DOTA 2 TI10: Kota Bucharest Lakukan Status Code Red
Jelang bergulirnya The International 10 (TI10) dalam beberapa hari ke depan, kabar mengejutkan datang dari kota Bucharest yang akan menjadi tuan rumah turnamen. Kini pemerintah setempat telah menyatakan bahwa status di daerah tersebut menjadi Code Red dalam hal penyebaran virus COVID-19.
Hal ini tentu akan berdampak dengan banyak hal dalam beraktivitas di kota Bucharest dan juga beberapa kota di Rumania yang memberlakukan status darurat yang sama. Hal ini juga secara tidak langsung akan mengancam penyelenggaraan di TI10 mendatang.
Apa Arti Dari Code Red Pada Bucharest?
Setiap negara memiliki caranya sendiri dalam menjuluki suatu daerah, zona, atau bahkan kota dalam penggambaran kode kondisi penularan virus COVID-19. Di Rumania, ada beberapa warna-warna yang digunakan dalam menggambarkan hal ini:
- Code Red: wilayah atau kota di mana individu di dalamnya memiliki risiko terinfeksi tinggi.
- Code Oranye: wilayah atau kota yang risiko infeksinya cukup tinggi telah teridentifikasi.
- Code Green: wilayah atau kota yang risiko infeksinya rendah telah teridentifikasi.
- Code Turquoise: wilayah atau kota yang berhasil mempertahankan Code Green dalam dua update berturut-turut.
Tingkat infeksi COVID-19 di Bucharest saat ini adalah tiga dari 1000 orang. Meski tingkat infeksi tersebut telah menurun pada minggu ini, tetapi rumah sakit masih kesulitan menangani jumlah kasus yang ada.
Status Code Red ini mengharuskan semua orang yang ada di dalam daerah tersebut untuk selalu memakai masker dan membatasi aktivitas di tempat umum seperti bar, bioskop, mal, dan pertemuan publik lainnya hingga 50 persen kapasitas.
Apakah Code Red Berdampak Bagi TI10?
Sebelumnya, Valve telah menjual tiket untuk memasuki Arena Nationala bagi para penggemar yang ingin menyaksikkan secara langsung pertandingan TI10. Selain itu mereka juga mengungkapkan bahwa hanya orang yang telah mendapatkan dosis penuh vaksinasi dapat menonton langsung TI10 di tempat. Selain itu, semua orang juga harus selalu memakai masker dan mempraktikkan social distancing setiap saat selama berada di Arena Nationala.
Namun dengan status baru ini, Valve belum mengumumkan apapunn terkait penyelenggaraan TI10. Sejauh ini turnamen masih dijadwalkan seperti rencana awal.
Dengan status ini, bukan tidak mungkin TI10 yang telah dijadwalkan akan digelar pada 7-17 Oktober 2021 di Arena Nationala juga akan terganggu, bahkan hingga batal digelar.
Jika benar, hal ini menjadi drama tragis berikutnya dari penyelenggaraan TI10, di mana ajang ini awalnya direncanakan akan digelar di Avicii Arena, Stockholm, Swedia, tetapi urung karena gagal mendapatkan izin dari pemerintah setempat.
Semoga Rumania dah pihak penyelenggara TI10 mendapat solusi yang bijak untuk kabar yang mendatang ya sobat METACO!