Tim Korea Selatan Kuasai Klasemen VCT Pacific 2023
Tiga tim asal Korea Selatan berhasil mendominasi VCT Pacific 2023 sejauh ini. Mereka kini berada di posisi teratas klasemen sementara regular season. DRX, sang pemuncak klasemen, sampai di minggu kedua ini belum pernah kalah satu map pun.
Namun, DRX bukan tanpa perlawanan. Melawan Global Esports, DRX dibuat cukup kerepotan oleh tim India tersebut, terutama di map kedua, Split. Monyet, mantan pemain ONIC Esports, mencatatkan statistik luar biasa di game ini, di mana dia mampu memperoleh total 39 kills dalam satu map. Sayangnya, GE harus takluk di tangan DRX setelah menjalani babak overtime.
Perlawanan sengit juga didapatkan oleh Gen.G yang berhadapan dengan DetonatioN FocusMe di minggu kedua. Sempat tertinggal di Lotus, Gen.G sukses melakukan comeback dan menang dengan skor 13-8. Akan tetapi, mereka justru kalah telak 4-13 di map pilihan sendiri, Fracture, memaksa map ketiga untuk dimainkan. Pola di Lotus ternyata juga di Pearl, di mana Gen.G berhasil menyalip ketertinggalan di paruh pertama dan menang dengan skor 13-8.
Di game lain, ada T1 yang terbilang menang mudah atas Talon Esports. Kalah dua kali berturut-turut bukanlah awal yang baik bagi Talon, di mana mereka kini mendekam di bawah klasemen. Sementara untuk T1, kemenangan tersebut membuat mereka berada di posisi kedua.
Selain tiga tim Korea Selatan itu, ada Team Secret yang menyelinap masuk ke peringkat atas klasemen VCT Pacific 2023. Setelah mengalahkan Talon di minggu pertama, Team Secret kembali menaklukkan tim APAC di minggu kedua, Paper Rex. Sama-sama mengumpulkan dua poin kemenangan, Team Secret membuntuti ketiga tim di atas dengan berada di posisi keempat.
Di lain sisi, RRQ sampai saat ini belum bisa meraih kemenangan. Berhadapan dengan ZETA Division, RRQ memang bisa memenangkan map pertama. Sayangnya, mereka gagal memaksimalkan momentum di Ascent dan kembali bermain buruk di Lotus. RRQ pun kini menemani Talon di dasar klasemen.
Minggu depan bisa menjadi laga krusial bagi RRQ. Apabila mereka takluk dari DFM, bukan tidak mungkin kesempatan mereka untuk lolos ke babak playoff akan menjadi sangat kecil.