Mekanik Parkour Jadi Penyebab Assassin’s Creed Shadows Ditunda!
Mekanik parkour ternyata jadi penyebab ditundanya Assassin’s Creed Shadows. Game terbaru Ubisoft, Assassin’s Creed Shadows, awalnya dijadwalkan rilis pada akhir tahun lalu, game ini terus ditunda hingga akhirnya dijadwalkan kembali untuk meluncur pada 20 Maret. Namun, seperti apa detailnya? Mari kita bahas!
Penyebab Ditunda
Ubisoft menyebut bahwa alasan pengunduran kali ini berpusat pada peningkatan kualitas, khususnya untuk mekanik parkour-nya yang dianggap belum mencapai standar yang diinginkan. Sebagai core dari seri Assassin’s Creed, parkour memainkan peran penting di gamenya.
Salah satu hal yang membuat mekanik parkour di Assassin’s Creed Shadows begitu kompleks adalah karena latar yang diambil. Game ini mengambil setting era Edo Jepang, yang dikenal dengan desain bangunannya, seperti atap-atap melengkung, rumah kayu bertingkat, dan struktur tradisional lainnya. Hal ini pun menciptakan problem besar bagi tim pengembang dalam merancang animasi parkour agar bisa selaras dengan arsitektur tersebut.
Kompleksitas Animasi dan Transisi
Animasi parkour bukan hanya soal melompat dari satu atap ke atap lain, melainkan juga mencakup transisi yang halus, seperti bagaimana karakter memanjat dinding, meluncur di sepanjang permukaan, atau bahkan bergerak melewati celah kecil. Pada tahap testing, sejumlah pemain mengeluhkan animasi yang terlihat kaku dan kurang fluid, yang mana langsung menjadi sorotan utama tim pengembang.
Penundaan dari Februari ke Maret adalah keputusan berat bagi Ubisoft. Namun, langkah ini dipandang sebagai investasi terbaik untuk memberikan produk yang lebih berkualitas.
Harapan di Tanggal Rilis Final
Dengan tanggal rilis yang kini dijadwalkan pada 20 Maret, kita semua dapat berharap bahwa Ubisoft mampu merilisnya sesuai jadwal. Trailer terbaru yang dirilis menunjukkan sejumlah improvement pada animasi dan fluiditas gerakan parkour-nya.
Terlepas dari segala kontroversi yang mengintari Assassin’s Creed Shadows, jika Ubisoft berhasil menepati janjinya untuk menghadirkan experience parkour yang unik dan realistis di era Edo Jepang. Menurut kamu apakah game ini mampu memenuhi ekspektasi atau justru malah menuai kritik dari banyak pihak? Semua pertanyaan tersebut akan terjawab pada hari peluncurannya nanti. Kita pantau saja!
Sumber: IGN