Panduan Mobile Legends: Zhask
Akhirnya Moonton memindahkan Zhask ke real server hari ini. Mage yang banyak ditunggu orang ini ternyata memiliki role dan gameplay yang lumayan unik. Ketimbang memberikan damage secara langsung pada tim lawan, Zhask lebih bisa digunakan untuk melakukan push atau untuk mengganggu musuh saat team fight.
Kelebihan
- Support damage yang baik bagi tim
- Bisa melakukan wave clear dengan cepat
- Bisa melakukan ambush atau bush check dengan mudah
- Mudah melakukan kiting
Kekurangan
- Durability sangat rendah
- Kecepatan gerak sangat rendah
- Tidak memiliki escape mechanism
Skill Zhask
Decimation
Saat Zhask mati, dia akan memerinthakan Nightmaric Spawn untuk meledakan diri. Ledakan ini memiliki damage sebesar 500 (true damage).
Karena skill pasif ini kami menyarankan untuk mati di dekat Nightmaric kalian untuk meningkatkan kemungkinan musuh terkena ledakan Decimation. Bila tidak mengeluarkan Nightmaric atau Nightmaric mati duluan sebelum Zhask, skill pasif ini tidak aktif.
Nightmaric Spawn
Zhask memanggil Nightmaric di lokasi yang ditunjukknya. Mahluk ini tidak bisa berpindah tempat sendiri tetapi akan menyerang setiap musuh yang mendekat dan memiliki prioritas serangan lebih tinggi terhadap hero musuh yang menyerang Zhask.
Nightmaric akan mengeluarkan stun begitu serangan ketiga berakhir (laser panjang). Stun ini kurang bisa diandalkan karena terlalu mudah dihindari.
- Mana cost: 100/140/180/220/130/140 mana
- Cooldown: 15,7/14,7/13,7/12,7 detik
Selain itu Nightmaric Spawn bisa diperintah untuk mengeluarkan skill Man Eater sesaat setelah Zhask mengaktifkan skill tersebut. Karena kemampuan yang paralell ini, Nightmaric Spawn bisa digunakan untuk melakukan wave clear dengan cepat.
Nightmaric Spawn akan menjadi skill dominan Zhask sehingga disarankan untuk dimaksimalkan pertama kali setiap ada kesempatan.
Mind Eater
Zhask melontarkan proyektil lurus dan menembus apapun hingga jarak maksimum. Sesaat setelah melontarkan proyektil tersebut Nightmaric akan mengeluarkan skill yang sama pada posisi terakhir target Nightmaric.
- Damage: 400/480/560/640 serangan magic
- Mana cost: 50/75/100/125 mana
- Cooldown: 7,8 detik
Mind Eater jadi skill kedua yang diandalkan Zhask sebagai damage source selama pertempuran. Karena memiliki cooldown yang lama Zhask disarankan membeli gear yang memiliki cooldown reduction yang cukup tinggi agar Mind Eater mencapai potensi maksimalnya.
Mind Eater cukup sulit untuk digunakan terutama pada musuh yang bergerak cepat, untuk itu kami sarankan Zhask untuk satu lane dengan hero yang memiliki skill disable.
Hive Clones
Zhask melepaskan klon dari Nightmaric, setiap klon akan memberikan damage dan melambatkan kecepatan gerak selama 3 detik begitu mengenai musuh. Dalam jangka waktu tertentu Hive Clones akan menggali tanah yang ada di bawah mereka dan berubah menjadi ranjau.
- Damage: 140/170/200/230 serangan magic untuk setiap Hive
- Mana cost: 60/80/100/120 mana
- Cooldown: 9,8 detik
- Slow: 80 persen
Hive Clones bisa digunakan sebagai skill penjaga parimeter ataupun bush check. Skill ini tidak memiliki damage yang besar tetapi efek slow yang ditimbulkan tidak bisa dipandang remeh. Maksimalkan efek tersebut agar musuh kesulitan melarikan diri dari Nightmaric maupun anggota tim kamu saat melakukan team fight.
Dominator’s Descent
Nightmaric berubah menjadi besar dan mengalami penambahan kekuatan serangan dan daya tahan. Penambahan ini akan meningkat seiring level skill.
- Mana cost: 200/300/400 mana
- Cooldown: 58,8/53,9/49 detik
Saat diaktifkan Nightmaric bisa dipindahkan satu kali tanpa harus menunggu cooldown. Jadikan kemampuan tambahan ini sebagai gerakan taktis yang tidak diduga oleh musuh. Selain itu Nightmaric yang menjadi besar juga tetep mengeluarkan skill Mind Eater dengan damage yang jauh meningkat.
Battle Spell Zhask
Karena tidak memiliki escape mechanism apapun maka Flicker tetap menjadi pilihan utama Zhask di pertempuran.
Selain Flicker Zhask juga bisa memanfaatkan Petrify agar bisa menahan target penting di satu tempat selama beberapa saat.
Emblem Zhask
Untuk urusan Emblem Set, Zhask sebaiknya menggunakan Common Magic Emblem untuk durability dan magic power atau Custom Mage Emblem untuk burst damage.
Build Item Zhask
Zhask yang ada di panduan ini menitikberatkan pada burst damage sehingga kamu bakal menemui semua gear pilihan kami memiliki tambahan magic power.
Clock of Destiny
Clock of Destiny menjadi gear wajib semua mage yang membutuhkan burst damage dengan sedikit tambahan mana dan HP. Tambahan 60 magic power , Unique Passive Time dan Reincarnate cukup sulit ditolak di early game. Belum lagi untuk urusan harga Clock of Destiny tergolong murah (1950 gold).
Ada beberapa build yang menyarankan untuk membeli Enchanted Talisman sebagai gear awal. Kami lebih memilih Clock of Destiny karena mana pool dari Zhask sebenarnya cukup besar asal kamu disiplin dalam mengeluarkan skill.
Concentrated Energy
Zhask memiliki burst damage yang lumayan besar karena itu Spell Vamp menjadi salah satu Unique yang lumayan membantunya bertahan di lane, apalagi menjelang mid game.
Tambahan lainnya adalah 70 magic power dan 700 HP lebih dari cukup bagi Zhask sebagai bekal transisi ke mid game.
Arcane Boots
Zhask tidak memiliki banyak pilihan di mobility gear, karena satu-satunya mobility gear yang ia butuhkan adalah Arcane Boots yang dilengkapi dengan magic penetration sebanyak 15 poin.
Ice Queen Wand
Tambahan magic power, regenarasi mana, dan movement speed cukup menguntungkan di mid game. Tapi sejatinya kami menyarankan Ice Queen Wand karena skill Unique Passivenya yang bernama Ice Bound. Skill Ice Bound akan bersinergi dengan semua skill aktif milik Zhask.
Jadi Ice Bound akan membuat musuh berada dalam jangkauan Nightmaric lebih lama karena kecepatan gerak mereka jadi lebih lambat dari seharusnya.
Blood Wings
Saat kamu membeli Blood Wings bisa dipastikan kalau kamu sudah berada di late game. Blood Wings akan memberikan burst damage yang dibutuhkan Zhask di late game. Selain itu Unique Passive Nirvana yang akan menambahkan HP Zhask setiap penambahan magic power sehingga ia bisa bertahan lebih lama saat team fight.
Immortality
Gear terakhir yang bisa dipilih Zhask adalah Immortality. Memang gear ini kesannya hanya sebagai pelengkap saja. Tapi dengan adanya Immortality Zhask bakal memiliki kesempatan untuk melakukan bait pada musuh agar terkena Decimation.
Cara baitnya cukup mudah. Sesaat setelah dibangunkan karena efek Immortality, kamu bisa langsung mengeluarkan Nightmaric dan membiarkan musuh membunuhmu. Bila summon Nightmaric kamu akurat, mereka akan menerima 500 true damage.
Bila kamu memasang Flicker pada Battle Spell, kamu bisa memakai efek Immortality untuk mencoba melarikan diri dari kepungan musuh. Bila kamu cukup beruntung, kamu akan hidup untuk team fight berikutnya.
Cara Bermain Zhask
Pada proses laning Zhask bisa berada di posisi manapun dan bersama siapapun. Tapi ia tetap memiliki prioritas untuk satu lane berama para tank yang membutuhkan burts damage atau para core yang membutuhkan penjagaan.
Walaupun bisa melakukan clear wave dengan cepat sejatinya Zhask memiliki kecenderungan untuk gagal last hit karena itu kamu harus mempelajari timing dan positioning Nightmaric. Jangan sampai kamu membuang Mind Eater hanya karena salah memosisikan Nightmaric.
Pada early game Zhask memiliki kecenderungan untuk mendominasi lane dengan mudah. Tapi kamu jangan jemawa dulu, sebab kamu masih menjadi target empuk para roamer atau charger. Jangan pernah sendirian di lane. Kalaupun kamu terpaksa sendiri kamu bisa melakukan turret hug atau bush check setiap saat.
Setelah mencapai mid game kamu bisa ikut serta di setiap team fight yang terjadi di manapun. Selalu perhatikan peta dan lakukan proxy atau pincer setiap kali ada hero musuh yang tercecer sendirian.
Posisikan Zhask sebagai hero yang menghadang di belakang agar musuh tidak bisa melarikan diri dengan mudah. Kombinasi yang paling efektif adalah, mengandalakan Hive Clones dan Nightmaric. Bila hero musuh sudah satu garis dengan posisimu dan Nightmaric, kamu bisa mengaktifkan Mind Eater untuk memberikan damage yang dibutuhkan untuk menyudahi pertempuran dengan cepat.
Pada setiap team fight lakukan kiting pada musuh agar serangan Nightmaric bisa maksimal. Jangan lupa untuk mengatifkan Dominator’s Descent agar damage yang ditimbulkan Nightmaric semakin besar dan bisa dipindahkan sekali.
Di late game, bila tim kamu mendominasi pekerjaanmu akan semakin mudah. Kamu bisa melakukan split push untuk menghancurkan turret lawan dengan cepat dan melakukan konversi. Jangan pernah melakukan taktik ini sendirian, sebab Zhask sangat rentan terkena gank.
Usahakan selalu hadir di setiap team fight untuk memberikan support damage yang dibutuhkan oleh tim.
Bila tim kamu tertekan, Zhask tidak bisa berbuat banyak selain mengulur waktu hingga akhirnya tim kamu bisa mengejar ketertinggalan. Melakukan turret hug setiap ada kesempatan bisa menjadi salah satu opsi untuk mengulur waktu.
Baca juga panduan hero Mobile Legends lainnya: