VALORANT

Raze Dikritik Komunitas, Riot Games Akhirnya Berikan Nerf pada Patch 7.09 VALORANT Mendatang

Belakangan ini komunitas VALORANT mengeluhkan performa dari Raze di mana serangan ultimate darinya, tidak memberikan damage sama sekali kepada musuh. Hal itu ditunjukkan melalui tayangan video dari komunitas, di mana pemain yang menggunakan Raze tengah melancarkan Showstopper-nya kepada Sova namun tidak mengeliminasi lawan tersebut.

Keluhan itu rupanya sudah membuahkan hasil untuk saat ini. Riot Games telah memberlakukan perbaikan kepada permasalahan ultimate Raze, dan sedang dilakukan ujicoba dalam server Public Beta Environment (PBE). Perbaikan dari Riot Games tersebut juga didukung oleh bocoran dari dataminer yang memperlihatkan, tentang apa saja perubahan yang bakal diterima Raze untuk patch VALORANT mendatang. Artinya, Raze dijamin akan jadi salah satu Agent yang dipastikan menerima nerf pada patch 7.09 VALORANT nanti.

Raze dianggap Agent paling eksplosif di VALORANT ini. Tetapi dengan adanya bocoran yang beredar kemungkinan ia tidak akan terlalu overpowered di masa mendatang, seperti dikutip dari Dotesports. Kendati demikian, Agent tersebut menerima nerf yang difokuskan kepada ultimate Showstopper miliknya.

Selanjutnya dari bocoran dataminer tersebut, Riot Games juga bakal memberikan sejumlah perbaikan yang mencakup perubahan untuk Blast Pack, serta bom granat miliknya. Berikut adalah bocoran nerf yang akan diterima Raze pada patch 7.09 nanti.

Blast Pack (Q)

  • Satchel Raze tidak menimbulkan damage sampai bersenjata lengkap.
  • Waktu penggunaan satchel Raze bertambah menjadi 1,5 detik, dari yang awalnya 0,5 detik.

Paint Shells (E)

  • Radius ledakan granat primer kini menjadi 5,5 meter, dari yang awalnya 6 meter.
  • Radius ledakan granat sekunder kini menjadi 5,25 meter, dari yang awalnya 6 meter.
  • Damage minimal ledakan granat primer turun menjadi 1, dari yang awalnya 15.
  • Damage minimum ledakan granat sekunder turun menjadi 1, dari yang awalnya 15.
  • Pengganda kerusakan pada utilitas musuh turun menjadi 100 persen, dari yang awalnya 250 persen.

Bocoran dari dataminer tersebut juga memperlihatkan satu perubahan kepada agent lain, yaitu Cypher. Ia dikabarkan juga menerima perbaikan dan sedang dalam pengerjaan pada server PBE VALORANT.

Dataminer tersebut membocorkan bahwa Cypher akan menerima buff untuk skill Trapwire. Berikut adalah perbaikan terbaru dari skill agent Maroko tersebut.

  • Trapwire tidak lagi hancur setelah diaktifkan.
  • Trapwire kini melumpuhkan targetnya setelah 1,5 detik, sebelumnya 3 detik.
  • Trapwire dapat dihancurkan menggunakan senjata atau kemampuan lainnya, tetapi tidak akan hancur meskipun 5 pemain melewatinya.
Sumber: Riot Games

Selain Raze dan Cypher, masih banyak Agent lainnya yang menerima hal serupa dan masih dalam proses ujicoba dalam server PBE VALORANT di antaranya Skye dan Fade. Dikarenakan ini masih berupa bocoran, tentunya komunitas mesti menunggu rilis resmi dari VALORANT maupun Riot Games, apakah update di atas benar-benar hadir ke dalam patch 7.09 atau tidak.

Terlebih lagi, hingga berita ini ditulis, baik VALORANT maupun Riot Games belum membeberkan jadwal peluncuran patch 7.09.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *