EA Tambahkan Microtransaction ke Game Skate Meski Belum Resmi Rilis
Kita lagi-lagi dihebohkan oleh langkah terbaru dari EA yang menerapkan fitur microtransaction ke dalam game Skate, meskipun game tersebut masih dalam tahap Closed Alpha. Keputusan ini memicu perdebatan diskusi besar di media sosial, terutama mengingat fitur in-game purchases seperti biasanya baru diterapkan setelah perilisan resmi.
Apa Itu San Van Bucks di Game Skate?
EA dan tim pengembang Full Circle memperkenalkan mata uang in-game bernama San Van Bucks. Mata uang virtual ini memungkinkan kita untuk membeli berbagai item kosmetik di dalam Skate Store. Pada pesan resmi kepada pemain yang berpartisipasi di sesi Closed Alpha, EA mengklaim bahwa fitur ini hadir sebagai bagian dari “epic gameplay update” untuk meningkatkan pengalaman bermain.
Bagaimana Microtransaction Akan Berfungsi?
Berdasarkan informasi yang kami lansir dari laman Insider Gaming, pembelian item di Closed Alpha akan dikonversi menjadi San Van Bucks, yang nantinya dapat digunakan kembali saat Early Access Skate dimulai. Dengan kata lain, meskipun game ini belum resmi dirilis, kita sudah bisa berinvestasi dalam mata uang virtualnya.
Langkah ini menimbulkan pro dan kontra. Banyak yang mempertanyakan keputusan EA untuk memasukkan microtransaction ke fase pengujian awal, yang seharusnya mereka lebih berfokus pada penyempurnaan mekanisme permainan. Sejumlah pemain khawatir bahwa keberadaan microtransaction ini bakal mengarah pada model bisnis “pay-to-win” atau eksklusivitas kosmetik yang hanya bisa diperoleh dengan uang sungguhan.
Namun, ada juga yang berpendapat bahwa selama fitur ini hanya sebatas kosmetik dan tidak mempengaruhi mekanisme permainan, takkan ada masalah yang signifikan. Bagaimanapun, rekam jejak EA dalam menerapkan sistem microtransaction yang kontroversial di beberapa game sebelumnya membuat para pemain tetap merasa waspada setelah mengetahui adanya kabar tersebut.
Keputusan untuk memasukkan microtransaction di tahap awal pengembangan bisa berdampak pada kepercayaan banyak orang terhadap EA Skate 2025. Jika fitur ini tidak diterapkan dengan bijak, ada kemungkinan game ini akan menerima kritik tajam sebelum perilisannya. Sebaliknya, jika microtransaction hanya sebatas kosmetik dan tidak memberikan keuntungan kompetitif, mungkin penerimaannya akan lebih positif. Walaupun tetap saja, microtransaction bukanlah suatu hal yang mudah diterima begitu saja.
