Activision Menutup Mod Call of Duty Remastered
Penutupan mod Call of Duty Remastered yang dilakukan baru-baru ini cukup mengagetkan banyak pihak. Seperti yang kita tahu, perkembangan industri game seringkali diwarnai oleh konflik antara kreativitas penggemar dan kebijakan pemilik hak cipta.
Kali ini, peristiwa tersebut melibatkan Activision, yang secara resmi mengambil langkah hukum untuk menutup mod H2M-Mod Call of Duty Modern Warfare Remastered. Mod ini terpaksa harus berhenti total bahkan sebelum sempat dirilis. Bagaimana kisahnya?
Ditutupnya H2M-Mod
Mod H2M, rencananya akan menambahkan konten dari Call of Duty Modern Warfare 2 ke dalam versi Modern Warfare Remastered di PC. Dengan jadwal rilis pada 16 Agustus 2024, mod ini dijanjikan untuk menghadirkan konten yang lebih kaya dengan tambahan 50 map baru, equipment, serta fitur Killstreak dari versi Modern Warfare 2 original.
Namun, rencana indah ini mendadak terhenti. Sehari sebelum peluncuran, H2M-Mod menerima surat somasi dari pengacara yang mewakili Activision. Surat tersebut memerintahkan tim modder untuk segera menghentikan semua mod Call of Duty Remastered yang telah mereka buat.
Keputusan ini tentunya memicu reaksi keras dari komunitas yang sudah tak sabar menunggu mod tersebut dirilis.
Meskipun Activision, sebagai pemilik lisensi resmi Call of Duty, memiliki hak untuk melindungi properti intelektualnya. Namun, tindakan tegas ini juga menunjukkan bagaimana ruang gerak komunitas modding bisa dibatasi oleh kebijakan hukum.
Mod seperti H2M menjadi sarana bagi penggemar untuk terus terlibat dengan game kesayangannya, bahkan setelah konten resminya berhenti dirilis. Kehadiran mod, meskipun tidak diakui secara resmi, seringkali membantu memperpanjang umur gamenya dengan menambahkan variasi dan konten baru yang tidak disediakan oleh si pengembang. Sehingga tidak heran jika keputusan Activision ini menuai protes dari komunitas.
Diskusi Panas di Dunia Maya
Sekarang ini penutupan mod H2M oleh Activision menjadi topik hangat di lingkup komunitas Call of Duty. Banyak penggemar merasa kecewa dan marah atas keputusan tersebut, terutama karena mereka merasa bahwa mod ini dapat memperkaya konten yang ada. Beberapa bahkan mengungkapkan bahwa mereka telah kembali bermain Modern Warfare Remastered setelah mendengar kabar tentang adanya mod satu ini.
Selain itu, penutupan mod ini memunculkan diskusi lebih luas tentang peran modding di industri game. Banyak yang berpendapat bahwa modder seharusnya diberi ruang lebih besar untuk berkreasi, karena kontribusi mereka kerap mampu mendongkrak popularitas dari suatu game. Tanggapan kamu?