dengan skor 2-0 penuh. Aura Fire sendiri sebenarnya sempat unggul, akan tetapi beberapa blunder mereka dimanfaatkan dengan baik oleh EVOS Legends.

Kemudian EVOS Legends bertemu dengan Blacklist International di mana sebelumnya kedua tim pernah bertemu di MSC. Awalnya round pertama terlihat sangat berat untuk EVOS Legends seakan permainan Blacklist International berada di atas mereka. Namun seiring pertarungan yang sengit, pada round ketiga EVOS Legends mengeluarkan satu kejutan untuk tim lawan dengan mengeluarkan Lylia yang digunakan Wann. Hal itu cukup efektif dan membuat EVOS Legends berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-1.

EVOS Legends Mendominasi di Grand Final

Banyak pemain yang memprediksi grand final nanti akan sangat menarik karena perfoma Alter Ego yang sangat dominan sepanjang playoff. Belum lagi pemain seperti Rasy dan Nino benar-benar seperti menunjukkan skill terbaiknya.

Akan tetapi hasilnya berkata lain. EVOS Legends masih terlalu kuat, tidak tanggung mereka memberikan kemenangan mutlak dengan hasil 3-0 didapati olehnya.

Game satu berjalan sengit dan lama. Kedua tim selalu bertukar serangan akan tetapi Ferxiic dan REKT terlihat menunjukkan kemampuannya. Hayabusa Ferxiic benar-benar menghancurkan formasi Alter Ego. Ditambah lagi REKT yang memakai Martis tank beberapa kali berhasil melakukan cancel untuk skill terhadap hero Alter Ego.

Pada game kedua dan ketiga. EVOS Legends relatif menang dengan mudah, mereka sudah unggul draft sejak awal dan selalu mendapatkan komposisi Hayabusa Pharsa, Dimana itu membuat Alter Ego kewalahan dan lama-kelamaan mereka tidak berkutik.

EVOS Legends akhirnya memenangkan pertandingan dengan hasil skor cukup mudah 3-0 tanpa balas di grand final sekaligus menjadi juara NMA Seeason 3.