VALORANT

Terlalu Kuat, Stinger Kena Nerf di Patch 6.02 VALORANT

Seperti biasa, dalam waktu dekat ini VALORANT bakal merilis patch terbarunya yaitu 6.02. Kemungkinan besar patch baru ini akan hadir pada Selasa depan. Tentunya, sejumlah update menarik akan diberikan pada patch 6.02. Terdapat bocoran-bocoran mengenai update apa yang akan dibawa oleh VALORANT melalui patch terbarunya ini.

Pertama-tama, update yang bakal dihadirkan oleh VALORANT adalah perubahan terbaru dari Stinger. Senjata bertipe submachine gun ini adalah update pertama yang akan dirilis pada patch 6.02. Perubahan senjata ini dibeberkan oleh VALORANT melalui cuitan Twitter mereka pada Sabtu (4/2) kemarin.

Kita tahu bahwa Stinger merupakan senjata yang belakangan waktu ini memberikan performa yang tidak sesuai harapan. Seringkali pemain mulai mengeluhkan aspek dari senjata ini, mulai dari bidikan primer, semprotan peluru, serta hal-hal lainnya. Tentu kejanggalan yang dialami pemain membuat VALORANT bertindak cepat, dengan memberikan perubahan Stinger pada patch 5.06 lalu.

Namun, setelah diperbaiki pada patch tersebut, belakangan ini Stinger justru kembali mengalami kejanggalan-kejanggalan lain. VALORANT menilai, senjata ini bekerja secara berlebihan dan menjadi terlalu kuat. “Kami merasa Stinger terlalu kuat untuk kelas harganya, terutama di putaran awal, dan tidak memiliki pengorbanan ekonomi yang tepat,” ungkap VALORANT.

Tentu permasalahan harga Stinger tersebut, juga dirasakan oleh pemain dan komunitas VALORANT. Maka dari itu, VALORANT menaikkan harga beli dari Stinger dengan harga yang tinggi. Selain itu, perubahan terbaru pada aspek damage peluru Stinger juga diubah.

Berikut adalah detail lengkap perubahan Stinger untuk patch 6.02 mendatang.

  • Biaya Stinger meningkat jadi 1100.
  • Perubahan Fall-off damage: 27 damage per peluru, pada jarak 0 – 15 meter.
  • Perubahan Fall-off damage: 23 damage per peluru, pada jarak lebih 15 meter.

Artinya pada minggu ini, itulah bocoran yang dihadirkan VALORANT untuk komunitas, di mana perubahan terbaru dari Stinger dipastikan hadir dalam patch tersebut. Yang pasti, patch 6.02 akan dirilis pada 7 Februari mendatang.

Bocoran Soal Agent Terbaru VALORANT

Di balik hadirnya bocoran mengenai update patch 6.02 yang dibeberkan oleh VALORANT, pada kesempatan yang sama, beredar bocoran agent baru yang dibeberkan oleh seorang dataminer. Tentunya bocoran agent baru ini mengejutkan komunitas. Dataminer itu membeberkan, ke depannya VALORANT akan kehadiran satu agent baru dengan codename Smoke Dancer.

Bocoran agent baru dengan codename Smoke Dancer ini juga berkaitan dengan apa yang disampaikan Game Director VALORANT, Andy Ho, pada akhir Januari lalu (24/1). Melalui tayangan Youtube, Andy membeberkan, VALORANT bakal menghadirkan beberapa update menarik untuk game tersebut ke depannya, salah satunya adalah agent baru.

Kembali ke bocoran dari dataminer tersebut, agent dengan codename Smoke Dancer ini masih berupa rumor, mungkin saja bakal hadir menjadi salah satu update patch 6.02 atau malah pada patch berikutnya. Yang jelas, ia menuturkan bahwa agent dengan codename Smoke Dancer ini masih dalam tahap pengembangan.

Senada dengan hal yang serupa di atas, dataminer ini juga membocorkan bahwa VALORANT akan menghadirkan skin senjata terbaru, yaitu Oni 2.0. Skin tersebut merupakan tingkatan selanjutnya dari skin Oni yang sebelumnya. Terlebih lagi, dataminer tersebut membeberkan bahwa skin Oni 2.0 ini masih dalam tahap perancangan.

Perlu diingat, bocoran agent dengan codename Smoke Dancer dan skin Oni 2.0 merupakan bocoran saja. Artinya, belum bisa dipastikan apakah hal itu bakal hadir ke dalam VALORANT atau sebaliknya. Terlebih lagi hingga berita ini ditulis, VALORANT masih belum berbicara lebih lanjut soal dua hal tersebut.