Drama di Balik GTA Trilogy, Nama Grove Street Games Tersingkir dari Credit Opening!
Ketika kita berbicara tentang pengembangan video game, nama pengembang yang tercantum dalam kredit adalah bentuk apresiasi atas kerja keras tim di balik layar. Namun, apa jadinya jika sebuah studio pengembang dihapus dari credit opening game yang mereka kerjakan? Inilah yang dialami Grove Street Games, pengembang di balik GTA Trilogy Definitive Edition.
Ungkapan CEO Grove Street Games
Thomas Williamson, CEO Grove Street Games, secara terbuka menyuarakan kekecewaannya setelah mengetahui bahwa nama studionya dihapus dari credit opening GTA Trilogy Definitive Edition. Melalui unggahan di akun X (dahulu dikenal sebagai Twitter), Williamson menyampaikan rasa frustrasinya terhadap langkah Rockstar, perusahaan pemilik franchise GTA, yang dianggap merendahkan kontribusi besar timnya.
Peran Grove Street Games di Balik GTA Trilogy
Meskipun Grove Street Games menuai kritik dari berbagai kalangan atas hasil akhir GTA Trilogy Definitive Edition yang buruk, peran mereka dalam mengembangkan dan memperbaiki game tersebut tidak bisa dianggap remeh. Setelah rilis awal yang disambut dengan kekecewaan akibat bug dan glitch, Grove Street Games bekerja tanpa lelah mengeluarkan berbagai patch untuk meningkatkan gameplay secara keseluruhan.
Namun, langkah Rockstar menghapus nama mereka dari Splash Screen di awal game dianggap merusak kredibilitas dan kepercayaan antara pengembang dan penerbit. Walau nama tim Grove Street Games masih muncul di bagian akhir kredit, penghapusan di bagian pembuka tetap menjadi tamparan keras bagi para pengembang.
Pro dan Kontra
Seperti yang bisa diduga, langkah ini memicu reaksi beragam dari penggemar. Beberapa membela Rockstar, menyatakan bahwa Grove Street Games memang tidak memenuhi ekspektasi dalam beberapa proyek sebelumnya, termasuk port untuk Xbox 360 dan versi mobile. Namun, ada juga penggemar yang menilai langkah Rockstar ini sebagai tindakan yang tidak adil dan mencoreng reputasi mereka sendiri.
Penghapusan nama Grove Street Games dari credit opening ini memicu diskusi tentang bagaimana perusahaan besar seperti Rockstar memperlakukan mitra pengembangannya. Apakah kasus ini bakal menjadi “contoh” baru perihal bagaimana industri video game menanggapi kegagalan dan keberhasilan? Atau hanya langkah kontroversial lain dari Rockstar?
Bagi kamu yang mengikuti perkembangan GTA Trilogy, bagaimana pendapatmu tentang keputusan Rockstar yang kontroversial tersebut?
