Dota 2

DPC Divisi Satu SEA Minggu Pertama Memanas, Army Geniuses dan Team SMG Tancap Gas!

Dota Pro Circuit SEA Divisi Satu putaran kedua sudah dimulai dan minggu pertama sudah usai. Banyak kejutan yang tidak terduga pada minggu pertama, baik dari performa Army Geniuses yang tidak menurun sama sekali hingga Geek Slate yang terancam untuk turun ke Divisi Dua. Hal ini membuat competitive scene SEA semakin menarik karena datangnya rising star yang dapat mematahkan dominasi pemain-pemain bintang.

Pada minggu pertama, Army Geniuses dan Team SMG tidak diduga-duga kini berada di puncak Dota Pro Circuit SEA Divisi Satu putaran kedua. Army Geniuses baru kali ini bermain di Divisi Satu, namun mereka bisa menumbangkan Bleed Esports dan Geek Slate yang pada putaran pertama menduduki peringkat kedua, tepat di bawah Execration.

Sedangkan Team SMG, tim yang hampir ikut terpental ke Divisi Dua pada putaran pertama, kini justru berhasil clean sheet dengan mengalahkan Blacklist International, Bleed Esports dan Execration.

Image
Sumber: Official Twitter Army Geniuses

Bila Army Geniuses bisa terus mempertahankan performa mereka, debut mereka pada turnamen Major Dota 2 akan semakin nyata. Mereka perlu mengamankan empat laga tersisa demi menjaga asa mereka untuk bermain di Berlin Major.

Akan tetapi, lawan mereka berikutnya cukup sulit karena ada Blacklist International, Team SMG, Execration dan Polaris Esports. Tim yang terakhir disebut memang saat ini sedang terpuruk, tapi tidak menutup kemungkinan bisa memberikan kejutan minggu-minggu akhir.

Sementara itu, Execration, Bleed Esports dan Blacklist International sedang berusaha untuk menggeser Army Geniuses dan Team SMG, namun sayangnya mereka belum cukup berhasil dan harus bekerja lebih keras lagi agar bisa lolos ke Major berikutnya. Untuk Talon Esports, mereka hanya kurang bermain sekali lagi untuk bisa berada di top three karena mereka berhasil mendapatkan dua kemenangan dari Blacklist International dan Army Geniuses.

Geek Slate dan Polaris Esports malah justru menurun. Geek Slate, yang musim lalu terbilang tim yang sangat kuat, semenjak Peru Major justru permainan mereka semakin menurun dan tidak bisa berbuat banyak pada Dota Pro Circuit putaran kedua. Polaris Esports sepertinya belum siap untuk bermain di Divisi Satu karena mereka masih belum memenangi satu pertandingan sekalipun.