Free FireMobile Legends

ESI Sumut Ramadhan Online Tournament Week 2: Ajang #PlayAtHome Sambil Berkarya di Kala Social Distancing

Melanjutkan kesuksesan Week 1 yang berhasil digelar dengan partisipasi nasional, kini ESI Sumut Ramadhan Online Tournament resmi memasuki babak keduanya.

Selaras dengan himbauan pemerintah untuk terus menggiatkan social distancing sembari berkarya, Pengurus Provinsi Sumatera Utara Esports Indonesia (ESI Sumut) berinisiatif untuk mengakomodir kebutuhan tersebut dengan menggalakkan turnamen berkonsep play from home.

Turnamen daring yang mempertandingkan cabang Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) dan Free Fire (FF) ini telah melahirkan bibit-bibit atlet esports yang kini sedang menunggu kedatangan penantangnya dari Week 2 dan Week 3 nanti.

Babak Quarter Final 1

Sejauh ini, cabang Free Fire di Week 1 telah menyaring 36 tim dan menyisakan 12 tim untuk melaju ke babak selanjutnya. Di pertandingan quarter final week 1, terlihat sebuah tim yang cukup mendominasi permainan dengan perolehan nilai akumulasi tertinggi, yaitu sebanyak 880 poin.

CAPITAL9 ESPORT, selaku tim dengan perolehan nilai tertinggi, berhasil mencundangi semua tim yang berada di babak quarter final 1. Tepat di bawahnya, terdapat PVT OPAT yang semula hanya mampu mengumpulkan 165 poin, namun berhasil membalikkan meja di ronde kedua dengan perolehan 440 poin.

Sementara itu, KING ZONE yang awalnya tampil prima di ronde pertama dengan perolehan 420 poin, harus rela menerima putaran kehidupan yang kurang menyenangkan di ronde kedua. Hal yang sama juga dialami oleh NESC TEAM X, yang mengalami kemerosotan performa, hanya saja dengan marjin yang lebih kecil.

Di samping pengamatan performa yang menurun, statistik pertandingan juga dilengkapi dengan fenomena inkonsistensi dalam performa, yang terlihat pada MADNESS PIACEE dan QIMAX SQUAD. Kedua tim ini memiliki perolehan poin dengan selisih yang cukup jauh selama berlangsungnya dua ronde quarter final.

Babak Quarter Final 2

Di sisi lain, pertandingan pada quarter final 2 cenderung memiliki tingkat kompetitif yang lebih tinggi tanpa adanya tim yang mendominasi permainan.

Adalah LUZY STAR yang dinobatkan sebagai tim terbaik dengan perolehan total poin sebesar 440; yang kemudian disusul oleh THE PRIME XTD dengan total poin sebesar 320.

Peringkat ke-3 dan ke-4 diisi oleh DONT PANIC™ dan RED SAMURAI yang masing-masing berhasil mencetak 4 kill, namun dengan rank yang berbeda. DONT PANIC™ berhasil membawa pulang total poin sebanyak 250, dan RED SAMURAI dengan total poin sebanyak 185.

Tim ke-5 yang berhasil melaju ke babak selanjutnya adalah ATSM FLOWERS yang tidak memiliki kill sama sekali namun mampu memperoleh 135 poin, 15 poin lebih tinggi daripada tim berikutnya di peringkat 6, yaitu FIRST RAIDERS BRAVO.

Babak Qualifier Week 1 MLBB

Di hari pertama week 1, pertandingan dibuka dengan DG Esports dari Jakarta yang langsung berhasil menghentikan perjalanan Sove di turnamen ini. Tanpa ampun, DG Esports juga sukses melibas tim LIZARD dari Tapanuli Utara, yang membawanya langsung menjadi tim finalis.

Sementara itu, di babak paralel, terdapat KUS ESPORT yang melaju dengan optimis membungkam Cruzbikot Esport dari Medan. Namun, di pertandingan berikutnya, KUS ESPORT harus rela menerima kekalahan dari Cirebon Gaming SF.

Di hari kedua Week 1, pola yang sama kembali berulang. Pertandingan diawali dengan tim asal Makassar, Pencari Berkah, yang menunjukkan kegagahannya dalam menaklukan tim asal Palangkaraya, RIVE ESI KALTENG, dan tim asal Pekanbaru, Graviz.

Menanti pasangannya, kali ini tim dari Medan, Xavier Esports, berhasil unjuk gigi melawan tim PLATINUM V dari Surabaya. Setelahnya Xavier Esports harus menghadapi perang saudara melawan sesama tim dari Medan, yaitu CREDENCE.

Pertandingan ini menyimpulkan Xavier Esports untuk belajar berlapang dada mengikhlaskan CREDENCE maju mengharumkan nama provinsi Sumatera Utara di kancah nasional.

Hari terakhir pertarungan MLBB Week 1 dimulai dengan Royal Ravens yang mengungguli T♥UNGE di ronde pertama, namun harus langsung terhenti di babak semifinal oleh Bakey e-Sport dari Kalimantan Tengah.

Di sisi lain, terdapat pertempuran sengit demi memperebutkan posisi di babak semifinal. Baik Boss of Medan dan Mobile Beasts Regiment, masing-masing berhasil mengalahkan lawannya di ronde pertama, yaitu Fairy Tail dan RDEHASEN ESPORTS.

Boss of Medan dan Mobile Beasts Regiment pun berjumpa di babak semifinal untuk merebut posisi finalis. Alhasil, Boss of Medan ternyata masih belum mampu menyaingi keapikan bermain tim asal Jakarta Mobile Beasts Regiment.

Dimulainya Pertempuran Week 2

Ke depannya, atmosfer kompetitif pertempuran akan semakin memanas, terutama dengan kedatangan invited teams, khususnya untuk cabang Free Fire yang merupakan para juara dari Indonesian Community League.

Komunitas Free Fire Bengkulu, Komunitas Free Fire Sulawesi Tenggara, dan Komunitas Free Fire Fakfak akan turut meramaikan pertandingan Week 3 nanti.

Dibekali dengan kata sambutan dan motivasi dari Pengurus Harian ESI Sumut dan juga tokoh masyarakat, seperti Mansen Munthe dan Haviza Devianjani; himbauan untuk semangat berkompetisi dan untuk tidak lupa menjaga sanitasi terus diingatkan sepanjang pertandingan berlangsung melalui siaran streaming di kanal YouTube NinetyNine Gaming Team.

“Selamat bertanding. Terus junjung tinggi rasa sportivitas. Semoga pandemi ini cepat berlalu. Salam esports Indonesia,” singkat Max Wilander selaku Ketua Harian ESI Sumut dalam membuka pertandingan.

Tautan syarat dan ketentuan turnamen Free Fire
https://bit.ly/ESISumutFreefireRegulasi

Tautan formulir pendaftaran Free Fire
https://bit.ly/ESIsumutFreefireRegistrasi

Tautan syarat dan ketentuan turnamen Mobile Legends: Bang Bang
https://bit.ly/ESIsumutMLBB

Tautan formulir pendaftaran Mobile Legends: Bang Bang
https://bit.ly/ESIsumutMLBBRegistrasi