VALORANT

Sleepy: “Sebagai Orang Indonesia, Gua Kecewa dengan Roster VALORANT RRQ”

Pengumuman roster VALORANT dari Rex Regum Qeon (RRQ) mendapat beragam reaksi dari komunitas Indonesia. Seperti yang sudah kami laporkan sebelumnya, RRQ telah memperkenalkan enam pemain yang akan berlaga di ajang VCT 2023. Namun, sebagian orang menyayangkan kurangnya pemain lokal di roster tersebut, di mana hanya ada satu pemain Indonesia. Salah satu yang kecewa dengan roster RRQ itu adalah Sleepy.

Mantan pelatih dari Alter Ego ini mengungkapkan perasaannya mengenai roster RRQ tersebut. Menurutnya, akan sangat baik jika tim asal Indonesia yang terpilih sebagai mitra Riot Games untuk memiliki roster full pemain lokal. Sayangnya, hal itu tidak terjadi.

“Sebagai orang Indonesia, gua cukup kecewa dengan roster VALORANT RRQ. Ini adalah kesempatan bagi RRQ untuk menunjukkan dan membuktikan kualitas dari talenta lokal yang bisa bersaing di level tertinggi. Sayangnya, mereka tidak mengambil kesempatan tersebut,” sebut Sleepy.

Pria bernama asli Andi Andana Bangsawan itu berkaca pada pencapaian BOOM Esports yang berhasil lolos ke VCT Champions 2022. Meski bisa dibilang tidak sukses, apa yang dilakukan BOOM di Istanbul sudah cukup untuk menunjukkan potensi yang dimiliki oleh pemain Indonesia. RRQ, tambahnya, juga punya waktu empat tahun untuk membangun tim super Indonesia tanpa perlu takut tertendang dari kompetisi besar.

Sleepy memang tidak menutup kemungkinan bahwa nantinya RRQ dapat mengubah roster mereka menjadi tim yang penuh pemain Indonesia. Namun, satu hal yang dikhawatirkan oleh dirinya adalah harga dari pemain lokal yang bisa saja naik sewaktu-waktu.

“Kalau lu mau mengambil pemain Indonesia dari sekarang, ini justru kesempatan terbesar lu untuk mendapatkan pemain-pemain tersebut. Jika lu menunggu sampai mereka membuktikan diri, maka harga pemain itu pasti akan lebih mahal,” jelasnya.

Sleepy bukan orang satu-satunya yang merasa kecewa dengan roster VALORANT RRQ. Komentator Antonius Willson atau lebih dikenal dengan sebutan Son juga telah mengungkapkan pendapatnya mengenai hal tersebut. Salah satu caster VALORANT Indonesia ini tidak terlalu setuju dengan roster RRQ yang kebanyakan mengambil pemain dari Filipina.