Sambut Musim Baru, Valve Buat Banyak Perubahan Dalam Ranked Mathcmaking Dota 2
Setelah The International 2019 berakhir, Valve juga ikut mengakhiri musim ranked matchmaking Dota 2. Artinya kamu harus kembali melakukan kalibrasi, mendapatkan rank baru, dan kembali berusaha memanjat ke puncak MMR.
Tapi tentu saja dalam menyambut musim ranked matchmaking baru, Valve juga mengimplementasikan banyak perubahan ke dalam sistem matchmaking yang ada. Berikut beberapa poin yang jadi sorotan dan sudah diimplementasikan saat ini.
Matchmaking Akan Memprioritaskan Keseimbangan MMR Tiap Role
Dalam ranked matchmaking, kedua tim biasanya akan memiliki total atau rata-rata MMR yang seimbang. Tapi kadang-kadang MMR untuk pemain yang mengisi role yang sama bisa berbeda jauh. Misalnya, pemain mid lawan punya rank atau MMR yang lebih tinggi dari pemain mid tim kamu. Mengingat hasil mid matchup bisa berpengaruh besar pada hasil pertandingan, perbedaan rank ini bisa menjadi penentu hasil pertandingan.
Mencegah hal tersebut, Valve memodifikasi prioritas distribusi MMR dalam pertandingan. Keseimbangan MMR antara dua pemain dengan peran yang sama akan jadi prioritas utama. Dengan begitu kamu bisa memastikan matchup kedua tim di masing-masing posisi seimbang. Harapannya tentu saja agar pertandingan lebih adil.
Pemain Yang Tidak Bermain Sesuai Role Bisa Mendapatkan Report
Salah satu masalah dalam role queue yang berlaku saat ini adalah ada beberapa pemain yang bermain tidak sesuai dengan perannya. Misalnya seorang pemain harus mengisi peran hard support, tapi ia memilih Spectre dan membuat build untuk carry padahal rekan setimnya sudah mengisi posisi tersebut.
Mulai musim ini, pemain yang melakukan hal tersebut bisa kamu report sejak drafting dan beberapa menit awal pertandingan.
Rank Core Dan Support Kamu Akan Naik Dan Turun Berbarengan
Dengan sistem yang ada saat ini, MMR untuk posisi core dan support masing-masing pemain bersifat eksklusif. Artinya jika MMR core kamu naik atau turun, MMR support kamu tidak akan mengalami perubahan, begitu juga sebaliknya.
Valve melihat bahwa dalam Dota 2 ada beberapa fundamental yang penting dan harus dikuasai oleh pemain di semua peran. Dari argumen tersebut, rank kamu akan saling mempengaruhi satu sama lain. Misal jika MMR core kamu turun, maka MMR support kamu juga turun sekian persen dari penurunan tersebut.
Ke depannya, persenan ini akan disesuaikan hingga mencapai titik yang ideal.
Ban Wave Terbaru Sudah Tiba!
Valve akhirnya sekali lagi melakukan ban wave. Artinya akan ada banyak pemain dengan rekor behavior yang buruk akan mendapatkan ban.
Seiring waktu Valve akan menyempurnakan sistem untuk mendeteksi behavior buruk pemain dan mengimplementasikan ban wave mingguan.
Dalam pengumuman yang sama, Valve juga punya beberapa pertimbangan dan wacana perubahan lain yang mungkin akan mereka implementasikan. Tapi terlepas dari itu semoga saja dengan perubahan yang ada saat ini ranked matchmaking Dota 2 jadi lebih baik lagi dan Valve bisa menyempurnakannya seiring waktu.