Mencari Jawaban Tujuan Hidup, Inilah Kisah Hero Erin di Honor of Kings Global!

Erin adalah seorang putri elf muda yang penuh rasa ingin tahu dan bersemangat, lahir di Hutan Luminescent. Sayangnya, posisinya sebagai bangsawan memaksanya untuk menjalani berbagai ritual yang membosankan, tarian yang tak ada habisnya, serta kehidupan yang tertata sempurna sesuai dengan adat kaum elf. Inilah kisah hero Erin di Honor of Kings Global!

Kisah Hero Erin di Honor of Kings Global!

Terbelenggu oleh aturan yang mengekangnya, Erin akhirnya memutuskan untuk melarikan diri dari hutan menuju dunia manusia, mencari petualangannya sendiri, tepat sebelum upacara kedewasaannya. Bagi para elf di Hutan Luminescent, keteraturan dan keanggunan bukan sekadar konsep, melainkan cara hidup. Para elf telah mendiami hutan ini selama ribuan tahun. Mereka menari dengan anggun untuk berkomunikasi dengan pohon laurel suci dan memperoleh kekuatan dari keyakinan mereka. Berlapis-lapis aturan dan batasan diciptakan untuk menghalau para penyusup, tetapi aturan-aturan ini juga secara tidak langsung menjebak para elf dalam hutan mereka sendiri.

Namun, Erin, seorang putri elf, adalah pengecualian. Ia memiliki jiwa yang bebas dan selalu ingin tahu, haus akan petualangan serta penemuan baru. Sebagai pewaris takhta, Erin dibebani tanggung jawab yang berat. Ia dipaksa untuk menekan sifat alaminya dan belajar menjadi “seorang putri sejati.”

Jangan terbang terlalu tinggi, jangan pernah melangkah keluar dari hutan, dan Jangan tertarik pada manusia karena mereka berbahaya. Bahkan tariannya pun harus penuh kehormatan dan ketertiban. Setiap kepakan sayapnya harus sesuai dengan aturan klan. Sepanjang hidupnya, Erin terus bergelut dengan aturan-aturan ini. Ia diajarkan untuk mengubur spontanitasnya dan tunduk pada elegansi serta ketertiban mutlak kaum elf demi menjadi “putri sejati.”

Namun, pada malam sebelum upacara penobatannya, Erin akhirnya memutuskan untuk melawan aturan klan. Ia membubung tinggi ke langit dan menatap ke bawah, ke Hutan Luminescent. Jika ia kembali, ia akan menjadi ratu elf, terikat pada takhta yang tak pernah ia inginkan. Tapi jika ia pergi sekarang, ia bisa bebas mengejar sinar bulan dan menjemput petualangannya sendiri.

Bagi para elf Hutan Luminescent, keteraturan dan keanggunan adalah segalanya. Tapi bagi Erin, hidup adalah tentang kebebasan dan petualangan. Semakin tak dikenal, semakin menarik. Semakin berbahaya, semakin menantang. Dalam perjalanannya, Erin bertemu dengan Arthur, pemimpin Ksatria Meja Bundar dari Eventide Cathedral, serta seorang penyihir kecil berambut merah bernama Angela. Mereka bertiga membentuk Sunset Squad dan menjelajahi dunia manusia bersama.

Suatu hari, Erin mendengar tentang kapal karam misterius dan serangan bajak laut. Ia pun berkenalan dengan Charlotte, seorang pendekar pedang dari negara-kota dekat Sunset. Saat melihat Charlotte menaiki kapalnya dan bersiap berlayar, Erin tiba-tiba tergoda untuk ikut serta dalam perjalanan itu, ingin mengetahui apa yang menantinya di lautan luas.

Namun, Charlotte bertanya pada Erin apa tujuannya untuk melakukan perjalanan Erin belum pernah memikirkan kata itu sebelumnya. Tujuannya seharusnya adalah menjadi ratu elf, tapi ia telah melarikan diri. Sejak meninggalkan Hutan Luminescent, ia terus berpindah dari satu tempat ke tempat lain, selalu mencari petualangan baru. Seakan perjalanannya tak akan pernah berakhir.

Akhirnya, Erin memutuskan untuk tidak naik ke kapal dan mengucapkan selamat tinggal kepada Charlotte dan menarikan tarian elf sebagai doa keberuntungan bagi perjalanan sahabat barunya itu. Mungkin tujuan itu tersembunyi di suatu tempat dalam petualangan yang belum terjadi diam-diam menunggu untuk ditemukan.