Antimage Ungkap MPL ID Jauh Lebih Baik Setelah Menjadi Franchise League!
Pembahasan mengenai Mobile Legends Profesional League (MPL) Indonesia yang menggunakan franchise league dengan Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) nampaknya masih cukup panas. Terdapat pro dan kontra yang terjadi di MPL Indonesia karena menggunakan sistem franchise league. Bahkan, mantan pemain profesionalnya, yaitu Antimage, angkat bicara menganai hal ini. Melaui kanal YouTube Emperor, Antimage ungkap bahwa MPL ID jauh lebih baik setelah menjadi franchise league.
Antimage: MPL ID Jauh Lebih Baik!
MPL ID memang sudah menjadi franschise league sejak memasuki musim keempat. Delapan tim membayar delapan slot sebesar Rp15 miliar agar bisa bermain di kompetisi ini. Sebagai ganti dari investasi dengan membayar masuk ke jajaran tim MPL, banyak fasilitas yang disediakan Moonton untuk tim yang terdaftar di MPL.
Memasuki musim ke-12 nanti, situasi MPL justru semakin panas setelah Sekjen PBESI, Frengky Ong, ingin mengubah sistem salah satunya menjadi 16 tim. Namun, hal tersebut turut menjadi pro dan kontra. Mantan pemain profesional MPL, Antimage, ungkap MPL ID jauh lebih baik setelah menjadi franchise league.
“Gue sebagai pemain yang kebetulan udah pernah ngerasain zaman sebelum franchise dan sesudah franchise. Sebenarnya lebih stabil sesudah franchise karena sebelum franchise ini masalah kontrak lumayan liar. Tapi, setelah ada franchise lebih teratur. Pemain makin sejahtera, tim makin mantep, dari komunitasnya juga makin gede. Itu menurut gue yang udah ngalamin sebelum dan sesudah franchise,” ucap Antimage saat Empeshow.
Memang sejak MPL berubah menjadi franchise league sejak musim keempat banyak yang sudah berubah. Kedelapan tim mendapatkan fasilitas dan value yang besar. MPL juga turut andil dalam membesarkan esports di Indonesia. Permasalahan seperti manajemen kontrak sudah bisa diatasi secara profesional sejak MPL hadir di Indonesia.
Sampai saat ini, baik dari tim hingga para penonton menikmati seluruh konten yang diberikan MPL. Jadi, sebenarnya MPL juga di sini memang merupakan liga bagus yang diciptakan Moonton. Mereka juga mempunyai MDL sebagai liga kedua yang bisa dimasuki oleh pemain dan tim manapun tanpa harus menggunakan investasi seperti MPL Indonesia. Pemain yang ada di MDL juga berkesempatan untuk naik ke tim MPL. Hingga saat ini ekosistem di kompetisi Mobile Legends masih berjalan dengan baik.
Sebaiknya PBESI membuat liga baru jika memang ingin menemukan bibit-bibit unggul untuk menjadi atlet profesional.