Mencari Jejak Sang Kakak, Inilah Kisah Hero Luna di Honor of Kings Global
Luna adalah seorang prajurit berjiwa bebas yang diberkahi oleh bulan. Penuh kebanggaan dan keteguhan hati, ia membawa dirinya dengan aura yang memancarkan wibawa. Namun, di balik sikapnya yang kokoh, Luna telah melewati kegelapan dalam hidupnya. Setelah melihat kebenarannya, Luna mencari sosok sang kakak Kaizer. Inilah Kisah hero Luna di Honor of Kings Global
Kisah Hero Luna di Honor of Kings Global!
Saat masih kecil, Kaizer, kakaknya yang sangat ia cintai, mengamuk dan membantai seluruh anggota keluarganya. Luna yang kecil tidak dapat mempercayai bahwa kakaknya yang selama ini lembut dan baik hati mampu melakukan tindakan sekejam itu. Namun, Luna kemudian menyadari bahwa itu adalah kutukan yang membebani klan kuno mereka: hanya satu anggota klan yang dapat mewarisi kekuatan luar biasa tersebut. Luna telah terpilih, sedangkan Kaizer tidak.
Luna memahami penderitaan kakaknya dan menolak melawan. Dengan penuh pengertian, ia bahkan menawarkan nyawanya kepada pedang Kaizer. Namun, cinta dan kenangan mereka mencegah Kaizer untuk mengayunkan pedangnya kepada Luna. Kini, Luna menghabiskan waktunya mencari jejak kakaknya yang hilang, menjadi semakin kuat dalam perjalanan itu. Dengan tekad yang tak tergoyahkan, ia melanjutkan pencarian, tidak hanya untuk membawa akhir pada kisah tragis mereka, tetapi juga untuk memahami arti sebenarnya dari warisan mereka.
Primaera adalah rumah bagi klan-klan anomali kuno, yang mewarisi darah feralis dari zaman yang telah berlalu. Mereka dapat memperoleh kekuatan magis lebih mudah dibandingkan manusia biasa, tetapi kemampuan ini membawa harga yang kejam. Luna lahir dalam salah satu klan ini dan dibesarkan untuk menjadi pewarisnya. Keahlian klannya adalah kemampuan untuk menyatu dengan alam dan mengalirkan kekuatannya ke dalam senjata. Pada upacara kedewasaannya, Luna memilih untuk mengambil kekuatan Dewi Bulan sebagai miliknya. Sejak saat itu, ia dikenal sebagai Lady Moonblade.
Menurut hukum, hanya satu anggota klan yang boleh mewarisi kekuatannya. Saudara-saudara Luna tujuh orang kakak dan adiknya meskipun tidak terpilih, seharusnya bisa menjalani hidup sebagai manusia biasa. Namun, pada suatu malam purnama, tragedi melanda. Cahaya bulan memancar dingin di atas tanah ketika kakak tertuanya, keluarga yang paling ia cintai, membantai orang tua mereka, sanak saudara, dan semua saudara lainnya.
Para anomali memiliki kekuatan besar, tetapi kekuatan itu juga bisa membuat mereka kehilangan akal. Luna menyadari bahwa itulah yang telah terjadi pada kakaknya. Luna menghapus air mata terakhirnya. Jalan para anomali memang mengerikan, dan kakaknya telah memikul beban kejahatan itu demi dirinya. Dia memutuskan untuk mengembara.
