Dikhianati oleh Mentornya, Inilah Kisah Hero Dr. Bian di Honor of Kings Global!

Dr. Bian dulunya adalah seorang dokter yang baik hati, berdedikasi untuk menyembuhkan penyakit dan menyelamatkan nyawa. Dengan keahlian medisnya yang luar biasa, ia berhasil menyelamatkan banyak pasien. Namun, kemudian ia dijebak oleh gurunya sendiri dan dituduh meracuni Tuannya. Berikut adalah kisah hero Dr. Bian di Honor of Kings Global!

Kisah Hero Dr. Bian di Honor of Kings Global!

Dr. Bian telah tinggal bersama mentornya, Xu Fu, sejak ia bisa mengingat. Dahulu, ia adalah seorang pemuda polos yang mempelajari ilmu kedokteran dengan semangat menyelamatkan dunia. Dr. Bian selalu merasa sangat bangga setiap kali melihat pasien sembuh berkat pengobatannya.

Namun, pada masa-masa itu, Dr. Bian tidak pernah menyadari bagaimana Xu Fu dengan mencurigakan menyembunyikan jejaknya, atau kilatan kewaspadaan dan ketakutan yang sesekali terlihat di mata mentornya. Hingga suatu hari yang tampaknya biasa, Xu Fu pergi membawa kotak pertolongan pertama untuk mengunjungi seorang pasien dan tidak pernah kembali. Dr. Bian pun dipaksa untuk mulai menangani pasien sendiri, dan dengan keahliannya yang luar biasa, ia berhasil menyelamatkan banyak nyawa.

Saat melewati Jixia, Dr. Bian mendengar tentang sebuah teknik medis kuno, yang konon mampu meregenerasi tubuh yang terluka dan membuat wajah tua kembali muda. Teknik yang sulit dipercaya ini dianggap sebagai bagian dari “ilmu sihir” oleh masyarakat setempat, sebuah tabu yang enggan mereka bicarakan. Ketika reputasi Dr. Bian sebagai “dokter ilahi” tersebar luas, Penguasa Yong pun meminta pengobatannya. Namun, orang yang sebenarnya menemui Dr. Bian adalah Xu Fu, mentornya yang telah lama hilang, yang kini menjadi tabib kerajaan terpercaya Ratu Ibu Mi Yue.

Dr. Bian berhasil menyembuhkan Penguasa Yong, tetapi Xu Fu memintanya untuk tinggal dan membantu melakukan eksperimen bedah rahasia yang melibatkan ilmu sihir. Tanpa curiga, Dr. Bian menyetujui permintaan mentornya. Namun, segera setelah operasi selesai, Xu Fu menunjukkan wajah aslinya. Penguasa Yong diracun hingga tewas, dan Dr. Bian ditangkap sebagai pelaku. Baru saat itulah Dr. Bian menyadari bahwa ia telah dijebak oleh orang yang paling ia percayai.

Dalam keputusasaannya, Dr. Bian teringat anestesi dari operasi yang disembunyikan di dalam sabuknya. Ia berhasil memanfaatkan kesempatan untuk meracuni sipir penjara dan melarikan diri dari Yong. Tetapi mentornya tidak berniat membiarkannya pergi begitu saja. Para pembunuh bayaran mengejar Dr. Bian di dekat Jixia, menggali lubang besar, dan menguburnya hidup-hidup.

Dr. Bian terpuruk dalam keputusasaan, merasa ajalnya telah tiba. Namun, hujan badai tiba-tiba mengguyur, membasuh bebatuan, dan menyebabkan tebing runtuh. Dr. Bian akhirnya terbebas dari gundukan tanah dan jatuh ke dalam kegelapan.

Saat sadar, Dr. Bian menemukan dirinya di sebuah kota bawah tanah yang sunyi, tampak seperti kota kuno dari legenda. Cahaya misterius menerangi tulisan-tulisan yang belum pernah ia lihat sebelumnya, catatan tentang peradaban kuno yang menguasai ilmu sihir. Dr. Bian menyalin tulisan-tulisan aneh itu ke pakaiannya dan membawanya ke permukaan.

Sejak saat itu, dokter yang dahulu baik hati dan polos berubah menjadi seorang dokter yang dingin dan tanpa belas kasih, mengabaikan hukum.Dr. Bian mulai meminta bayaran yang sangat tinggi dari pasien yang datang kepadanya, dan rekan-rekan yang meminta bantuannya diminta menyediakan bahan untuk eksperimen bedah. Ia berhenti mempercayai orang lain, tidak peduli dengan pendapat orang, dan hanya fokus pada eksperimen-eksperimen mengerikan.

Xu Fu, mentornya, dulu adalah satu-satunya orang yang ia cintai, tetapi orang itulah yang berusaha keras membunuhnya. Maka, Dr. Bian memutuskan bahwa, berapa pun harga yang harus ia bayar, ia akan melampaui mentornya, Xu Fu, dan memberikan serangan mematikan sebagai balas dendam.