VALORANT

X10 CRIT Resmi Melepas Roster VALORANT Mereka

Tim VALORANT yang berasal dari Thailand X10 Crit mengabarkan bahwa mereka memutuskan untuk berpisah dengan roster divisi VALORANT mereka. Kabar tersebut diumumkan melalui post Facebook X10 Esports. Mereka resmi mengakhiri kerja sama selama satu tahun dengan tim usai berakhirnya kampanye VCT 2021 yang cukup sukses bagi mereka. Dalam sirkuit dan turnamen tersebut, X10 Crit berhasil lolos ke dalam dua acara LAN Internasional utama, yaitu Masters 2 Reykjavik dan VALORANT Champions.

X10 CRIT membuktikan kepada dunia bahwa meskipun mereka berasal dari region yang lebih kecil. Mereka tetap dapat bersaing dengan beberapa tim terbaik di seluruh dunia. Pihak organisasi X10 Esports juga mengucapkan rasa terima kasih mereka kepada divisi VALORANT dan berharap untuk masa depan yang lebih baik untuk setiap pemainnya.

Perjalanan X10 CRIT Selama Kampanye VCT 2021

Pada awal kehadirannya di Asia Tenggara (SEA), X10 Crit langsung menjadi salah satu tim yang kuat. Mereka mendominasi hampir setiap turnamen VCT Thailand dengan rival mereka yaitu FULL SENSE. Puncaknya tentu saja mereka berada di turnamen internasional pertama mereka yaitu VCT Masters 2 Reykjavik.

Memasuki kualifikasi VCT Stage 3, sayangnya mereka tidak berhasil lolos dikarenakan terjadi masalah bug dan absennya Patiphan pada saat itu. Namun mereka berhasil mendapatkan slot untuk dapat bermain di VALORANT Champions karena memiliki 295 circuit point.

Kemudian di VALORANT Champions, X10 CRIT berhasil membuat satu dunia gempar. Mereka berhasil mengalahkan Keyd Stars dan juga salah satu tim favorit yaitu Envy dan berhasil lolos ke perempat final. Sayangnya setelah itu perjalanan mereka harus berakhir setelah kalah oleh sang juara Masters Berlin yaitu Gambit Esports dengan skor 1-2.

Usai VALORANT Champions, X10 CRIT harus berpisah dengan pemain bintang mereka Patiphan “Patiphan” Chaiwong yang berpindah ke dalam Overwatch League bersama dengan Los Angeles Gladiators. Setelah itu X10 CRIT belum pernah mengumumkan pengganti dari pemain tersebut, membuat roster berisi empat pemain dan satu pelatih sejak awal bulan Desember 2021.

Kini kelima pemain tersebut telah resmi menjadi free agent yang dapat bergabung ke tim lain. Sejauh ini para pemain belum mengungkapkan rencana mereka ke depannya apakah akan tetap bersama atau berpisah. Namun terdapat sebuah rumor yang menyebutkan bahwa XERXIA Esports akan menjadi rumah baru bagi mantan pemain X10 Esports.

XERXIA Esports adalah organisasi yang berasal dari Thailand yang terbentuk pada bulan Oktober 2021. Sebelumnya mereka berfokus kepada scene PUBG PC. Namun tidak lama pada akhir tahun 2021 organisasi tersebut mengisyaratkan bahwa mereka akan ikut terjun ke dalam scene VALORANT. Mereka bahkan mendapat undangan untuk berpartisipasi di turnamen FPS Thailand yang diselenggarakan oleh INNO3D pada 19-20 Januari 2022.

Menarik untuk melihat apakah X10 Esports akan tetap terjun keVALORANT dan apakah roster bekas X10 CRIT akan turut berpartisipasi dalam VCT Thailand Stage 1 Challengers 2021?