Chicken Sandwich Nyaman di Puncak Klasemen ALGS Pro League APAC South
Hari kedua dari ALGS Year 3 Split 1 Pro League APAC South telah selesai dilangsungkan pada hari Sabtu (12/11) kemarin. Pertandingan pertama mempertemukan tim-tim dari Grup A dan C, yang kemudian dilanjutkan dengan pertandingan antara Grup B dan C. Seperti di hari pertama, semua pertandingan berjalan selama enam ronde menggunakan map Storm Point dan World’s Edge.
Berikut adalah rekap dari hari kedua ALGS Year 3 Split 1 Pro League APAC South.
Chicken Sandwich bertengger di puncak klasemen sementara APAC South
Tim-tim dari Oseania kembali menunjukkan dominasi mereka di pertandingan antara Grup A dan C. Kini, giliran Boogie Boarders yang mengambil jatah posisi pertama di pertandingan kedua grup tersebut. Tim yang beranggotakan Rakiiii, Fussy, dan Shady itu tampil impresif di hampir semua ronde. Dengan dua kali Champions serta dua ronde finis di posisi tiga besar, Boogie Boarders finis di posisi teratas dengan total 93 poin (25 poin di klasemen keseluruhan).
Namun, pemuncak klasemen keseluruhan untuk saat ini masih dipegang oleh tim Chicken Sandwich, tim yang sebelumnya memakai nama Valiant. Meski di hari kedua mereka tak mampu mendapat Champions, Chicken Sandwich mampu dua kali finis sebagai runner-up serta mendapat poin kill yang cukup banyak. Hasilnya, posisi kedua berhasil didapatkan dan mereka pun memastikan diri bertengger di puncak klasemen keseluruhan dengan total 46 poin.
EXO Clan, tim asal Thailand yang tampil kurang baik di hari pertama, mendapat redemption arc mereka dan membuntuti kedua tim tersebut di posisi ketiga dengan 63 poin. Perolehan itu sudah cukup membuat mereka naik ke peringkat ketujuh klasemen keseluruhan.
Hal menarik yang kami lihat di pertandingan ini adalah hadirnya ONIC Esports di ALGS setelah mengakuisisi tim FreeAgent. Sayangnya, tidak ada buff tim untuk mereka karena ONIC harus puas finis di posisi kesembilan saja di hari kedua ini.
Di pertandingan Grup B dan C, Buriram United Esports berhasil keluar sebagai pemuncak klasemen, disusul dengan Moist Esports serta Dewa United Esports. Tim Indonesia lainnya, 505, sayangnya masih belum menemukan performa terbaik mereka. Dengan total 18 poin, mereka hanya bisa finis di posisi ke-14. Karena hasil tersebut, 505 kini berada di posisi ke-24 klasemen keseluruhan.